Rumah – Komunitas Hemat Sikatabis http://komunitas.sikatabis.com Hemat via Sikatabis.com Sat, 28 Jan 2023 08:30:45 +0000 id-ID hourly 1 https://wordpress.org/?v=5.1.19 Investasi Properti: Jenis + Keuntungan Investasi Properti http://komunitas.sikatabis.com/investasi-properti/ http://komunitas.sikatabis.com/investasi-properti/#respond Mon, 14 Sep 2020 02:18:07 +0000 https://komunitas.sikatabis.com/?p=11740 Investasi properti banyak diminati karena dianggap lebih menguntungkan dari menabung biasa. Banyak orang menganggap investasi properti seperti emas, yang harga properti semakin lama semakin naik, sehingga nabung / investasi properti = lebih untung! Investasi properti bersifat “padat modal” (harus punya modal yang cukup besar). Investasi properti diminati karena asetnya yang jelas (terlihat). Berbeda dengan saham …

The post Investasi Properti: Jenis + Keuntungan Investasi Properti appeared first on Komunitas Hemat Sikatabis.

]]>
Investasi properti banyak diminati karena dianggap lebih menguntungkan dari menabung biasa. Banyak orang menganggap investasi properti seperti emas, yang harga properti semakin lama semakin naik, sehingga nabung / investasi properti = lebih untung! Investasi properti bersifat “padat modal” (harus punya modal yang cukup besar).

Investasi properti diminati karena asetnya yang jelas (terlihat). Berbeda dengan saham yang masih banyak orang ragu karena tidak langsung terlihat wujudnya. Jenis investasi properti beragam dan sedikit berbeda-beda tiap jenis propertinya. Pelajari dulu hal-hal berikut:

Daftar Isi:

 

Keuntungan Investasi Properti

Meskipun modalnya cukup banyak, tapi keuntungan dari investasi properti juga cukup menggiurkan. Selain keuntungan materi, investasi properti juga punya kelebihan dan kemudahan, yaitu:

1. Harga “Biasanya” Naik Terus

Properti jelas akan selalu dibutuhkan, sehingga harganya cenderung meningkat. Selain itu, di masa depan, ketersediaan tanah akan semakin sedikit, sehingga harga tanah / properti yang tersedia juga semakin mahal. Maka dari itu, investasi properti cocok sebagai investasi jangka panjang.

Properti juga tidak beresiko seperti saham yang harganya dapat naik turun. Sehingga, bahkan tanpa pengetahuan investasi yang tinggi, Anda dapat lebih aman investasi saham. Tinggal mengumpulkan modal, lalu membeli properti, lalu dijual lagi di masa depan. Meskipun begitu, perlu pahami lokasi dan keadaan ekonomi kota, negara, dan global sebelum beli properti.

2. Bisa Jadi Jaminan

Properti bisa jadi jaminan (agunan) jika Anda perlu ajukan pinjaman dana yang cukup besar. Anda tidak perlu jual properti Anda untuk dapat dana. Dana pinjaman ini dapat dipakai untuk kebutuhan sehari-hari (konsumtif), bisa juga sebagai modal untuk investasi properti lain, sehingga aset Anda makin bertambah.

3. Dapat Disimpan Lama / Jangka Panjang

Properti adalah investasi jangka panjang. Terutama tanah, yang bahkan dapat diwariskan jauh setelah pemilik awalnya meninggal. Rumah / bangunan properti lain juga cenderung kuat dan bertahan lama untuk disimpan / diwariskan. Tapi, properti perlu dirawat / direnovasi agar tetap terjaga kualitasnya sehingga harganya tidak anjlok saat nanti dijual.

4. Sumber Pemasukan Pasif (Passive Income)

Selain dijual langsung nanti, properti malah banyak yang diinvestasikan dengan cara disewakan. Hasil sewa ini dapat jadi pemasukan pasif (passive income) Anda; Anda tidak perlu mengeluarkan modal lagi untuk mendapatkan pendapatan tambahan dari properti Anda.

5. Modal Pakai Bank

Meskipun butuh modal banyak, tapi modal investasi properti bisa didapatkan tanpa harus siap 100%. Anda bisa ajukan pinjaman bank (KPR) untuk membeli rumah / properti baru untuk disimpan sebagai investasi. Bahkan, cicilan KPR ini bisa Anda bayar dengan uang sewa properti Anda (jadi setelah dibeli langsung disewakan).

Baca juga: Beda KPR konvesional vs syariah

6. Kepemilikan Penuh

Berbeda dengan saham / produk investasi non fisik, kepemilikan properti terasa lebih penuh. Artinya, Anda dapat melakukan apa pun ke properti Anda. Misal ingin mengubah bentuk fisik, memecah jadi unit-unit kecil untuk dijual sendiri-sendiri, menggadaikan, menjaminkan, dan lainnya. Untuk saham, Anda hanya dapat menjual dan membeli. Jika investasi emas, Anda dapat beli dan punya fisiknya, tapi tidak dapat Anda ubah / apa-apakan, hanya disimpan untuk dipakai / dijual lagi.

 

Kerugian Investasi Properti

Meskipun banyak untung / kemudahannya, investasi properti juga punya kekurangan / beresiko. Pertimbangkan hal-hal berikut sebelum memutuskan investasi properti:

1. Tidak Selalu Untung!

Meskipun harga properti dikenal selalu naik, tapi ada juga kasus di mana harga properti malah turun. Misalnya, jika kota yang tempat properti Anda berada mengalami resesi / “bangkrut” (seperti kota Detroit di Amerika Serikat tahun 2000an). Selain itu, di kota yang tidak mengalami resesi / kesulitan ekonomi pun, harga properti juga tidak selalu naik dengan persentase yang sama tiap tahun. Banyak kenaikan harga properti cenderung kecil, atau bahkan semakin kecil tiap tahun.

2. Tidak Likuid

Properti tidak likuid, artinya tidak mudah dicairkan jadi dana. Berbeda dengan emas / saham, properti butuh proses untuk dijual untuk dapat dana / uang cash. Banyak syarat administratif yang harus dipenuhi. Selain itu, tidak mudah menjual properti karena tergantung apakah ada yang mau beli atau tidak.

Alternatifnya, Anda bisa jadikan properti sebagai jaminan untuk pinjam uang. Tapi, proses ini pun juga masih lebih lama dibanding jual emas / saham yang lebih cepat. Jika properti disewakan, Anda memang dapat dana secara rutin, tapi jumlahnya jelas tidak sebesar jika jual properti.

Baca juga: Investasi emas sebagai aset likuid

3. Harga Mahal / Padat Modal (High Capital Investment)

Harga properti cukup mahal. Anda juga harus beli properti secara utuh (kecuali jika ikut skema crowd funding atau saham properti). Meskipun bisa ajukan KPR, tapi jika Anda sudah punya hutang / cicilan lain, maka akan susah untuk ajukan KPR untuk investasi properti.

4. Ada Biaya Operasional / Perawatan

Tidak seperti emas / saham yang tinggal beli-jual, properti adalah aset nyata yang perlu dirawat. Kondisinya dapat rusak dan usang, sehingga butuh direnovasi agar kualitasnya tetap terjaga sehingga harga tidak turun. Properti juga perlu pengawasan agar tidak dibobol maling, kondisi air / listrik tetap aman, tidak dihuni hewan (jika belum dihuni), dan lain-lain.

5. Biaya Lain

Selain biaya beli / cicil, Anda perlu urus biaya-biaya lain untuk kepemilikan properti. Biaya ini misalnya pajak bumi dan bangunan (PBB), biaya jaminan fidusia, asuransi, SKMHT dan APHT, biaya perubahan sertifikat, dan lain-lain.

Baca juga:

5. Rawan Rusak / Hilang

Properti Anda juga rawan hilang / hancur jika kena bencana alam. Jika menabung emas / saham / deposito, maka kekayaan Anda tersimpan di bank. Tapi, investasi properti = Anda simpan sendiri aset Anda. Sehingga, jika terjadi sesuatu, Anda sendiri yang bertanggung jawab.

Baca juga: Asuransi jiwa & kebakaran dalam KPR

 

Investasi Tanah

Investasi tanah sering dilakukan oleh masyarakat, terutama yang punya tanah warisan (di desa). Tanah dianggap lebih mudah diurus ketimbang bangunan, sementara harga / keuntungannya nanti tidak jauh berbeda dari properti lain.

Harga tanah biasanya naik 10-20% per tahun. Berbeda-beda tergantung daerahnya. Misalnya, di perkotaan, harga tanah akan cepat naik, bahkan mencapai 200% per tahun. Tapi, jelas punya tanah di daerah perkotaan lebih susah; karena harganya mahal dan sudah jarang sekali ada tanah kosong di lokasi strategis di tengah kota.

Investasi tanah
Ilustrasi investasi tanah (My Journey)

 

1. Simulasi Kenaikan Harga Tanah Per Tahun

Berikut simulasi harga tanah s/d 20 tahun ke depan dengan harga tahun ke-1 = Rp 2.000.000 per m2

Kenaikan Tanah Per Tahun Tahun ke-3 (Rp) Tahun ke-5 (Rp) Tahun ke-10 (Rp) Tahun ke-15 (Rp) Tahun ke-20 (Rp)
7% 2.289.800 2.620.676 3.675.634 5.155.266 7.230.528
10% 2.420.000 2.928.000 4.715.573 7.594.478 12.230.982
15% 2.645.000 3.498.012 7.035.702 14.151.411 28.463.543
20% 2.880.000 4.147.200 10.319.560 25.678.369 63.896.000

 

Keterangan:

  • Simulasi ini jika kenaikannya tetap per tahun.
  • Faktanya, kenaikan harga tanah dapat berubah-ubah. Misalnya, tahun ke-2 naiknya 10%, di tahun ke-3 naiknya 5%, di tahun ke-4 6%, dan sebagainya.
  • Selain itu, jika kondisi ekonomi kota / negara jadi sulit (misal karena pandemi), maka bisa saja harga tanah malah turun!

2. Pertimbangan Investasi Tanah

Sebelum memutuskan beli tanah untuk investasi, berikut beberapa pertimbangannya:

a. Tetap harus dikelola agar dapat passive income

Jika punya tanah saja = hanya dapat dijual. Meskipun harganya memang selalu naik dan menguntungkan, tapi lebih baik jika tanah dikelola. Anda dapat menanam tumbuhan produktif seperti buah-buahan, perkebunan, atau ditanami pohon bahan material (jati / sengon laut / bambu).

Jika lokasinya strategis, Anda dapat ubah tanah jadi lahan parkir. Cara ini paling mudah tanpa harus membangun / mengubah banyak. Anda tinggal ratakan tanah, tanami pepohonan, lalu beri pagar + gerbang agar jadi lahan parkir yang aman. Mengelola tanah akan lebih menguntungkan karena sambil menabung tanah untuk dijual di masa depan, Anda tetap dapat pendapatan dari tanah tersebut.

b. Tanah tidak mungkin hilang, tapi mencari tanah juga susah

Tanah jelas tidak akan rusak atau hilang, sehingga lebih aman dibanding properti (yang bisa rusak / hancur jika kena bencana). Tapi, membeli tanah untuk investasi kini makin susah jika di perkotaan. Tanah kosong masih banyak di daerah desa, sehingga pemanfaatannya paling optimal hanya sebatas agrikultur (misal, tidak cocok dibuat lahan parkir karena tidak dekat tempat-tempat ramai / strategis).

c. Lebih untung jika dapat warisan

Menabung / investasi tanah lebih untung jika tanah = hasil warisan. Beli tanah perlu modal besar. Berbeda dengan rumah / properti, tidak banyak bank yang menerima pinjaman untuk beli tanah. Anda harus siap dana besar, dan jika ingin ajukan banyak pinjaman ke bank untuk beli tanah, maka perlu jaminan yang nilainya besar juga.

Baca juga: Syarat & ketentuan wakaf tanah

3. Investasi Lahan Parkir agar Tetap Dapat Passive Income Tanah

Tanah dapat Anda manfaatkan jadi lahan parkir agar tetap dapat pemasukan, daripada didiamkan tidak dapat apa-apa. Cocok jika tanah Anda dekat tempat ramai / strategis (pasar / stasiun). Berikut simulasi keuntungan tanah jadi lahan parkir:

Untuk lahan parkir sepeda motor, biasanya perlu 1 x 2 meter (2 m2) untuk 1 motor. Sementara untuk akses keluar masuk kendaraan, biasanya perlu sediakan 25% dari luas lahan (jadi lahan yang terpakai untuk parkir 75% nya).

Lahan parkir
Investasi lahan parkir (Kompas)

 

Misalnya, Anda punya tanah seluas 200 m2. Lahan untuk parkir = 75%, maka:

Lahan parkir = 75% x 200
= 150 m2

Lahan 150 m2 dapat dipakai untuk:

150 / 2 = 75 motor

Jika lahan parkir Anda dipakai untuk orang-orang yang ‘ngelaju’ (menitipkan kendaraan di pagi hari lalu pakai kendaraan umum untuk kerja dan baru kembali sore harinya), maka jumlah kendaraan = relatif tetap dari pagi-sore. Harga parkir harian = lebih mahal dari parkir biasa / parkir per jam. Misalnya, harga parkir motor harian = Rp 25.000 per hari.

Maka keuntungan per hari yang Anda dapat:

Parkir motor = 75 x 25.000
= Rp 1.875.000

Jika lahan parkir Anda penuh tiap hari kerja (5 hari per minggu = 20 hari per bulan), maka pendapatan per bulan Anda:

1.875.000 x 20 = Rp 37.500.000 per bulan

Biasanya, lahan parkir yang aman & dipercaya = bukan cuma yang tanah kosong (tanah). Jadi, Anda perlu membangun lahan Anda dulu, minimal memberi semen untuk lantai, lalu memberi atap, memperkerjakan orang, dan lain-lain.

Lahan parkir ini = semi permanen, jadi jika tanah akan Anda jual / gunakan untuk kepentingan lain, Anda dapat ubah tanpa harus membongkar / merubuhkan banyak bangunan.

 

Investasi Rumah

Investasi rumah banyak kegunaannya. Rumah bisa dijual lagi, disewakan, atau jika rumah Anda cukup besar, Anda dapat sewakan bagian depannya jadi warung atau bahkan ubah jadi guest house / home stay / villa.

Kenaikan harga rumah mirip kenaikan harga tanah, yaitu 6-15% per tahun. Kenaikan ini tergantung lokasinya. Jelas, di perkotaan = kenaikan lebih cepat dan lebih tinggi. Uniknya, harga rumah yang kenaikannya tinggi = rumah tipe kecil (tipe 36 s/d tipe 45 / 60). Hal ini karena permintaan terhadap rumah kecil semakin banyak, lebih banyak dari minat terhadap rumah-rumah besar / rumah mewah.

Baca juga: Tipe-tipe rumah berdasar luas bangunan

1. Simulasi Kenaikan Harga Rumah Per Tahun

Berikut simulasi harga rumah s/d 20 tahun ke depan dengan harga tahun ke-1 = Rp 500.000.000

Kenaikan Tanah Per Tahun Tahun ke-3 (Rp) Tahun ke-5 (Rp) Tahun ke-10 (Rp) Tahun ke-15 (Rp) Tahun ke-20 (Rp)
6% 561.800.000 631.238.480 844.739.480 1.130.451.977 1.512.799.751
8% 583.200.000 680.244.480 999.502.313 1.468.596.812 2.157.850.529
10% 605.000.000 732.050.000 1.178.973.846 1.898.749.168 3.057.954.522
15% 661.250.000 874.503.125 1.758.938.146 3.537.852.882 7.115.885.823

 

Keterangan:

  • Simulasi ini jika kenaikannya tetap per tahun.
  • Faktanya, kenaikan harga tanah dapat berubah-ubah. Misalnya, tahun ke-2 naiknya 15%, di tahun ke-3 naiknya 8%, di tahun ke-4 10%, dan sebagainya.
  • Selain itu, jika kondisi ekonomi kota / negara jadi sulit (misal karena pandemi), maka bisa saja harga rumah malah turun!

2. Pertimbangan Investasi Rumah

Investasi rumah cukup banyak karena harga propertinya yang beragam dan tidak terlalu mahal + kebutuhan rumah yang akan selalu ada. Sebelum memutuskan investasi, pertimbangkan hal-hal berikut:

a. Sebaiknya investasi = rumah kedua (Anda sudah punya rumah dulu)

Investasi adalah tabungan hari masa depan yang memang direncanakan untuk dijual. Jadi, investasi rumah = bukan rumah yang Anda tempati. Rumah yang Anda tempati bukan direncakan untuk dijual, tapi dihuni dan diwariskan ke anak cucu.

b. Perhatikan pembiayaan / KPR

Karena investasi rumah = lebih baik rumah kedua, maka perhatikan pembiayaan KPR nya. Terutama jika rumah pertama Anda masih dicicil. Pastikan kemampuan finansial Anda mampu untuk mencicil dua rumah sekaligus. Selain cicilan, perhatikan juga biaya-biaya lain seperti renovasi dan asuransi, yang harus Anda keluarkan untuk dua rumah sekaligus.

Baca juga:

c. Lebih baik sewakan

Agar segera dapat pemasukan, sewakan rumah investasi Anda. Menyewakan rumah kedua ini juga dapat menutup biaya cicilan rumah tersebut, jadi seolah-olah penyewa lah yang membayar cicilannya, tapi rumahnya tetap jadi rumah Anda.

3. Menentukan Harga Sewa Rumah

Biasanya, harga sewa rumah ditentukan dari capitalization rate / cap rate nya. Cap rate ini berbeda-beda tergantung lokasi dan kondisi rumah tersebut. Tapi, rata-rata cap rate berkisar 3-5% per tahun.

Misalnya, Anda membeli rumah seharga Rp 500 juta pakai KPR lewat Sikatabis.com. Ingat bahwa Anda hanya dapat meminjam KPR 50-90%. Kemudian, misalnya, setelah proses screening, Anda dapat pinjaman KPR Rp 350 juta, dengan cicilan sekitar Rp 4 juta per tahun (jangka waktu cicilan 10 tahun).

Untuk menentukan harga sewa rumah, pakai cap rate. Jika misalnya cap rate = 5%, maka:

5% x 500.000.000 = Rp 25.000.000 per tahun
= Rp 2.000.000 per bulan

Jadi, Anda hanya perlu bayar cicilan Rp 2.000.000 per bulan (tidak perlu Rp 4 juta), karena Rp 2 juta nya sudah diambil dari biaya sewa rumah tersebut.

Hal ini dapat lebih menguntungkan, karena masa cicilan Anda hanya 10 tahun. Padahal, rumah dapat disewakan lebih dari 10 tahun setelah beli. Jadi, setelah cicilan habis, Anda rumah masih dapat disewakan, sehingga Anda dapat uang tanpa harus bayar bank.

Jika Anda menaikkan biaya sewa setiap tahunnya, maka Anda dapat segera balik modal beli rumah tersebut. Jika tidak dinaikkan (patokan harga sewa = harga beli rumah di tahun pertama), maka Anda dapat balik modal:

Balik modal = harga rumah : harga sewa
500 juta : 25 juta
= 20 tahun

Tapi, misalnya, Anda menaikkan harga sewa mengikuti kenaikan harga rumah 10% per tahun:

  • Tahun 1:
    Harga rumah = 500 juta
    Harga sewa = 5% x 500 juta
    = Rp 25 juta
  • Tahun 2:
    Harga rumah (naik 10%) = 110% x 500 juta
    = Rp 550 juta
    Harga sewa = 5% x 550 juta
    = Rp 27,5 juta
  • Tahun 3:
    Harga rumah (naik 10%) = 110% x 550 juta
    = Rp 605 juta
    Harga sewa = 5% x 605 juta
    = Rp 30,25 juta
  • Tahun 4:
    Harga rumah (naik 10%) = 110% x 605 juta
    = Rp 665,5 juta
    Harga sewa = 5% x 665,5
    = Rp 33,275 juta

Dengan pola seperti ini, maka Anda sudah dapat balik modal (mendapat Rp 500 juta) dalam 7-8 tahun.

Tapi, jika menyewakan rumah, Anda tetap bertanggung jawab terhadap kualitas rumah. Misal ada atap bocor, air mati, cat terkelupas, maka penyewa biasanya tidak akan langsung memperbaiki tapi berkonsultasi dulu dengan Anda sebagai pemilik rumah. Jika hal itu disebabkan pemakaian penyewa, maka Anda dapat meminta penyewa memperbaiki sendiri. Jika bukan, maka Anda tetap bertanggung jawab terhadap biaya perawatan dan pemeliharaan rumah tersebut.

Meskipun begitu, menentukan harga sewa rumah juga tergantung kondisi sekitar / kondisi properti serupa. Survei rumah-rumah setipe / sejenis di daerah Anda, pastikan harga sewa rumah Anda tidak kemahalan (= tidak ada yang minat sewa), atau kemurahan (= Anda tidak untung). Anda dapat menaikkan harga sewa jika fasilitas rumah lengkap + bagus, atau jika rumah terletak di tempat strategis.

Baca juga: Beli vs sewa rumah

 

Investasi Apartemen

Investasi apartemen mirip dengan investasi rumah. Skema pembeliannya juga dapat Anda lakukan pakai KPR di Sikatabis.com. Bedanya, perhitungan sewa apartemen bisa ditentukan oleh 3 hal:

  • Cap rate (seperti rumah). Cap rate apartemen = 7-12% per tahun
  • 7-8% dari NJOP
  • Nilai yield, yaitu 7-8%

Perhitungan ini sebenarnya sama saja. Untuk menentukan pakai yang mana, sebaiknya cek juga unit-unit lain di apartemen tersebut apakah pakai cap rate, NJOP, atau yield.

1. Menyewakan Apartemen Harian

Selain disewakan untuk dihuni jangka panjang, banyak apartemen disewakan seperti kamar hotel / penginapan dengan biaya per malam. Apartemen biasanya disewa oleh rombongan / kelompok karena satu unit dapat muat banyak orang + penyewa dapat tetap berkumpul dalam satu unit.

Biasanya, harga sewa apartemen harian adalah sebagai berikut:

  • Studio: Rp 250 – Rp 300 ribu
  • 1 Kamar: Rp 300 – Rp 400 ribu
  • 2 Kamar: Rp 400 – Rp 600 ribu
  • 3 Kamar: di atas Rp 600 ribu / jutaan rupiah

Meskipun begitu, menentukan harga sewa apartemen juga melihat fasilitas yang ditawarkan, lokasi, dan harga beli apartemen Anda.

Pertimbangan menyewakan apartemen harian:

  • Passive income tidak rutin, karena tidak setiap hari ada yang menyewa unit apartemen Anda.
  • Anda perlu membersihkan unit setiap selesai disewa, agar tetap bersih dan siap disewakan lagi.
  • Pakai app / penyedia jasa memasarkan apartemen online agar apartemen lebih mudah ditemukan

2. Pertimbangan Investasi Apartemen

Berikut beberapa pertimbangan dalam investasi apartemen:

  • Banyak apartemen dipasarkan bahkan sebelum selesai dibangun. Hal ini beresiko, karena banyak kejadian di mana apartemen terlambat dibangun bahkan tidak selesai-selesai dibangun. Padahal, Anda sudah bayar. Pastikan pilih pengembang yang terpercaya dan Perjanjian Pengikatan Jual Beli (PPJB) Anda dapat memberi kompensasi jika pembangunan apartemen molor.
  • Terutama soal PPJB, banyak kasus di mana PPJB tidak dapat menutup kompensasi keterlambatan pembangunan. Misalnya, karena di PPJB hanya mengatur kompenasi jika terlambat 6 bulan, padahal fakta di lapangannya, apartemen baru jadi 2 tahun setelah perjanjian. Selain itu, PPJB juga biasanya tidak dapat memberi kompensasi bagi pembeli apartemen jalur KPR.
  • Setelah jadi, pengurusan sertifikat apartemen juga lama. Ada yang bahkan 5 tahun baru jadi sertifikatnya. Padahal, sertifikat penting sebagai bukti kepemilikan sah Anda. Sertifikat juga dapat dimanfaatkan untuk jaminan pinjam dana, sehingga jika tidak jadi-jadi, Anda juga kerepotan.

Baca juga:

 

Investasi Equity Crowd Funding Properti

Equity Crowdfunding / ECF (artinya “iuran merata”) adalah skema kepemilikan suatu barang lewat pengumpulan dana dari banyak orang. Dalam istilah resmi keuangan Indonesia, hal ini disebut sebagai Layanan Urun Dana. Di Indonesia, layanan ECF yang terdaftar di OJK baru ada 2, Bizhare dan Santara.

Bizhare Id
Layanan ECF Bizhare

Lewat layanan ini, Anda seperti membeli saham di barang / properti tersebut. Misalnya, ada sebuah properti berupa ruko seharga Rp 2 miliar. Anda dapat urun dana sebesar Rp 200 juta atau sebesar 10% dari nilai properti. Ruko tersebut kemudian disewakan, dan Anda akan dapat keuntungan 10% dari total keuntungan ruko (sesuai dengan besaran urunan Anda). Selain ruko, properti yang ada dapat berupa minimarket, kafe, dan usaha-usaha bisnis lainnya.

ECF mudah karena Anda tinggal menyumbang dana lewat online. Pengurusan sertifikat, administrasi, dan lain-lain diurus oleh penyedia jasa ECF. Sayangnya, ECF resmi OJK di Indonesia hanya 2, itu pun bukan murni di bidang properti. Sebenarnya sudah banyak jasa ECF properti, tapi belum resmi. Saran kami, pakai jasa yang sudah resmi saja agar Anda aman dan terjamin secara hukum.

Santara Crowdfunding
Layanan ECF Santara

ECF berbeda dengan saham properti. Dalam investasi saham properti, Anda membeli saham perusahaan / pengembang properti lewat lembaga sekuritas. Jadi, yang Anda beli sahamya. Jika pakai ECF, yang Anda beli adalah “bagian” dari properti nya secara langsung.

 

Investasi Kos-Kosan

Kos-kosan juga banyak diminati sebagai investasi properti yang dianggap menguntungkan karena permintaannya yang ada terus-menerus. Investasi kos-kosan cocok jika lokasinya dekat sekolah / kampus. Tapi, di kota besar seperti Jakarta, kos-kosan cocok di mana saja karena banyak pekerja juga perantau sehingga perlu ngekost juga.

Baca juga:

Menghitung keuntungan investasi kos-kosan sama seperti rumah juga, tinggal menghitung berapa biaya sewa nya dan butuh berapa lama sampai Anda balik modal dan mulai untung. Harga sewa kos-kosan tergantung fasilitasnya, biasanya:

  • Kost sederhana / biasa (tanpa AC, tanpa ruang bersama / dapur bersama): Rp 500 ribu (kamar mandi luar) s/d Rp 1 juta (kamar mandi dalam). Banyak yang sudah termasuk listrik dan air.
  • Kost AC: Rp 1 juta – Rp 3 jutaan. Biasanya sudah termasuk ruang bersama, dapur, WiFi. Biasanya listrik dan air tidak termasuk harga sewa.
  • Kost eksklusif / mewah: Di atas Rp 5 juta. Fasilitas seperti rumah mewah, ada gym, kolam renang, garasi mobil, dan lain-lain.

Pertimbangan Investasi Kost

Meskipun menguntungkan, investasi kost juga perlu memperhatikan pertimbangan berikut:

  • Meskipun penghuni dapat banyak dan pemasukan per bulan teratur, tapi penyewa kost rentan menunggak bayar. Terutama jika penyewa = mahasiswa / karyawan baru dengan kondisi ekonomi menengah ke bawah. Anda harus rajin mengingatkan agar rutin membayar.
  • Karena mayoritas anak muda, maka perlu aturan di kos. Misalnya, dilarang berisik, dilarang membawa teman menginap ramai-ramai, dan sebagainya. Selain itu, penghuni kost yang berasal dari berbagai daerah juga rawan bersinggungan dengan tetangga sekitar, sehingga pastikan Anda memberi aturan agar tetangga sekitar tidak terganggu dengan kost Anda.
  • Perhatikan biaya mempekerjakan penjaga kost jika rumah Anda = tidak dekat kost. Penjaga kost bertindak sebagai pengawas jika ada penghuni yang melanggar aturan, atau sebagai penanggung jawab jika terjadi masalah antar penghuni atau dengan lingkungan sekitar.
  • Perhatikan juga biaya perawatan kost, terutama jika kost sudah lama dibangun. Anda mungkin perlu mengecat ulang, mengganti langit-langit, membersihkan kamar mandi, dan lain-lain.

 

Investasi Guest House / Home Stay / Villa

Investasi homestay
Ilustrasi homestay (Mister Aladin)

 

Anda juga bisa investasi sarana wisata berupa guest house / home stay / villa. Cara ini cocok jika Anda tinggal di dekat spot wisata / daerah yang memang banyak dikunjungi wisatawan. Ada beberapa cara mendapat pemasukan dari properti penginapan ini:

  • Anda dapat manfaatkan rumah Anda yang sudah ada, lalu renovasi agar menambah kamar. Tamu akan tinggal di kamar tersebut dan berbagi ruangan umum dengan Anda dan penghuni rumah lain. Konsep co living (tinggal bersama) ini banyak diminati oleh wisatawan asing yang ingin sekaligus merasakan tinggal dalam rumah penduduk biasa. Mereka ingin merasakan pengalaman budaya baru. Cara ini tergolong lebih murah dan biaya sewanya juga lebih murah.
  • Anda dapat membeli properti / tanah kedua (bukan tempat tinggal), lalu jadikan penginapan. Dengan cara ini, Anda dapat mendesain dari awal bentuk home stay, fasilitas, dan suasananya. Banyak homestay bertema tradisional sebagai nilai jual bagi wisatawan. Cara ini lebih mahal karena seperti membeli properti baru + tambah biaya renovasi, tapi biaya sewanya juga dapat lebih mahal dari konsep co living. Cara ini cocok untuk usaha villa.
  • Jika Anda punya kos-kosan, Anda dapat manfaatkan juga agar kamar-kamarnya dapat disewa harian. Cara ini cukup diminati wisatawan sebagai alternatif hotel murah. Pastikan fasilitasnya lengkap seperti air panas, AC, TV, WiFi, dan tersedia juga meja resepsionis untuk check in.

 

Investasi Properti Bisnis

Selain jenis-jenis investasi di atas, ada juga cara investasi properti lainnya untuk keperluan bisnis. Misalnya:

1. Investasi Ruko

Ruko banyak diminati pengusaha kecil karena dapat digunakan untuk tempat tinggal juga. Biasanya usaha keluarga, atau usaha kecil dan lantai atas (bagian “rumah”) dimanfaatkan untuk ruang bersama atau bahkan ruang menginap bagi karyawannya. Anda dapat ajukan KPR di Sikatabis.com untuk modal ruko, sehingga tidak terlalu berat modalnya.

Ruko biasanya disewa pertahun. Biasanya berkisar Rp 90 juta – ratusan juta rupiah. Cara hitung keuntungan / kapan balik modal ruko juga sama seperti rumah, tinggal hitung berapa harga beli lalu bagi dengan keuntungan pertahun, maka akan didapatkan kapan (berapa tahun lagi) Anda balik modal ruko.

Baca juga: Syarat ajukan KPR ruko

2. Investasi Tempat Usaha / Kantor

Jika Anda punya tanah luas, Anda bisa bangun beberapa toko lalu disewakan. Penyewaan tempat usaha juga dilakukan pertahun. Toko-toko kecil ini biasanya cocok untuk UMKM, usaha kecil, atau start up baru. Anda juga dapat membangun co-working space yang dapat disewa perhari oleh organisasi / startup kecil yang tidak punya tempat berkumpul. Anda dapat pasang tarif mulai dari Rp 15.000 s/d Rp 20.000 per jam tergantung fasilitas yang ditawarkan.

Coworking space
Ilustrasi co-working space (Chargespot)

 

Tips Investasi Properti

Sebelum memutuskan ingin investasi properti apa, perhatikan hal-hal berikut agar Anda tidak malah merugi dalam investasi properti:

  • Perhatikan lokasi dan keadaan ekonomi kota, negara, dan dunia. Banyak orang menganggap bahwa harga properti = selalu naik. Faktanya, banyak kondisi ekonomi di daerah tertentu yang membuat orang tidak mampu / tidak ingin membeli properti (uangnya disimpan karena kondisi ekonomi sedang susah), sehingga harga properti jadi anjlok.
  • Ketahui kemampuan finansial Anda. Jangan paksakan diri untuk membeli properti padahal Anda sedang kesulitan finansial. Keuntungan investasi properti = jangka panjang, sehingga butuh waktu sampai Anda balik modal dan dapat untung. Jika sampai balik modal Anda tidak kuat secara finansial, maka dikhawatirkan Anda dapat bangkrut di tengah jalan. Perhatikan juga pinjaman / hutang Anda, jangan sampai ingin investasi malah terbebani cicilan.
  • Tentukan tujuan investasi Anda. Jika mampu, investasi semua boleh. Jika terbatas tapi tetap ingin investasi, tentukan investasi yang cocok sesuai ketertarikan dan kondisi Anda. Misalnya, Anda punya banyak kawan pengusaha, maka Anda dapat investasi properti pertokoan lalu tawarkan ke rekan Anda. Jika Anda tinggal di daerah wisata, maka Anda dapat coba investasi properti penginapan.
  • Perhatikan manajemen / pengurus. Apakah selain Anda, ada yang dapat dipekerjakan / diminta tolong untuk mengurus properti Anda? Anda mungkin akan kewalahan dalam merawatnya, misal harus mengecek rumah dan merenovasinya, atau memanage kost / penginapan. Sebaiknya diskusikan dengan keluarga dekat apakah ada yang dapat membantu, atau jika dana Anda memungkinkan, pekerjakan seseorang untuk mengurusnya. Hitung-hitung amal karena memberi lapangan pekerjaan orang lain.
  • Pantau / pelajari terus perkembangan / berita seputar properti. Anda harus punya pengetahuan dasar tentang properti, dan mengikuti perkembangan properti agar investasi Anda dapat lebih dikembangkan. Misalnya, trend sekarang adalah banyak warung kopi / coffee shop, maka Anda dapat kembangkan tanah kosong Anda jadi komplek pertokoan agar dapat disewa oleh coffee shop, sehingga cepat laku dan menguntungkan bagi Anda juga.

The post Investasi Properti: Jenis + Keuntungan Investasi Properti appeared first on Komunitas Hemat Sikatabis.

]]>
http://komunitas.sikatabis.com/investasi-properti/feed/ 0
Contoh Desain untuk Manfaatkan Ruang Bawah Tangga http://komunitas.sikatabis.com/bawah-tangga/ http://komunitas.sikatabis.com/bawah-tangga/#respond Mon, 07 Sep 2020 03:48:20 +0000 https://komunitas.sikatabis.com/?p=12290 Salah satu keunggulan punya rumah bertingkat adalah ada ruang bawah tangga. Ruang bawah tangga ini sering dilupakan dan hanya diberi meja atau perabot / hiasan lainnya. Padahal, ada beberapa cara untuk manfaatkan ruang bawah tangga agar dapat lebih maksimal dimanfaatkan. Memanfaatkan bawah tangga juga penting dalam rumah minimalis. Sehingga, Anda tetap dapat punya ruangan / …

The post Contoh Desain untuk Manfaatkan Ruang Bawah Tangga appeared first on Komunitas Hemat Sikatabis.

]]>
Salah satu keunggulan punya rumah bertingkat adalah ada ruang bawah tangga. Ruang bawah tangga ini sering dilupakan dan hanya diberi meja atau perabot / hiasan lainnya. Padahal, ada beberapa cara untuk manfaatkan ruang bawah tangga agar dapat lebih maksimal dimanfaatkan.

Memanfaatkan bawah tangga juga penting dalam rumah minimalis. Sehingga, Anda tetap dapat punya ruangan / space yang punya fungsi tertentu tapi tidak perlu rumah yang besar. Bawah tangga dapat didesain mulai dari jadi rak sampai jadi ruangan tertentu.

 

Ruangan Bawah Tangga

Jika cukup besar, Anda dapat manfaatkan bawah tangga sebagai akses ke ruangan sendiri. Biasanya, yang paling banyak dibangun di bawah tangga adalah mushola atau kamar mandi. Hal ini karena ukuran ruangan mushola dan kamar mandi yang tidak begitu besar. Anda bisa buat level mushola / kamar mandi tersebut lebih rendah sehingga lebih mudah diakses.

1. Kamar Mandi Bawah Tangga

Biasanya, manfaatkan bawah tangga hanya untuk WC (hanya untuk buang air, tanpa mandi pakai bak / shower / bathtube). Hal ini karena ukurannya yang kecil. Meskipun begitu, WC bawah tangga tetap unik dan bermanfaat bagi rumah minimalis. Berikut beberapa contoh desain kamar mandi yang manfaatkan ruang bawah tangga.

kamar mandi bawah tangga
Kamar mandi bawah tangga (Pinterest)
Kamar mandi bawah tangga kayu
Kamar mandi bawah tangga kayu (Pinterest)
kamar mandi bawah tangga
Kamar mandi di bawah lantai 2, tapi aksesnya lewat bawah tangga (Line Today)

2. Mushola Bawah Tangga

Bawah tangga juga banyak dimanfaatkan untuk mushola. Biasanya, tinggal diberi karpet / sajadah, ornamen-ornamen, dan diberi tirai, penutup. Kekurangannya, mushola bawah tangga kecil (susah untuk ibadah berjamaah) dan akses untuk wudhu jauh (dibanding mushola yang dibuat di taman).

Berikut beberapa desain mushola bawah tangga

mushola di bawah tangga
Mushola bawah tangga (Nova)
mushola bawah tangga
Mushola bawah tangga dengan void (blogspot)

Baca juga:

 

Space Bawah Tangga

Selain jadi kamar mandi dan mushola, space bawah juga juga sering dimanfaatkan untuk bersantai atau duduk-duduk. Ada yang manfaatkan sebagai ruang duduk + TV + gaming station, ada yang manfaatkan sebagai ruang bermain anak, dan sebagainya.

ruang duduk bawah tangga
Ruang duduk bawah tangga (Pinterest)
ruang bermain bawah tangga
Ruang bermain bawah tangga (Pinterest)

1. Ruang Kerja Bawah Tangga

Anda dapat manfaatkan ruang bawah tangga sebagai ruang kerja. Taruh meja kerja, kursi, dan rak-rak buku / tempat penyimpanan lainnya. Dengan begitu, Anda tidak perlu membangun ruang kerja khusus.

Berikut beberapa contoh ruang kerja bawah tangga

ruang kerja bawah tangga
Ruang kerja bawah tangga (Pinterest)
Ruang kerja bawah tangga kayu
Ruang kerja bawah tangga kayu (Pinterest)
ruang kantor bawah tangga
ruang kantor bawah tangga (Pinterest)

2. Taman Bawah Tangga

Selain ruang kerja, taman bawah tangga juga jadi desain taman indoor unik. Jika bangun taman bawah tangga, beri akses ke cahaya melalui jendela atau ventilasi. Berikut beberapa contoh taman bawah tangga.

Taman bawah tangga
Taman bawah tangga (Pinterest)
Taman kering bawah tangga
Taman kering bawah tangga (Pinterest)
tanaman pot bawah tangga
Tanaman pot bawah tangga (Pinterest)

Baca juga: Dekor taman rumah

 

Rak / Penyimpanan Bawah Tangga

Membangun rak / ruang penyimpanan di bawah tangga adalah cara manfaatkan bawah tangga yang paling umum dilakukan. Selain memasang rak di bawah tangga, biasanya diberi juga tempat duduk agar sekalian jadi ruang baca.

Ada juga yang memanfaatkan tiap anak tangga sebagai rak. Menurut kami, hal ini terlalu rumit dan malah berbahaya, meskipun jelas ini jadi hal unik bagi rumah Anda.

1. Rak Buku Bawah Tangga

rak buku bawah tangga
Rak buku bawah tangga (Pinterest)
lemari buku bawah tangga
Lemari buku bawah tangga (Pinterest)
ruang baca bawah tangga
Rak buku + kursi baca bawah tangga (Pinterest)

2. Dapur / Kitchen Set Bawah Tangga

Selain rak buku, Anda juga dapat manfaatkan bawah tangga untuk pasang kitchen set. Berikut contoh desainnya.

dapur bawah tangga
Dapur bawah tangga (Pinterest)
kitchen set bawah tangga
Kitchen set bawah tangga (Pinterest)

 

The post Contoh Desain untuk Manfaatkan Ruang Bawah Tangga appeared first on Komunitas Hemat Sikatabis.

]]>
http://komunitas.sikatabis.com/bawah-tangga/feed/ 0
10 Metode & 5 Tips Bercocok Tanam secara Hidroponik http://komunitas.sikatabis.com/metode-tips-hidroponik/ http://komunitas.sikatabis.com/metode-tips-hidroponik/#respond Fri, 04 Sep 2020 02:06:23 +0000 https://komunitas.sikatabis.com/?p=12235 Hidroponik adalah teknik budidaya tanaman yang meminimalisir penggunaan tanah. Secara teori, tanaman tidak membutuhkan tanah, namun hanya membutuhkan mineral dan zat hara yang terkandung dalam tanah. Dalam budidaya hidroponik mineral dan nutrisi yang dibutuhkan oleh tanaman diganti dengan sekam / arang dan vitamin tambahan lain. Hidroponik merupakan budidaya bercocok tanam yang paling sesuai untuk lokasi …

The post 10 Metode & 5 Tips Bercocok Tanam secara Hidroponik appeared first on Komunitas Hemat Sikatabis.

]]>
Hidroponik adalah teknik budidaya tanaman yang meminimalisir penggunaan tanah. Secara teori, tanaman tidak membutuhkan tanah, namun hanya membutuhkan mineral dan zat hara yang terkandung dalam tanah. Dalam budidaya hidroponik mineral dan nutrisi yang dibutuhkan oleh tanaman diganti dengan sekam / arang dan vitamin tambahan lain. Hidroponik merupakan budidaya bercocok tanam yang paling sesuai untuk lokasi minim lahan. Hidroponik sangat cocok untuk Anda yang tinggal di wilayah perkotaan karena Anda tetap bisa bercocok tanam dengan memanfaatkan space yang minim. 

Di masa pandemi seperti saat ini hampir semua kegiatan keluarga beralih menjadi di rumah saja. Anda bisa memanfaatkan waktu selama di rumah dengan mencoba bercocok tanam secara hidroponik. Selain bisa mempercantik rumah, Anda juga bisa memanfaatkan waktu bersama keluarga dengan menanam dan merawat tanaman. Berikut telah kami rangkum informasi seputar metode tanam hidroponik dan tips menanam secara hidroponik di rumah.

 

Metode Tanam Hidroponik

Ada cukup banyak metode hidroponik yang dapat diterapkan di rumah, mulai dari metode yang dapat digunakan di lahan minim hingga metode yang biasanya digunakan untuk lahan pertanian. Berikut telah kami rangkum 10 metode tanam secara hidroponik beserta kelebihan dan kekurangan dari masing-masing metode, yaitu:

1. Wick System

Ilustrasi Wick System Hidropnik
Ilustrasi Wick System Hidropnik

Metode hidroponik wick system merupakan metode yang cukup sederhana. Pemberian nutrisi pada metode ini dialirkan melalui sumbu. Biasanya sumbu dibuat menggunakan kain flanel atau bahan jenis lain yang mudah menyerap air. Pada wick system ini media yang digunakan adalah rockwool, perlite, batu kerikil, vermiculite, hydroton, sekam bakar, dan cocopeat. Ada beberapa keuntungan yang didapatkan jika Anda menerapkan metode ini, yaitu:

  • Tidak membutuhkan mesin, semua dapat diproses secara manual
  • Suplai vitamin yang teratur
  • Biaya perawatan murah
  • Biaya pembuatan dan pemasangan alat cenderung lebih murah

Sedangkan kekurangan dari metode ini yaitu jumlah asupan vitamin dan nutrisi yang lebih boros serta jumlah air harus selalu dipastikan agar tidak lebih / kurang dari batas minimumnya.

2. Water Culture System

Ilustrasi Water Culture System Hidroponik
Water Culture System Hidroponik

Metode ini mudah untuk diterapkan dan dapat dibuat dengan memanfaatkan barang-barang bekas yang ada di rumah. Cara menanam dengan metode water culture system adalah dengan menempatkan tanaman pada styrofoam yang sudah dilubangi dan meletakkannya di atas bak berisi air. Air dalam metode water culture system akan berisi nutrisi dan vitamin yang dibutuhkan. Sirkulasi oksigen pada metode ini didapatkan melalui aerator /  airstone / pompa oksigen. Kelebihan sistem ini adalah:

  • Tanaman mendapat suplai air terus menerus
  • Hemat nutrisi dan air
  • Perawatan cukup mudah karena tidak membutuhkan penyiraman teratur
  • Biaya pembuatan murah

Sedangkan beberapa kerugian yang didapatkan dari penerapan water culture system adalah akar tanaman lebih rentan busuk serta bantuan oksigen ke tanaman akan sulit jika tidak didukung oleh aerator. 

3. Nutrient Film Technique (NFT)

Gambar nutrient Film Technique
Nutrient Film Technique Hidroponik

Sistem NFT ini cukup populer di Indonesia karena umumnya petani menggunakan metode ini untuk bercocok tanam secara hidroponik. Dengan metode NFT ini Anda setidaknya harus menyiapkan bed / tempat meletakkan tanaman. Untuk di Indonesia sendiri Bed NFT masih sulit untuk didapatkan, biasanya para petani Indonesia menggunakan pipa PVC / talang genting rumah. Sedangkan untuk tangki penampungan biasanya memanfaatkan ember besar atau tandon air dan pompa untuk mengalirkan nutrisi biasanya menggunakan pompa kolam ikan dengan bantuan selang untuk mendistribusikan vitamin dan nutrisi secara menyeluruh. Beberapa kelebihan metode  NFT adalah:

  • Tanaman dapat memperoleh asupan nutrisi, air dan oksigen secara terus-menerus karena air mengalir terus ke tanaman
  • Hemat nutrisi dan air
  • Perawatan tidak membutuhkan penyiraman

Namun metode ini memiliki beberapa kekurangan, salah satunya adalah resiko penularan penyakit pada tanaman lebih besar, biaya pembuatan yang cukup mahal dan sangat bergantung pada listrik.

4. Ebb & Flow System

Metode Pasang Surut Hidroponik
Ebb & Flow System Hidroponik

Metode ebb & flow system merupakan metode hidroponik yang memanfaatkan pasang surut air untuk mengalirkan nutrisi dan oksigen ke tanaman. Metode ini memanfaatkan fase pasang dan surut sebagai metode irigasinya. Pada saat fase pasang, tanaman akan dibanjiri oleh nutrisi vitamin dan air. Kemudian saat fase surut di mana air dan nutrisi akan dikurangi dan dialirkan kembali ke tandon air. Metode ini memiliki beberapa keunggulan, yaitu:

  • Lebih hemat listrik karena pompa tidak perlu dinyalakan terus-menerus
  • Perawatan yang baik akan membuat tanaman tumbuh lebih cepat dan kualitasnya lebih unggul
  • Biaya pembuatan lebih murah dibandingkan metode NFT

Namun ada beberapa kekurangan dari metode ebb & flow system hidroponik ini, yaitu tingkat kesulitan untuk pembuatan metode hidroponik jenis ini cukup tinggi serta lebih boros air.

5. Drip System

Contoh Drip System Hidroponik
Hidroponik Drip System

Drip System atau yang dikenal juga dengan hidroponik tetes memanfaatkan pengatur waktu untuk meneteskan nutrisi ke tanaman. Pengatur waktu akan disesuaikan dengan jenis tanaman yang akan ditanam. Penerapan metode drip umumnya membutuhkan lahan yang luas, selain itu hanya tanaman besar seperti umbi-umbian atau buah-buahan yang cocok menggunakan metode ini. Ada beberapa keuntungan dari metode ini, yaitu:

  • Cairan nutrisi langsung diteteskan ke akar tanaman
  • Akar tanaman mendapatkan asupan oksigen yang cukup karena bagian akar tidak tergenang air, sehingga kemungkinan tanaman busuk menjadi lebih kecil
  • Tidak membutuhkan tandon penampung nutrisi / cairan
  • Kemungkinan gagal tanam kecil

Sedangkan salah satu kerugian metode tanam drip system adalah tidak semua akar tanaman terkena nutrisi, terlebih jika media tanam yang digunakan berupa batu licin, kemungkinan akar di bagian lain sulit mendapatkan asupan nutrisi.

6. Aeroponyc / Aeroponik

Ilustrasi Metode Aeroponik
Ilustrasi Metode Aeroponik

Aeroponik merupakan salah satu metode dalam hidroponik yang menyemburkan zat hara tanaman melalui kabut agar langsung dapat megenai akar tanaman. Sistem ini mengandalkan media tanam styrofoam yang telah dilubangi dan diberikan rockwool. Akar tanaman akan dibiarkan menggantung agar dapat menerima asap kabut berisi nutrisi yang dialiri melalui sprinkles lebih mudah. Metode ini sangat cocok untuk diterapkan jika Anda memiliki lahan pekarangan yang sempit. Beberapa keuntungan metode ini yaitu:

  • Menghemat lahan lebih banyak dibanding sistem lain
  • Meminimalisir penggunaan air
  • Kemungkinan akar tanaman busuk lebih kecil

Sedangkan salah satu kerugian metode ini adalah tidak semua tanaman cocok untuk ditanam dengan cara ini, hanya tanaman seperti selada, kangkung dan bayam saja yang cocok untuk ditanam dengan metode ini. Selain itu, biaya pembuatan metode ini juga cukup mahal.

7. Bubbleponics

Gambar Metode Hidroponik Bubbleponic
Metode Hidroponik Bubbleponic

Metode gelembung merupakan metode yang lebih sering dikenal dengan deep water culture (DWC). Metode ini menumbuhkan tanaman secara mengambang di atas larutan nutrisi. Larutan nutrisi ini berguna untuk membuat akar tanaman lebih cepat tumbuh. Cara ini biasanya khusus digunakan pada tahap awal karena terbukti dapat mempercepat pertumbuhan akar tanaman.

8. Deep Flow Technique (DFT)

Ilustrasi DFT Hidroponik
Deep Flow Technique Hidroponik

Deep flow technique (DFT) merupakan salah satu metode hidroponik yang meletakkan akar tanaman sekitar 4-6 cm ke dalam larutan nutrisi. Metode ini dapat diterapkan baik di lahan vertikal maupun horizontal. Sistem ini mensirkulasi tanaman secara terus-menerus selama 24 jam di dalam rangkaian aliran tertutup. Tanaman yang cocok untuk  menggunakan metode ini adalah tomat, brokoli, bayam, kangkung, strawberry, pokchoi dan bawang. Keunggulan metode ini yaitu:

  • Jika listrik padam, tanaman sistem masih bisa mendapatkan supply nutrisi kedalaman akar
  • Tanaman tidak mudah kering / mati

Sedangkan salah satu kerugian penerapan metode ini yaitu dibutuhkan pengecekan rutin karena kemungkinan akar membusuk lebih besar.

9. Fertigasi

Metode Tanam Hidroponik Fertigasi
Metode Hidtroponik Fertigasi

Fertigasi merupakan singkatan dari fertilisasi/pemupukan dan irigasi. Dalam metode ini pemberian pupuk dan nutrisi dilakukan secara bersamaan. Metode ini cocok untuk diterapkan pada tanaman tomat, melon, timun dan paprika. Media tanam yang digunakan dalam metode ini adalah sekam, cocopeat, rockwool, perlite, zeolite dan permiculate. Umumnya para petani akan menggunakan sekam atau rockwool karena harganya relatif lebih terjangkau. Dalam metode ini nutrisi diberikan sekitar 3-6 kali sehari dengan durasi 5-10 menit per waktu pemberian nutrisi.

Salah satu keuggulan metode ini adalah tanaman tidak terlalu bergantung pada listrik. Namun kekurangan dari metode ini adalah modal awal yang cukup mahal serta tidak bisa diterapkan oleh pemula. Umumnya metode ini hanya bisa diterapkan oleh orang yang telah memiliki pengalaman di bidang pertanian.

10. Bioponic

Ilustrasi Bioponik hidroponik
Ilustrasi Bioponik hidroponik

Bioponik hidroponik adalah sebuah metode hybrid yang memadukan antara sistem tanam hidroponik melalui pertanian organik. Metode ini berupaya menggabungkan dua kebaikan dari metode hidroponik dan pertanian organik. Metode ini sangat mudah untuk diaplikasikan di rumah. Umumnya bahan yang dibutuhkan juga lebih murah karena hanya memanfaatkan botol bekas, tanah sebagai media tanam serta nutrisi yang diletakkan di bawah media tanam dan langsung mengenai akar tanaman. Beberapa keuntungan menggunakan metode bioponik hidroponik ini adalah:

  • Ramah lingkungan karena tidak menggunakan pestisida dan pupuk anorganik
  • Biaya pembuatan lebih hemat
  • Metode ini lebih hemat air dibandingkan metode hidroponik lainnya

Baca juga: Aquaponik: Cara Kerja & Tips Pembuatannya

 

Tips Menanam Hidroponik di Rumah

Dengan adanya metode hidroponik Anda bisa memanfaatkan halaman rumah yang sempit untuk ditanami sayuran / buah-buahan / bunga yang sesuai dengan preferensi Anda. Terlebih selama pandemi COVID 19 ini, tentunya lebih banyak waktu yang dihabiskan #dirumahaja. Untuk itu cek beberapa tips menanam hidroponik di rumah yang telah kami rangkum berikut:

1. Pilih Metode Hidroponik yang akan Digunakan

Ada banyak metode hidroponik yang dapat Anda terapkan di rumah. Setiap metode memiliki kelebihan dan kekurangan masing-masing. Umumnya kekurangan utama dari metode hidroponik adalah listrik. Jika Anda tidak ingin menambah beban anggaran listrik bulanan, Anda bisa mencoba metode hidroponik yang tidak terlalu bergantung pada listrik misalnya menerapkan metode bioponik atau wick system. Selain itu jika lahan yang dimiliki terbatas, sebaiknya Anda pilih metode hidroponik yang dapat diaplikasikan secara vertikal sebagai contoh, Anda bisa menerapkan metode aeroponik.

2. Pilih Tanaman yang Cocok

Sebelum memutuskan untuk menggunakan metode hidroponik, sebaiknya Anda melakukan riset terlebih dahulu tanaman yang cocok / tidak cocok untuk ditanam secara hidroponik. Anda juga harus mengetahui bahwa tidak semua tanaman dapat tumbuh dengan baik menggunakan metode ini. Berikut beberapa jenis tanaman yang dapat dibudidayakan secara hidroponik, yaitu:

  • Sayuran: selada, arthicoke, asparagus, brokoli, bayam, bawang pre, kecambah, endive, kailan, kangkung, kubis, pakcoy, sawi manis, sawi hijau, seledri dan silverbeat.
  • Bunga: bromeliads, caladium, cana, african violet, aphelandra, aster, begonia, anthurium, antirrhinim, carnation, krisan, cymbidiums, dahlia, ferns, ficus freesia, dieffenbachia, dracaena, impatiens, gerbera, gladiolus, monstera, palms, roses dan stock.
  • Tanaman herbal: thyme, watercress, marjoram, sage, rosemary, parsley, mustard cress, basil, chicory, chives, fennel, lavender, lemon balm dan mint
  • Sayuran buah: zucchini, timun, okra, tomat, kacang polong, cabe dan terong
  • Umbi-umbian: wortel, ubi jalar, bawang merah, bawang putih, lobak, kentang, talas dan ubi
  • Buah-buahan: Semangka, kismis hitam, kismis merah, strawberry, pepaya, markisa, melon, blueberry, pisang dan nanas

3. Buat Jadwal Penyiraman dan Pemberian Nutrisi

Ada baiknya Anda menetapkan jadwal pemberian nutrisi pada waktu yang sama, misal: jika pemberian nutrisi minimal 3 kali sehari, maka buatlah jadwal di waktu yang sama setiap harinya untuk pemberian nutrisi. Sebaiknya beri rentang jeda waktu yang sama setiap kali pemberian nutrisi. Untuk jadwal nutrisi 3 kali sehari Anda bisa memberikan jeda setiap 8 jam sekali. Cara ini berguna untuk mencegah asupan nutrisi atau pemberian air yang berlebih pada tanaman serta mencegah akar tanaman menjadi busuk.

4. Pilih Nutrisi secara Tepat

Ada cukup banyak pilihan nutrisi yang dapat digunakan untuk metode tanam hidroponik. Anda juga bisa memilih untuk menggunakan nutrisi organik maupun anorganik. Pastinya pilih yang tepat dan sesuai kebutuhan. Untuk memilih nutrisi / unsur hara yang cocok, Anda perlu memahami terlebih dahulu bahwa dalam bercocok tanam secara hidroponik ada yang dikenal dengan unsur hara makro dan unsur hara mikro. Keduanya sangat dibutuhkan dan penting untuk perkembangan tanaman serta tidak dapat digantikan dengan unsur lain.

  • Unsur hara makro terdiri dari nitrogen (N), fosfor (P), kalium (K), kalsium (Ca), magensium (Mg) dan belerang (S)
  • Unsur hara mikro terdiri dari besi (Fe), tembaga (Cu), seng (Zn), mangan (Mn), molibdenum (Mo), baron (B), natrium (Na) dan klorine (Cl).

Kebutuhan unsur hara masing-masing tanaman biasanya berbeda-beda. Untuk itu, pastikan Anda mengetahui dengan baik kebutuhan nutrisi yang sesuai dan tepat dengan jenis tanaman yang Anda tanam.

5. Cek Akar Tanaman secara Berkala

Jika metode hidroponik yang dipilih adalah metode yang membenamkan akar tanaman ke air, sebaiknya Anda melakukan pengecekan pada akar tanaman secara berkala. Pengecekan akar secara berkala ini sangat penting karena selain mengecek kondisi akar Anda juga dapat mengecek kadar air dan asupan nutrisi yang diterima tanaman. Selain itu, Anda juga bisa mengecek pertumbuhan akar serta hama yang ada pada akar tanaman. Pengecekan secara berkala juga berguna untuk mencegah akar busuk karena kekurangan oksigen dan terlalu banyak menerima asupan air dan nutrisi.

Baca juga: Rekomendasi & Tips Pilih Tanaman Dalam Rumah

The post 10 Metode & 5 Tips Bercocok Tanam secara Hidroponik appeared first on Komunitas Hemat Sikatabis.

]]>
http://komunitas.sikatabis.com/metode-tips-hidroponik/feed/ 0
Balkon Minimalis: Inspirasi dan Tips Dekor http://komunitas.sikatabis.com/balkon-minimalis/ http://komunitas.sikatabis.com/balkon-minimalis/#respond Thu, 03 Sep 2020 15:03:18 +0000 https://komunitas.sikatabis.com/?p=12183 Balkon minimalis menjadi pelengkap rumah minimalis. Meski mayoritas balkon rumah memiliki luas yang terbatas, sebenarnya fungsi balkon sangat banyak dan beragam, salah satunya adalah membuat tampilan eksterior rumah Anda menjadi cantik dan bagus. Berikut beberapa fungsi balkon rumah yang sudah kami rangkum untuk Anda. 1. Memperluas Ruang Dengan adanya balkon di rumah, ruangan yang menempel …

The post Balkon Minimalis: Inspirasi dan Tips Dekor appeared first on Komunitas Hemat Sikatabis.

]]>
Balkon minimalis menjadi pelengkap rumah minimalis. Meski mayoritas balkon rumah memiliki luas yang terbatas, sebenarnya fungsi balkon sangat banyak dan beragam, salah satunya adalah membuat tampilan eksterior rumah Anda menjadi cantik dan bagus. Berikut beberapa fungsi balkon rumah yang sudah kami rangkum untuk Anda.

1. Memperluas Ruang

Dengan adanya balkon di rumah, ruangan yang menempel dengan balkon akan tampak lebih luas. Ini adalah salah satu trik memperluas ruangan di rumah minimalis.

2. Memperlebar Pandangan

Balkon yang biasanya terletak di lantai 2 atau lebih tinggi lagi, akan memudahkan penghuni rumah dalam melihat pemandangan rumah. Karenanya, balkon rumah seringkali dijadikan tempat favorit untuk bersantai oleh para penghuni rumah, terutama pada pagi dan sore hari.

3. Mempertegas Level Lantai

Balkon rumah mempertegas lantai 2 atau lantai 3 rumah dan membedakannya dengan lantai dasar.

4. Mempercantik Fasad

Dengan adanya balkon, fasad atau bagian depan rumah akan tampak lebih cantik. Balkon juga menjadi bagian dari fasad rumah sehingga sebaiknya didekorasi secara menarik.

5. Menaungi Ruang di Bawah

Balkon rumah biasanya menjorok ke arah luar sehingga bisa berfungsi sebagai atap teras yang berada di lantai dasar rumah.

 

Inspirasi Balkon Rumah Minimalis

Untuk mendekorasi balkon minimalis di rumah Anda, berikut kami tampilkan beberapa inspirasi balkon yang bisa menjadi referensi Anda.

1. Balkon Minimalis Modern

balkon minimalis modern
Contoh Balkon Modern

 

2. Dekorasi Balkon dengan Kayu

balkon minimalis kayu
Gambar Balkon dengan Dekorasi Kayu

 

3. Balkon Minimalis Rustic

balkon rustic
Inspirasi Balkon Rumah Tema Rustic

 

4. Balkon dengan Dekorasi Tanaman

balkon minimalis tanaman
Contoh Balkon dengan Dekorasi Tanaman

 

5. Balkon Minimalis Sederhana

balkon minimalis sederhana
Inspirasi Balkon Sederhana

 

Tips Menata Balkon Minimalis

Untuk mendekorasi balkon rumah impian Anda, Anda perlu memperhatikan tips tips berikut.

1. Pilih Cat Warna Netral

Pilih cat dengan warna netral seperti putih atau krem agar membuat kesan luas pada balkon minimalis. Cat warna netral juga memudahkan Anda dalam mendekorasi balkon dengan furniture yang berwarna.

2. Gunakan Pintu Geser

Gunakan pintu geser sebagai sekat antara balkon dan ruangan di dalam rumah. Pintu geser ini bisa menghemat ruang dan memberikan kesan luas pada balkon minimalis.

3. Pencahayaan

Balkon rumah sebaiknya diberi pencahayaan yang cukup. Pencahayaan yang baik akan merefleksikan warna netral cat dinding. Hal ini membuat balkon menjadi terang dan terkesan hangat. Anda bisa tambahkan lampu gantung atau instalasi lampu dinding.

4. Taman Vertikal

Jika Anda menyukai dekorasi dengan tanaman, Anda patut mencoba taman vertikal. Caranya, buatlah bingkai, lalu isi dengan tanaman dan gantungkan di dinding. Selain membuat balkon menjadi lebih sejuk, taman vertikal dapat menghemat ruang di balkon rumah Anda.

5. Kursi dan Meja Lipat

Gunakan kursi dan meja lipat di balkon Anda. Bentuk dan fungsinya yang praktis membuat balkon akan tampak lebih lega. Anda hanya perlu membuka kursi dan meja lipat saat diperlukan saja.

6. Furniture Multifungsi

Furniture multifungsi adalah ciri khas rumah minimalis, termasuk di balkon rumah. Pilih furniture yang dual fungsi sehingga balkon tidak dipenuhi dengan barang yang tidak perlu. Misal, pilih meja yang sekaligus bisa menjadi tempat penyimpanan barang barang seperti buku / majalah / bantal sofa.

7. Hanging Chair

Anda bisa menambahkan hanging chair atau kursi gantung di balkon. Selain menampilkan kesan luas, hanging chair juga membuat balkon rumah Anda tampak unik tanpa meninggalkan kesan minimalis. Tambahkan meja kecil dengan warna senada untuk melengkapi dekorasi balkon agar tampak lebih cantik.

Baca Juga: Taman Minimalis: Inspirasi Taman dan Tips Menata

The post Balkon Minimalis: Inspirasi dan Tips Dekor appeared first on Komunitas Hemat Sikatabis.

]]>
http://komunitas.sikatabis.com/balkon-minimalis/feed/ 0
Mushola Rumah: Tips + Inspirasi Desain http://komunitas.sikatabis.com/mushola-rumah/ http://komunitas.sikatabis.com/mushola-rumah/#respond Thu, 03 Sep 2020 03:25:58 +0000 https://komunitas.sikatabis.com/?p=12241 Mushola rumah salah satu ruang penting bagi masyarakat muslim yang hendak membangun rumah. Jika beli rumah, maka biasanya tidak tersedia 1 ruangan kosong khusus untuk mushola. Sehingga, membangun rumah jadi kesempatan menambahkan mushola. Manfaat punya mushola sendiri di rumah: Tempat beribadah bersama-sama penghuni rumah Mengajarkan anak untuk disiplin beribadah Membuat anak tidak malas beribadah (sehingga …

The post Mushola Rumah: Tips + Inspirasi Desain appeared first on Komunitas Hemat Sikatabis.

]]>
Mushola rumah salah satu ruang penting bagi masyarakat muslim yang hendak membangun rumah. Jika beli rumah, maka biasanya tidak tersedia 1 ruangan kosong khusus untuk mushola. Sehingga, membangun rumah jadi kesempatan menambahkan mushola. Manfaat punya mushola sendiri di rumah:

  • Tempat beribadah bersama-sama penghuni rumah
  • Mengajarkan anak untuk disiplin beribadah
  • Membuat anak tidak malas beribadah (sehingga perlu mushola yang cantik dan nyaman)
  • Menyediakan tempat ibadah bagi tamu (tidak perlu ibadah di kamar)

 

Tips Membangun / Mendesain Mushola

Membangun mushola tidak hanya membuat ruang kecil lalu diberi sajadah dan alat ibadah lainnya. Ada beberapa tips dan inspirasi membangun mushola agar nyaman dan bagus.

1. Perhatikan Letak Mushola Rumah

Pastikan mushola terletak di dekat ruang keluarga atau berada di tengah-tengah rumah. Hal ini penting agar semua penghuni rumah punya akses dekat ke mushola. Ada beberapa orang yang suka memadukan mushola dengan taman, sehingga terletak di belakang rumah. Sebaiknya, bangun saja taman indoor di tengah rumah, lalu padukan dengan mushola sehingga mushola tetap berada di dekat ruang keluarga.

Baca juga: Tips dekor taman

Selain itu, perhatikan juga tempat wudhu. Jika mushola dipadukan dengan taman, maka Anda bisa pasang kran wudhu di taman tersebut. Jika tidak, maka pastikan mushola dekat dengan kamar mandi yang punya kran wudhu. Meskipun di kamar mandi, tetap pasang kran untuk berwudhu karena berwudhu dianjurkan pakai kran (bukan pakai bak, kalau pake shower maka dapat basah ke mana-mana).

2. Bangun Sesuai Kiblat

Bangun mushola menghadap kiblat. Sebaiknya, jangan sampai ruang mushola sudah berbentuk persegi tapi sholatnya miring sehingga ruangan tidak dapat dimanfaatkan maksimal. Sebelum bangun, ketahui kiblatnya. Jika ternyata rumah Anda dan arah kiblat miring, maka Anda bisa siasati dengan membangun mushola yang tetap menghadap kiblat.

Alternatifnya, Anda bisa bangun mushola mengikuti arah rumah meskipun miring dari kiblat. Tapi, ukur agar mushola tetap dapat digunakan semua penghuni rumah bersama-sama. Di sisa ruangan yang miring, Anda dapat siasati dengan menaruh furnitur atau hiasan-hiasan untuk mempercantik mushola.

3. Perhatikan Ukuran Ruangan Mushola Rumah

Jangan buat mushola terlalu kecil sehingga terasa sumpek saat dipakai berjamaah. Mushola yang sumpek membuat penghuni rumah tidak nyaman sehingga enggan beribadah di situ. Apalagi jika mushola miring sehingga ruang mushola jadi makin sempit.

Sebaliknya, jangan sampai mushola juga terlalu luas. Ruang mushola terlalu luas membuat rasa tidak nyaman jika ada penghuni rumah yang sholat sendirian. Mushola yang terlalu luas juga lebih memakan banyak waktu untuk membersihkan, mendekor, dan merawatnya.

4. Perhatikan Pencahayaan dan Sirkulasi Udara

Pastikan mushola terang. Anda bisa pakai cahaya alami dengan membuat jendela yang menangkap sinar matahari langsung, atau pakai lampu yang terang. Pencahayaan mushola juga penting jika mushola juga kerap dipakai untuk mengaji.

Sirkulasi udara juga penting. Pastikan mushola tidak pengap dan panas. Bila perlu, Anda dapat pasang AC di mushola agar penghuni rumah kerasan di mushola untuk sholat dan mengaji.

5. Desain yang Menarik dan Nyaman

Desain mushola dengan menarik agar penghuni rumah senang dan nyaman menghabiskan waktu di sana. Beberapa tambahan untuk di mushola misalnya:

  • Taruh karpet / karpet sajadah yang empuk dan halus
  • Pasang hiasan dinding seperti kaligrafi atau lukisan-lukisan masjid
  • Pasang AC
  • Beri furnitur tambahan, misal rak buku kecil (untuk menaruh buku doa, buku panduan sholat, Al Quran), tempat alat ibadah (sarung, mukena, sajadah), meja kecil (untuk mengaji), dan sebagainya
  • Cat / beri wallpaper yang sesuai

 

Contoh Desain Mushola Rumah

Berikut beberapa contoh desain mushola yang dapat jadi inspirasi Anda:

1. Mushola rumah dengan pemandangan taman

mushola taman
Mushola dengan pemandangan taman (99.co)

2. Mushola bawah tangga

mushola di bawah tangga
Mushola bawah tangga (Nova)

3. Mushola Panggung

 

Mushola panggung
Mushola panggung (DailyMoslem)

4. Mushola Kayu dengan Kaligrafi

mushola kayu
Mushola kayu dengan kaligrafi (Dekoruma)

5. Mushola Mezzanine

mushola mezanine
Mushola mezzanine (Blogspot)

 

The post Mushola Rumah: Tips + Inspirasi Desain appeared first on Komunitas Hemat Sikatabis.

]]>
http://komunitas.sikatabis.com/mushola-rumah/feed/ 0
Rekomendasi & Tips Pilih Tanaman Dalam Rumah http://komunitas.sikatabis.com/rekomendasi-tanaman-dalam-rumah/ http://komunitas.sikatabis.com/rekomendasi-tanaman-dalam-rumah/#respond Wed, 02 Sep 2020 03:51:46 +0000 https://komunitas.sikatabis.com/?p=12197 Tanaman dalam rumah / tanaman indoor ternyata memiliki banyak keuntungan. Selain dapat mempercantik ruangan, tanaman  indoor juga memiliki beberapa kegunaan lain. Berdasarkan riset yang telah kami lakukan, ada beberapa kegunaan tanaman indoor, yaitu:  Udara yang lebih bersih: Beberapa riset menunjukkan bahwa menempatkan tanaman di dalam rumah dapat meningkatkan kualitas udara bersih. Kegunaan lain dari tanaman indoor …

The post Rekomendasi & Tips Pilih Tanaman Dalam Rumah appeared first on Komunitas Hemat Sikatabis.

]]>
Tanaman dalam rumah / tanaman indoor ternyata memiliki banyak keuntungan. Selain dapat mempercantik ruangan, tanaman  indoor juga memiliki beberapa kegunaan lain. Berdasarkan riset yang telah kami lakukan, ada beberapa kegunaan tanaman indoor, yaitu: 

  • Udara yang lebih bersih: Beberapa riset menunjukkan bahwa menempatkan tanaman di dalam rumah dapat meningkatkan kualitas udara bersih. Kegunaan lain dari tanaman indoor adalah untuk mengurangi racun formaldehida dan benzena. Sebagai informasi, ternyata polusi udara juga dapat terjadi di dalam ruangan yang berasal dari emisi berbahaya bahan sintetis, jamur di udara, virus dan polutan berbahaya.
  • Meningkatkan produktivitas: Studi yang dilakukan oleh University Oxeter membuktikan bahwa meletakkan tanaman di dalam ruangan dapat meningkatkan produktivitas kerja hingga 15%. Selain itu, peletakan tanaman di dalam ruangan dapat meningkatkan fokus kerja.
  • Meningkatkan kualitas hidup: Menariknya menanam tanaman indoor di dalam rumah juga bisa meningkatkan kualitas hidup seseorang. Hal ini dikarenakan adanya rasa pencapaian utuh dari dalam diri yang muncul dari tanaman
  • Mengurangi stress: Dalam studi lain yang diterbitkan oleh Journal of Physiological Anthropology membuktikan bahwa interaksi aktif dengan tanaman tanaman indoor dapat mengurangi stress fisiologis maupun psikologis. Interaksi aktif dengan tanaman terbukti dapat menurunkan tekanan darah diastolik, meningkatkan perasaan tenang, aman dan nyaman.

Selain beberapa hal tersebut ada banyak keuntungan lain yang dapat Anda peroleh jika menanam tanaman di dalam rumah. Berikut telah kami rangkum informasi terkait rekomendasi tanaman indoor, maanfaat tanaman di masing-masing ruangan serta tips pilih tanaman indoor yang sesuai dengan kebutuhan Anda. 

 

Rekomendasi Tanaman dalam rumah 

Sebelum meletakkan tanaman pada area tertentu, sebaiknya pertimbangkan juga lokasi yang cocok untuk peletakan tanaman tersebut. Anda bisa pilih lokasi tanaman berdasarkan kegunaan dan estetika tanaman. Ada beberapa rekomendasi tanaman di dalam rumah berdasarkan area ruangannya, yaitu:

1. Area Dapur

Untuk area dapur sebaiknya pilih tanaman yang dapat memurniakan aroma di ruangan dan dapat memberikan kesegaran di dapur. Selain itu Anda juga pilih tanaman yang dapat menjadi P3K alami. Berikut beberapa rekomendasi tanaman untuk area dapur yang bisa Anda pilih

  • English Ivy 

Ilustrasi peletakan tanaman english ivy
Gambar Tanaman English Ivy

Tanaman English Ivy sangat cocok untuk diletakkan di dapur karena dapat memurnikan udara. Selain itu, tanaman ini meerupakan salah satu dari tanaman yang memiliki kemampuan untuk mereduksi zat kimir berbahaya seperti benzena, formaldehide serta bakteri. Namun sebaiknya jauhkan tanaman dari hewan peliharaan Anda, khususnya anjing & kucing atau hewan berkaki empat lain karena tanaman ini memiliki racun untuk hewan berkaki empat..

  • Aloevera / Lidah Buaya

Gambar Aloevera
Gambar Tanaman Aloevera / Lidah Buaya

Tanaman lidah buaya tentu sudah cukup populer di Indonesia. Lidah buaya merupakan tanaman yang budidayanya cukup mudah. Tanaman ini dapat Anda manfaatkan sebagai P3K alami, karena memiliki kandungan vitamin dan mineral yang tinggi. Lidah buaya cocok diletakkan di dekat kompor untuk membantu jika sewaktu-waktu tangan Anda mengalami luka bakar ringan akibat terkena kompor atau perkakas lain yang panas

2. Ruang Kerja

Untuk tanaman di ruang kerja, sebaiknya Anda pilih tanaman yang mini untuk mempercantik meja kerja. Sedangkan dari segi manfaat Anda bisa pilih tanaman yang mampu mengurangi efek radiasi atau tanaman yang dapat meningkatkan fokus Anda. Berikut beberapa rekomendasi tanaman dari kami:

  • Kaktus

Ilustrasi Tanaman Kaktus
Gambar Tanaman Kaktus

Tanaman kaktus merupakan salah satu tanaman yang sangat cocok diletakkan di ruang kerja. Anda bisa pilih tanaman kaktus berukuran kecil untuk diletakkan di samping meja kerja. Selain dapat memperindah dekorasi di meja kerja, tanaman kaktus memiliki fungsi sebagai pengusir bakteri alami serta dapat meminimalisir radiasi dari laptop / komputer yang digunakan

  • Succulent

Gambar tanaman Succulent
Gambar Tanaman Succulent

Succulent merupakan tanaman mungil yang juga cocok diletakkan di ruang kerja. Tanaman ini dipercaya dapat memberikan hoki saat diletakkan di ruang kerja. Anda juga bisa meletakkan tanaman ini di meja kerja untuk memperindah tampilan meja kerja.

  • Lidah Mertua

Tanaman Lidah Mertua
Gambar Lidah Mertua

Lidah mertua merupakan salah satu tanaman yang cukup mudah dikembangbiakkan. Tanaman ini juga tidak membutuhkan terlalu banyak perawatan sehingga sangat cocok untuk diletakkan di ruang kerja. Lidah buaya merupakan salah satu tanaman yang dapat menyerap kadar polutan yang tinggi di ruangan kerja. Beberapa zat yang dapat diminimalisir oleh tanaman ini adalah benzena, formalin, xylene, dan  trichloroethylene.

3. Ruang Tamu 

Penempatan tanaman di ruang tamu merupakan salah satu yang umum dilakukan. Untuk ruang tamu sebaiknya Anda pilih tanaman cukup besar untuk ditempatkan di sudut ruangan atau pilih tanaman floral yang bisa ditempatkan di meja tamu. Pilihan tersebut dapat mempercantik ruang tamu Anda. Berikut telah rekomendasi tanaman untuk memperindah ruang tamu Anda, yaitu:

  • Peace Lily

Gambar tanaman Peace Lily
Gambar Peace Lily

Peace Lily atau yang dikenal dengan lili kedamaian sangat cocok diletakkan di ruang tamu karena bentuknya yang cantik dan dapat menjadi dekorasi ruangan. Tanaman ini minim perawatan dan tetap dapat tumbuh dengan baik meskipun kurang pencahayaan. Tanaman ini memiliki kemampuan untuk menyerap zat berbahaya VCOS yang dikeluarkan produk cat pada dinding rumah.

  • Chrysanthemum

Gambar bunga seruni
Gambar Bunga Krisan / Chrysanthemum

Bunga krisan / seruni merupakan tanaman hias yang cocok diletakkan di ruang tamu, selain warnanya cantik terdapat pilihan warna yang beragam. Bunga krisan ini juga mengeluarkan aroma yang menenangkan sehingga dapat berfungsi untuk mengurangi stress. Selain itu, bunga ini juga bisa memberikan efek segar dan nyaman di dalam ruang tamu Anda.

  • Philodendron

Gambar tanaman Philodendron  - Monstera
Gambar Philodendron Monstera

Tanaman philodendron memiliki banyak jenis. Setidaknya ada dua jenis umum tanaman ini, yaitu tanaman darat (terrestrial plant) dan philodendron yang hidup di air / tanaman menumpang (epiphyte/epifit). Setidaknya ada beberapa jenis philodendron yang populer di Indonesia, yaitu:

  • a. Philodendron epipremnum aureum / sirih gading yang biasanya digunakana sebagai tanaman hias gantung di teras rumah
  • b. Philodendron imperial red cardinal, memiliki ketahanan terhadap suhu dingin yang sangat tinggi dan cocok untuk tanaman indoor
  • c. Philodendron selloum / philodendron jari
  • d. Philodendron moonlight
  • e. Philodendron congo rojo
  • f. Philodendron scandences medio pictum
  • g. Philodendron monstera obliqua / tanaman janda bolong
  • h. Philodendron prince of orange
  • i. Philodendron baum freund, tanaman ini salah satu yang paling direkomendasikan sebagai tanaman gantung
  • j. Philodendron crocodile
  • k. Philodendron monstera deliciosa, bisa dibilang sebagai tanaman philodendron yang paling populer, Menariknya tanaman ini dapat berfungsi sebagai tanaman indoor maupun outdoor. Harga tanaan ini juga lebih ekonomis dan perawatannya juga terbilang mudah.

4. Area Kamar Tidur

Untuk area kamar tidur sebaiknya Anda meletakkan tanaman yang memberikan efek nyaman dan relaksasi. Anda bisa pilih tanaman yang memiliki kegunaan sebagai pengantar tidur. Beberapa tanaman tersebut misalnya:

  • Lavender

Tanaman Lavender
Gambar Tanaman Lavender

Tanaman lavender merupakan salah satu tanaman yang memiliki efek menenangkan. Dalam sebuah studi yang dilakukan oleh University of Southampton Inggris mengungkapkan bahwa menghirup aroma lavender terbukti dapat meningkatkan kualitas tidur. Hal ini disebabkan oleh kemampuan aroma lavender yang dapat meningkatkan gelombang lambat otak manusia, sehingga memberikan efek tidur yang berkualitas dan dapat membuat Anda bekerja lebih produktif di pagi harinya.

  • Valerian

Gamar tanaman vaerian
Gambar Tanaman Valerian

Salah satu tanaman lain yang juga cocok diletakkan di kamar adalah tanaman Valerian. Tanaman ini terbukti dapat menigkatkan sistem otak yang mendukung rileks tubuh. Sehingga beberapa penelitian mengklaim bahwa tanaman ini dapat membantu mengurangi insomnia. Untuk itu, jika Anda memiliki masalah tidur, sebaikny letakkan tanaman valerian di ruang tidur Anda.

  • Melati

Gambar tanaman Melati
Gambar Tanaman Melati

Salah satu tanaman lain yang juga cocok untuk diletakkan di kamar adalah tanaman melati. Tanaman ini terbukti dapat mengurangi kecemasan pada seseorang. Berkurangnya kecemasan dapat meningkatkan tidur yang lebih berkualitas sehingga Anda tidak bangun di malam hari.

 

Tips Pilih Tanaman Hias Rumah 

Sebelum memilih jenis tanaman yang ingin diletakkan Anda juga perlu mengetahui detail jenis tanaman, cara perawatan, intensitas cahaya dan asupan air untuk tanaman. Berikut ada beberapa tips yang dapat Anda terapkan sebelum memilih tanaman hias di rumah, yaitu:

  • Pilih tanaman yang sesuai dengan ruangan: Sebelum memutuskan tanaman yang ingin Anda pilih untuk diletakkan indoor, sebaiknya Anda juga memperhatikan jenis tanaman, cara perawatan, asupan air yang dibutuhkan dan perawatan yang harus dilakukan. Tidak semua jenis tanaman dapat ditempatkan untuk area indoor untuk itu, sebaiknya pilih tanaman yang bisa tumbuh dengan baik meskipun berada di area indoor.
  • Sesuaikan tema ruangan: Tanaman yang berada di dalam ruangan tentu menjadi bagian dari tema di rumah Anda. Untuk itu, Anda bisa menyesuaikan tema ruangan dan pilihan tanaman yang cocok untuk ruangan Anda. Contoh: Untuk rumah bergaya modern biasanya desain tanaman yang cocok adalah monstera, dracena, haworthia, aloevera.
  • Sesuaikan lokasi peletakan tanaman: Untuk meletakkan tanaman di ruangan tertentu, pastikan Anda memilih tanaman yang sesuai dengan kegunaan. Misal: untuk di kamar Anda perlu meletakkan tanaman yang dapat memberikan efek relaksasi dan membantu meningkatkan kualitas tidur, untuk itu sebaiknya pilih lavender atau melati.

The post Rekomendasi & Tips Pilih Tanaman Dalam Rumah appeared first on Komunitas Hemat Sikatabis.

]]>
http://komunitas.sikatabis.com/rekomendasi-tanaman-dalam-rumah/feed/ 0
Tips Jual Rumah Agar Laku & Untung http://komunitas.sikatabis.com/jual-rumah/ http://komunitas.sikatabis.com/jual-rumah/#respond Tue, 01 Sep 2020 05:24:04 +0000 https://komunitas.sikatabis.com/?p=12199 Jual rumah bisa karena banyak hal. Misal, pindah rumah, atau untuk membayar keperluan lalu beli rumah baru yang lebih murah. Yang jelas, setiap orang ingin jual rumah dengan cepat dan untung. Baik rumah yang sudah lunas maupun rumah yang masih dalam KPR. Banyak orang masih kesulitan menjual rumah. Bahkan sampai berbulan atau bertahun-tahun baru laku. …

The post Tips Jual Rumah Agar Laku & Untung appeared first on Komunitas Hemat Sikatabis.

]]>
Jual rumah bisa karena banyak hal. Misal, pindah rumah, atau untuk membayar keperluan lalu beli rumah baru yang lebih murah. Yang jelas, setiap orang ingin jual rumah dengan cepat dan untung. Baik rumah yang sudah lunas maupun rumah yang masih dalam KPR.

Banyak orang masih kesulitan menjual rumah. Bahkan sampai berbulan atau bertahun-tahun baru laku. Padahal, ada beberapa tips yang dapat Anda lakukan agar rumah cepat dijual. Tidak hanya cepat laku, tapi juga agar Anda tetap untung. Meskipun jual rumah memang selalu rumah (harga rumah selalu naik), tapi ada beberapa tips juga agar Anda bisa lebih untung.

Baca juga: Jenis-jenis investasi properti

 

Tips Jual Rumah Cepat Laku & Untung

Beberapa tips agar jual rumah cepat laku & untung:

1. Renovasi Rumah

Renovasi rumah agar kualitasnya tetap bagus. Rumah yang masih bagus dan terjaga tentu akan lebih mahal daripada rumah yang kualitasnya buruk.

Baca juga:

Tidak semua renovasi bernilai sama. Ada beberapa renovasi yang lebih dapat meningkatkan harga jual rumah, misalnya:

  • Renovasi yang dapat menghemat energi dan ramah lingkungan. Misalnya, memasang panel surya, merenovasi bentuk rumah agar tetap sejuk tanpa AC, dan sebagainya.
  • Renovasi rumah untuk meningkatkan keamanan, misal membangun pagar, membuat pintu garasi, dan sebagainya.
  • Renovasi yang mempercantik facade / tampilan depan rumah, misal memasang kanopi, memasang batu alam, membuat taman, dan sebagainya.
  • Beberapa ruangan yang juga perlu direnovasi agar meningkatkan nilai jual:
    • Kamar mandi, karena kamar mandi yang bersih membuat pembeli tertarik. Shower dan WC duduk juga kini menjadi standar rumah zaman sekarang, sehingga renovasi juga kamar mandi Anda agar pakai shower dan WC duduk.
    • Dapur, karena dapur juga rawan kotor akibat aktivitas memasak dan sisa-sisa makanan. Renovasi dapur agar bersih, tertata rapi, dan punya jalur ventilasi asap yang baik sehingga saat memasak, udara tidak pengap.
    • Secara umum, buat rumah jadi “siap pakai” sehingga pembeli merasa tidak perlu mengeluarkan biaya tambahan saat menempati rumah. Anda bisa cat ulang, pasang plafon, rapikan taman / halaman, dan sebagainya.

2. Hitung Harga yang Sesuai

Tentukan harga rumah Anda, jangan sampai terlalu murah atau kemahalan. Pertama, Anda bisa cari tahu nilai NJOP rumah Anda. Lalu, pasang harga di sekitaran NJOP tersebut. NJOP ini ditentukan oleh bentuk, luas, kualitas, dan lokasi rumah Anda.

Baca juga: Hitung NJOP rumah

Kedua, hitung biaya renovasi dan perbaikan Anda. Misalnya, Anda melakukan renovasi dapur atau halaman belakang dan menghabiskan Rp 10 juta, maka Anda dapat menaikkan harga jual rumah sebesar Rp 11 juta (ambil untung Rp 1 juta) dari harga pasaran.

3. Jual Online

Jual online membuat rumah Anda cepat dilihat dan dapat dilihat banyak orang. Anda bisa manfaatkan marketplace, atau promosi sendiri di sosial media Anda. Keuntungan jual online adalah gratis, sehingga Anda tidak mengeluarkan biaya tambahan untuk iklan.

Kerugiannya, karena mungkin banyak rumah yang dijual, rumah Anda jadi tidak langsung kelihatan oleh calon pembeli. Selain itu, menjual rumah online sendiri harus telaten update. Anda harus sering-sering share iklan rumah Anda di sosmed.

4. Pakai Agen atau Tidak?

Apakah jual rumah perlu pakai agen / broker? Pakai agen broker punya kelebihan dan kekurangan masing-masing. Kelebihan pakai agen:

  • Hemat waktu, karena tidak perlu memasarkan sendiri terus-menerus rumah Anda. Agen juga menangani negosiasi jual beli, sehingga Anda tidak perlu melakukannya sendiri.
  • Mengurangi resiko tertipu, misalnya ada yang menawar rumah Anda dengan harga rumah dengan alasan dia seorang pebisnis properti dan tahu harga. Jika pakai agen, agen sudah tahu persis harga pasaran rumah sehingga tidak termakan rayuan seperti itu.
  • Dapat cepat terjual, karena agen punya kanal-kanal pemasaran yang beragam. Hal ini membuat rumah Anda lebih banyak diiklankan dan kemungkinan lebih efektif diketahui banyak orang.

Sementara itu, kerugian pakai agen properti untuk jual rumah:

  • Jelas pendapatan jual rumah akan berkurang, karena Anda perlu memberi komisi kepada agen. Biasanya sekitar 2-6% dari harga rumah. Misal rumah Anda terjual seharga Rp 500 juta, maka Anda perlu memberi Rp 10-30 juta.
  • Ada agen yang tidak memberi Anda keleluasaan untuk menjual rumah sendiri. Jadi, proses jual beli rumah harus lewat agen, meskipun siapa tahu Anda tiba-tiba mendapatkan calon pembeli tanpa agen.

 

jual rumah
Ilustrasi jual rumah (Pixabay)

 

Jual Rumah Masih KPR

Bagaimana jika rumah yang Anda jual masih dalam cicilan? Apakah bisa laku? Jual rumah KPR tetap dapat dilakukan dengan beberapa cara, meskipun agar sedikit berbeda dengan rumah yang sudah lunas. Berikut beberapa pilihan caranya:

1. Lunasi KPR

Anda bisa melunasi KPR Anda, lalu jual rumah tersebut sebagai rumah lunas. Kekurangannya, Anda harus membayar denda ke bank. Pelunasan dipercepat seperti ini jelas lebih cepat prosesnya, tapi Anda juga harus mengeluarkan uang ekstra untuk membayar denda. Biasanya, jumlah denda sesuai dengan sisa cicilan. Semakin sedikit sisa cicilan (rumah sudah mau lunas), semakin kecil dendanya.

2. Over Kredit KPR

Artinya, calon pembeli menggantikan Anda sebagai pemilik rumah yang mencicil KPR rumah tersebut. Caranya ada dua:

  • Cara 1: Pembeli mengambil alih KPR, dan tetap membayar ke bank yang sama. Anda dan calon pembeli dapat mengurus syarat-syaratnya ke bank. Cara ini lebih cepat dan mudah.
  • Cara 2: Pembeli take over KPR ke bank lain. Cara ini lebih sulit karena ada kemungkinan ditolak oleh bank. Prosesnya juga lebih rumit. Tapi, ada kemungkinan cicilan KPR ke depannya akan lebih murah daripada meneruskan bank awal.

Baca juga:

3. Skema Ngontrak / Sewa Rumah

Cara ini lebih cepat dilakukan agar rumah Anda cepat laku dan pembeli dapat langsung menempati rumah.

  • Pertama, Anda dan pembeli sepakat untuk transaksi rumah, meskipun masih dalam KPR.
  • Pembeli membayar uang muka rumah tersebut, lalu menempati rumah tersebut dengan status sewa.
  • Pembeli (sekarang pemilik baru), membayar cicilan rutin sesuai kesepakatan. Sebagian cicilan ini Anda bayarkan ke bank, sisanya sebagai keuntungan Anda.
  • Besaran uang muka dapat berupa harga rumah Anda dikurangi sisa cicilan, atau hanya 30% dari harga rumah keseluruhan (seperti DP pada umumnya). Misalnya, rumah tersebut sepakat dihargai Rp 500 juta. Sisa cicilan masih 5 tahun. Bisa dibuat skema:
    • Pemilik baru membayar DP rumah 30% (sekitar Rp 150 juta), lalu mencicil ke Anda sampai 5 tahun. Statud pemilik baru masih sewa, dan cicilan ini tetap Anda bayarkan ke bank. Setelah selesai KPR, status rumah diganti jadi milik pemilik baru, lalu pemilik baru tetap mencicil sisa harga rumah ke Anda sampai lunas.
    • Pemilik baru membayar harga rumah dikurangi total cicilan 5 tahun, sehingga Anda dapat uang lebih banyak, dan pemilik baru hanya tinggal melunasi KPR Anda. Di sini, pemilik baru masih berstatus sewa rumah. Setelah KPR selesai, baru status rumah diganti jadi milik pemilik baru.

Meskipun cepat, cara ini punya kerugian, yaitu status hukumnya yang kurang jelas, sehingga dapat terjadi penyelewengan. Selain itu, keuntungan yang Anda dapatkan dari jual rumah juga tidak langsung banyak.

Baca juga:

The post Tips Jual Rumah Agar Laku & Untung appeared first on Komunitas Hemat Sikatabis.

]]>
http://komunitas.sikatabis.com/jual-rumah/feed/ 0
Aquaponik: Cara Kerja & Tips Pembuatannya http://komunitas.sikatabis.com/metode-aquaponik/ http://komunitas.sikatabis.com/metode-aquaponik/#respond Sat, 29 Aug 2020 11:37:55 +0000 https://komunitas.sikatabis.com/?p=12190 Aquaponik adalah salah satu alternatif bercocok tanam dan budidaya ikan dalam satu area yang sama. Kegunaan ikan pada budidaya aquaponik sebagai penghasil pupuk alami. Pupuk tersebut dihasilkan melalui kotoran ikan yang nantinya akan disalurkan ke tanaman. Aquaponik dan hidroponik merupakan dua metode yang saling berhubungan. Metode aquaponik merupakan penyempurnaan dari hidroponik. Jika dalam bercocok tanam …

The post Aquaponik: Cara Kerja & Tips Pembuatannya appeared first on Komunitas Hemat Sikatabis.

]]>
Aquaponik adalah salah satu alternatif bercocok tanam dan budidaya ikan dalam satu area yang sama. Kegunaan ikan pada budidaya aquaponik sebagai penghasil pupuk alami. Pupuk tersebut dihasilkan melalui kotoran ikan yang nantinya akan disalurkan ke tanaman. Aquaponik dan hidroponik merupakan dua metode yang saling berhubungan. Metode aquaponik merupakan penyempurnaan dari hidroponik. Jika dalam bercocok tanam secara hidroponik membutuhkan vitamin yang harganya cukup mahal, dalam metode aquaponik vitamin tersebut diganti dengan kotoran ikan yang fungsinya sebagai pupuk.

Aquaponik adalah bagian dari urban farming, sebuah gerakan bercocok tanam yang tujuannya untuk mencegah terjadinya kelangkaan bahan makanan di masa depan dan merupakan solusi dari minimnya lahan di ibukota. Ada beberapa jenis ikan yang biasanya dibudidayakan dalam metode aquaponik yaitu ikan lele, ikan salmon, ikan koi, ikan nila, ikan mas, ikan patin, ikan gurame dan ikan nila. Sedangkan varietas tanaman yang cocok untuk budidaya secara aquaponik adalah sayuran hijau, tomat, terong ungu, cabe, melon, dll.

Ada beberapa keuntungan dari metode aquaponik, yaitu:

  • Nutrisi dan vitamin yang berfungsi sebagai pupu dalam metode hidroponik dapat digantikan dengan kotoran ikan.
  • Perawatan aquaponik lebih mudah
  • Menghasilkan dua unit produksi sekaligus, yaitu ikan dan tanaman
  • Pemeliharaan yang mudah dan tidak harus sering dibersihkan
  • Bila cara merawatnya benar, biasanya tanaman bisa tumbuh lebih cepat.

Berikut telah kami rangkum informasi seputar aquaponik yang dapat membantu Anda untuk membuat aquaponik pekarangan rumah.

 

Cara Kerja Aquaponik

Ada beberapa contoh metode pembuatan aquaponik yang dapat Anda terapkan di rumah Anda, yaitu:

1. Metode Deep Water Culture

Gambar Aquaponik Deep Water Culture
Ilustrasi Aquaponik Metode Deep Water Culture (DWC)

Pada metode ini tanaman akan ditanam di styrofoam yang mengapung di permukaan growbeds berisi air. Pada sistem deep water culture air dari kolam ikan akan dipompa ke growbeds, kemudian diturunkan lagi ke kolam. Pada bagian growbeds, juga harus diberi lubang untuk sirkulasi udara agar akar tanaman tidak busuk.

Gambar merupakan contoh growbeds aquaponik
Contoh Growbeds untuk Aquaponik

2. Metode Pasang Surut

Gambar metode pasang surut aquaponik
Ilustrasi Metode Pasang Surut Aquaponik

Pada metode aquaponik pasang surut, air di kolam akan dipompa ke growbeds yang sudah terisi media tanam. Jika pada metode DWC tanaman akan dibuat mengapung dengan menggunakan styrofoam, pada metode ini, tanaman akan ditanam dengan memanfaatkan kerikil, pecahan batu split, genteng, hidroton atau pasir. Metode ini dikatakan pasang surut karena memanfaatkan 3 area dalam growbeds, yaitu:

  • Area dalam growbeds yang berada paling bawah merupakan area yang selalu dialiri air
  • Area tengah hanya akan dialiri air jika air di dalam growbeds sedang pasang
  • Area atas yaitu area yang agak basah. Area ini tidak dialiri oleh air karena air yang meresap ke atas berasal dari kapilaritas.

3. Metode Nutrient Film Technique

Gambar metode NFT aquaponik
Ilustrasi Metode Nutrient Film Technique (NFT) Aquaponik

Metode ini mirip seperti pengairan oksigen di dalam aquarium. Pada metode ini air akan terus menerus dipompa ke kolam ikan melewati filter mekanis dan biologis untuk menyaring sumbatan / kotoran yang akan menghambat pertumbuhan akar. Pada sistem ini tanaman disusun agak miring agar air lebih mudah mengalir dengan lebih mudah.

 

Cara Membuat Aquaponik

Ada beberapa cara untuk membuat aquaponik, namun berikut kami rangkum cara membuat aquaponik di rumah, yaitu:

1. Alat dan Bahan yang Dibutuhkan

Ada beberapa alat dan bahan yang dibutuhkan untuk membuat aquaponik secara sederhana, yaitu:

  • Pompa aquarium
  • Paralon
  • Botol bekas air mineral
  • Gabus sebagai filter
  • Sumbu kompor
  • Sekam

2. Cara Membuat Aquaponik Sederhana

  • Siapkan kolam yang telah diisi air dan ikan
  • Gunakan paralon untuk meletakkan tanaman. Caranya adalah dengan melubangi paralon seukuran tanaman. Biasanya lubang dibuat berbentuk bulat.
  • Penyemaian benih, biasanya penyemaian benih menggunakan rockwool. Rockwool ini merupakan pilihan yang paling cocok karena memiliki daya serap air yang tinggi dan steril. Namun bisa diganti juga dengan gabus filter aquarium atau spon.
  • Menyiapkan pot tanaman / gelas khusus tanaman untuk hidroponik dan bisa diberikan sumbu kompor atau kain di bawah pot untuk alat resapannya.
  • Jika benih sudah tumbuh atau sudah memiliki daun, tanaman bisa dipindahkan ke paralon. Untuk media tanamnya bisa menggunakan gabus filter bekas aquarium atau sekam

 

Tips Membuat Aquaponik di Rumah

Bercocok tanam secara aquaponik pada dasarnya lebih hemat, selain hemat lahan, aquaponik juga dapat menghemat belanja kebutuhan Anda. Misal: Anda jadi tidak perlu beli sayur atau ikan. Untuk membuat metode budidaya ikan dan tanaman secara aquaponik Anda perlu mengikuti beberapa tips berikut, yaitu:

1. Sesuaikan Jumlah Ikan

Penting bagi Anda untuk menyesuaikan jumlah ikan, ukuran kolam serta tanaman yang ditanam. Jika jumlah ikan terlalu banyak dan tidak sesuai dengan ukuran kolam, maka ikan akan kekurangan oksigen dan kemungkinan besar akan ikan mati. Namun jika jumlah tanaman terlalu padat sedangkan jumlah ikan terlalu sedikit, maka tanaman akan sulit untuk menyerap pupuk alami. Karena pupuk alami tanaman berasal dari kotoran ikan.

Untuk itu, pastikan jumlah ikan dan tanaman sudah disesuaikan dengan tepat. Agar saat membuat kolam aquaponik baik tanaman dan ikan dapat tumbuh dengan baik.

2. Kandungan di dalam Pupuk

Pastikan Anda tidak memberikan pupuk kimia untuk tanaman karena air yang mengaliri tanaman akan mengaliri ikan juga, sehingga akan berbahaya bagi ikan jika Anda menambahkan pupuk kimia. Andalkan kandungan pupuk alami yang dihasilkan melalui kotoran ikan saja. Sehingga tanaman yang dihasilkan dari metode aquaponik ini adalah tanaman organik yang bebas dari zat kimia

3. Penuhi Asupan Pakan & Oksigen pada Ikan

Sebaiknya buat jadwal pemberian pakan ikan di waktu yang sama, misal: pada siang atau sore hari saja. Selain itu, pastikan Anda tidak memberikan pakan terlalu banyak. Sisa pakan yang menggenang di air dapat menjadi racun bagi ikan jika dibiarkan begitu saja sehingga Anda perlu membersihkan sisa pakan yang menggenang di kolam.

Hal lain yang perlu diperhatikan adalah asupan oksigen. Jika ukuran kolam dan oksigen dirasa tidak sesuai, Anda bisa menambahkan alat bantu, seperti pompa air untuk mengurangi kurangnya asupan oksigen yang diterima ikan.

4. Pilih Metode Tanam yang Sesuai

Setidaknya ada 3 metode tanam secara aquaponik, pastikan Anda memilih metode tanam yang sesuai dengan budget. Selain budget, Anda juga perlu mempertimbangkan lahan kosong yang ada di rumah. Pastikan metode tanam yang dipilih sesuai dengan kebutuhan Anda

The post Aquaponik: Cara Kerja & Tips Pembuatannya appeared first on Komunitas Hemat Sikatabis.

]]>
http://komunitas.sikatabis.com/metode-aquaponik/feed/ 0
Pentingnya Perjanjian Sewa Menyewa Rumah http://komunitas.sikatabis.com/perjanjian-sewa-rumah/ http://komunitas.sikatabis.com/perjanjian-sewa-rumah/#respond Thu, 27 Aug 2020 09:43:40 +0000 https://komunitas.sikatabis.com/?p=12140 Sebelum melakukan perjanjian sewa menyewa rumah cek dulu peraturan pemerintah yang mengatur tentang sewa rumah. Aturan ini tertera pada PP No. 4 tahun 1994. Tujuan dibentuknya aturan ini untuk melindungi pemilik dan penyewa agar tidak dirugikan saat melakukan sewa menyewa rumah. Peraturan ini secara detail menjelaskan tentang pembuatan surat perjanjian rumah, aturan rumah yang boleh …

The post Pentingnya Perjanjian Sewa Menyewa Rumah appeared first on Komunitas Hemat Sikatabis.

]]>
Sebelum melakukan perjanjian sewa menyewa rumah cek dulu peraturan pemerintah yang mengatur tentang sewa rumah. Aturan ini tertera pada PP No. 4 tahun 1994. Tujuan dibentuknya aturan ini untuk melindungi pemilik dan penyewa agar tidak dirugikan saat melakukan sewa menyewa rumah. Peraturan ini secara detail menjelaskan tentang pembuatan surat perjanjian rumah, aturan rumah yang boleh dan tidak boleh disewakan serta hak dan kewajiban masing-masing pihak. 

Secara umum hak dasar penyewa ada dua, pertama untuk menempati rumah hingga sewa berakhir. Kedua, untuk dapat tinggal dengan aman dan nyaman di rumah tersebut. Sedangkan bagi pemilik rumah, haknya adalah untuk mendapatkan keuntungan dari proses sewa rumah serta mendapatkan jaminan bahwa rumah tidak disalahgunakan. Untuk menjaga hak dan kewajiban dalam sewa menyewa rumah sangat penting bagi kedua belah pihak membuat kesepakatan melalui perjanjian sewa menyewa rumah. Berikut telah kami rangkum beberapa informasi seputar perjanjian sewa rumah beserta contoh surat perjanjiannya yang dapat Anda edit sesuai kebutuhan. 

 

 

Perjanjian Sewa Rumah

Ilustrasi Kontrak Rumah
Ilustrasi Perjanjian Sewa Menyewa Rumah

Aturan kontrak rumah selain PP No. 4 tahun 1994, terdapat juga pada pasal 1548 KUH Perdata mengenai perjanjian sewa rumah. Aturan ini bertujuan untuk melindungi pemilik dan penyewa rumah. Sehingga jika sewaktu-sewaktu salah satu pihak mendapatkan kerugian, pihak yang dirugikan bisa mendapatkan ganti rugi. Namun tentunya dibutuhkan bukti, salah satunya melalui surat perjanjian sewa menyewa rumah. 

Surat perjanjian sewa rumah merupakan surat yang dibuat saat awal perjanjian sewa menyewa rumah berlangsung. Tujuannya untuk menjaga terpenuhinya hak dan kewajiban kedua belah pihak sesuai dengan klausul yang ada dalam perjanjian tersebut. Setidaknya ada 2 kegunaan utama dibuatnya surat perjanjian sewa rumah, yaitu:

  • Menguntungkan kedua belah pihak: Jika klausul / pasal dibuat secara adil dan atas persetujuan dari kedua belah pihak, tentunya perjanjian ini akan menguntungkan masing-masing pihak. 
  • Memberikan keamanan hukum bagi kedua belah pihak: Surat perjanjian ini dapat melindungi penyewa dari kemungkinan sewaktu-waktu dipaksa meninggalkan rumah sebelum masa sewa berakhir. Selain itu, pemilik rumah juga terlindungi jika seandainya penyewa menolak untuk pindah saat masa sewa berakhir. Kedua contoh tersebut merupakan contoh kecil dari kasus yang kerap terjadi selama masa sewa menyewa berlangsung. Adanya surat perjanjian dapat memberikan keamanan hukum jika sewaktu-waktu salah satu pihak menyalahgunakan hak & kewajibannya. 

Berdasarkan KUH Perdata pasal 1320 dijelaskan ada 4 syarat yang wajib dipenuhi dalam pembuatan perjanjian, yaitu: 

  • Kesediaan untuk saling mengikat perjanjian tanpa adanya paksaan 
  • Telah memenuhi ketentuan usia (21 tahun) dan cakap hukum menurut undang-undang
  • Surat perjanjian dibuat berdasarkan persetujuan untuk melakukan sewa menyewa rumah
  • Perjanjian yang dibuat tidak melanggar ketentuan undang-undang 

Sebagai informasi tambahan, pemilik perlu membayar pajak atas sewa rumah sebesar 10% dari jumlah bersih hasil penyewaan rumah. Aturan ini bersifat final, artinya jika pemilik rumah mendapatkan uang hasil pembayaran sewa maka harus dibayar PPh-nya

 

Berakhirnya Masa Sewa Rumah

Merunut dari aturan di undang-undang ada beberapa penyebab masa sewa rumah berakhir. Beberapa hal yang dapat menyebabkan berakhirnya masa sewa berdasarkan pasal 1381 KUH Perdata yaitu:

  • Masa sewa berakhir: Tentunya jika masa sewa telah berakhir maka perjanjian sewa pun telah selesai dan penyewa berkewajiban untuk meninggalkan rumah
  • Salah satu pihak mencederai isi perjanjian: Salah satu penyebab berakhirnya masa sewa jika salah satu pihak melakukan pelanggaran terhadap isi perjanjian rumah. 

Tambahan di pasal 12 PP No. 4 tahun 1994 juga dijelaskan bahwa jika rumah musnah (kebakaran / terkena bencana alam) selama sewa menyewa rumah masih berjalan maka proses sewa menyewa rumah berakhir. Selain itu jika rumah musnah dikarenakan kesalahan pemilik, maka pemilik berkewajiban untuk mengembalikan sisa uang sewa kepada penyewa.  Sebaliknya, jika penyewa yang melakukan kesalahan hingga mengakibatkan berakhirnya masa sewa, maka pemilik juga berhak untuk meminta penyewa mengembalikan rumah sesuai keadaan semula dan menolak pengembalian dana sisa sewa.

 

Contoh Surat Perjanjian Sewa Ringkas

Berikut telah kami lampirkan contoh surat perjanjian sewa menyewa rumah dalam format word. Anda bisa mengedit dan mengunduhnya  di sini: CONTOH SURAT PERJANJIAN SEWA RUMAH

 

Tips Membuat Surat Perjanjian Sewa Rumah

Sebelum membuat perjanjian sewa menyewa rumah, sebaiknya pastikan setiap klausul tidak akan memberikan kerugian kedepannya, baik sebagai penyewa maupun pemilik. Untuk itu, cek beberapa tips yang telah kami rangkum untuk membuat surat perjanjian sewa rumah berikut: 

1. Buat Klausul Sewa secara Detail

Klausul perjanjian sewa menyewa rumah sebaiknya dibuat dan disepakati oleh masing-masing pihak. Ada beberapa poin penting yang sebaiknya dimasukkan ke dalam klausul perjanjian sewa-menyewa rumah, yaitu:

  • Detail objek properti: Sebaiknya Anda mencantumkan dengan jelas alamat rumah, fasilitas yang ada di objek sewa (misal: listrik 1300 watt, air PDAM atau layanan internet fiber). Anda juga mencantumkan furniture yang disertakan pada objek sewa.
  • Masa sewa: Ini merupakan salah satu komponen penting dalam klausul perjanjian sewa. Sebaiknya sertakan detail tanggal mulai dan berakhirnya sewa serta jangka waktu sewa. 
  • Harga sewa & deposit: Buat detail harga sewa rumah per jangka waktu yang ditentukan. Sertakan juga deposit yang perlu dibayar penyewa (jika ada). Anda juga bisa memasukkan cara transfer dan nomor rekening pembayaran sewa
  • Renovasi: Pilihan ini optional, namun Anda bisa pertimbangkan terkait sejauh mana penyewa boleh melakukan renovasi rumah (misal: aturan tentang mengecat rumah, memasang pagar & kanopi, dll). 
  • Iuran bulanan:  Buat rincian perkiraan biaya bulanan yang perlu dikeluarkan (misal: bayar satpam, listrik, air dan iuran sampah) di luar dari biaya sewa. Tentukan apakah pembayaran akan dilakukan oleh penyewa, pemilik rumah atau dibagi dua per bulannya. 
  • Denda: Sertakan juga klausul tentang denda, besaran denda dan sebab penyewa didenda.
  • Jika objek dijual: Aturan ini cukup penting, khususnya jika pemilik rumah menjual objek sewa sebelum masa sewa berakhir. Sebaiknya sertakan klausul terkait kompensasi yang diterima oleh penyewa jika objek sewa dijual sebelum masa sewa berakhir. 

2. Sertakan Materai

Untuk menjaga perjanjian sah di mata hukum, sebaiknya sertakan materai dalam penandatanganan perjanjian. Anda bisa menempelkan materai di kolom tanda tangan penyewa. Tanpa materai baik penyewa maupun pemilik rumah dapat melanggar perjanjian yang telah dibuat karena tanpa materai perjanjian tersebut tidak memiliki kekuatan hukum yang tetap. 

3. Diskusikan Isi Klausul 

Jika memungkinkan sebaiknya diskusikan isi klausul surat perjanjian. Hal ini untuk mencegah masing-masing pihak tidak mendapatkan hak dan kewajiban yang seharusnya. Selain itu, dengan mendiskusikan isi klausul, masing-masing pihak menjadi tahu detail hak dan kewajibannya masing-masing

Anda juga bisa mempertimbangkan opsi untung rugi sewa vs beli rumah. Cek selengkapnya di sini: Lebih untung BELI rumah atau SEWA? atau jika berniat mengajukan KPR, Anda bisa ajukan di sini: KPR via Sikatabis

The post Pentingnya Perjanjian Sewa Menyewa Rumah appeared first on Komunitas Hemat Sikatabis.

]]>
http://komunitas.sikatabis.com/perjanjian-sewa-rumah/feed/ 0
Urban Farming di Rumah: Tips + Manfaat http://komunitas.sikatabis.com/urban-farming/ http://komunitas.sikatabis.com/urban-farming/#respond Thu, 27 Aug 2020 02:39:50 +0000 https://komunitas.sikatabis.com/?p=12154 Urban farming adalah kegiatan menanam tumbuhan-tumbuhan konsumsi di daerah perkotaan. Kegiatan ini kini makin populer karena kesadaran masyarakat akan kesehatan dan lingkungan. Ciri khas dari urban farming adalah memanfaatkan ruang kosong / terbuka perkotaan semaksimal mungkin. Urban farming berkembang jadi kegiatan yang fleksibel dilakukan di mana saja: pekarangan, teras, balkon, rooftop, dan sebagainya. Penanaman ini …

The post Urban Farming di Rumah: Tips + Manfaat appeared first on Komunitas Hemat Sikatabis.

]]>
Urban farming adalah kegiatan menanam tumbuhan-tumbuhan konsumsi di daerah perkotaan. Kegiatan ini kini makin populer karena kesadaran masyarakat akan kesehatan dan lingkungan. Ciri khas dari urban farming adalah memanfaatkan ruang kosong / terbuka perkotaan semaksimal mungkin.

Urban farming berkembang jadi kegiatan yang fleksibel dilakukan di mana saja: pekarangan, teras, balkon, rooftop, dan sebagainya. Penanaman ini dapat juga menggunakan barang-barang bekas seperti kaleng, pipa / peralon, wadah styrofoam, hingga botol plastik.

Beberapa contoh tanaman yang dapat dibudidayakan dengan urban farming:

  • Sayuran: sawi, selada, pak choy, kucai, bayam, kailan, kangkung, seledri
  • Tanaman bumbu: sereh, pandan, cabai, (daun) jeruk
  • Akar-akaran / umbi-umbian: jahe, lengkuas, ketela, talas, singkong
  • Buah-buahan: tomat, melon, timun, anggur, strawberry, semangka

 

Manfaat Urban Farming

Selain bermanfaat sebagai sumber pangan / konsumsi, urban farming juga punya beberapa manfaat lainnya. Misalnya:

1. Manfaat Ekonomis

Urban farming membantu ketersediaan pangan. Bahan pangan ini bisa dikonsumsi sendiri sehingga menghemat biaya, atau dijual agar mendapat keuntungan. Namun, biasanya urban farming di rumah masih diutamakan untuk konsumsi pribadi dan keluarga sehari-hari.

Masyarakat sering mengira kalau produksi sayuran / buah di rumah tidak dapat banyak. Padahal, menurut organisasi makanan dan agrikultur PBB, FAO, satu meter persegi lahan saja dapat menghasilkan 100 bawang per bulan, 10 kol per 3 bulan, 36 bonggol selada per dua bulan, bahkan 30 kg tomat per tahun. Hal ini menunjukkan bahwa jika benar-benar dikembangkan, maka memang dapat menghemat anggaran belanja Anda.

Baca juga:

2. Manfaat Kesehatan

Urban farming dapat dikontrol sesuai keinginan Anda agar tidak diberi bahan-bahan kimia / tambahan lainnya yang tidak menyehatkan. Para ahli pun sangat menganjurkan agar menggunakan pupuk alami non kimia. Hasil panen pun bisa lebih segar karena langsung dimanfaatkan, tidak perlu lewat proses pengemasan, penyimpanan, distribusi, dan lain-lain seperti jika belanja di luar.

Menanam sayuran dan buah di rumah juga mendorong agar anggota keluarga lebih sering mengonsumsi buah dan sayur. Hal ini penting terutama bagi anak-anak. Anda akan punya suplai asupan buah dan sayur yang selalu tersedia di rumah bagi anak-anak.

Baca juga: Rumah sehat menurut Kemenkes & WHO

Kegiatan urban farming juga menyehatkan secara fisik. Anda dan anggota keluarga akan lebih banyak beraktivitas untuk menanam, merawat, dan memanen. Kegiatan ini bisa jadi kegiatan alternatif bagi anak-anak agar tidak melulu menghabiskan waktu bersama gadget.

3. Manfaat Lingkungan

Menanam tanaman di rumah artinya memanfaatkan tanah, membuat tanah semakin subur. Jika banyak, maka tanaman-tanaman tersebut dapat menciptakan lahan hijau, merindangkan sekitar, mengurangi panas, dan polusi udara.

Urban farming juga perlu memperhatikan estetika penanaman. Pastikan ditanam dengan teratur dan rapi agar menambah keindahan dan dekorasi taman / rumah Anda. Keindahan kebun / taman Anda dapat meningkatkan kenyamanan dan mood Anda selama berada di rumah.

Baca juga: Tips dekorasi taman

4. Manfaat Sosial

Urban farming dapat dilakukan bersama-sama. Anda dapat mengajak anggota keluarga lainnya untuk menanam, merawat, dan memanen tanaman bersama-sama. Kegiatan-kegiatan seperti ini dapat meningkatkan komunikasi dan hubungan erat antar anggota keluarga, terutama jika sehari-hari sudah sibuk karena sekolah / kerja.

Jika cukup besar, Anda dapat mengajak tetangga / kerabat untuk memanen bersama-sama. Hasil panen lalu dapat dibagi-bagikan, sehingga menambah keakraban dan hubungan dengan orang lain.

 

Jenis Media / Metode Tanam Urban Farming

Ada beberapa metode / media menanam tumbuhan konsumsi di lahan sempit perkotaan. Biasanya, urban farming menerapkan beberapa metode berikut:

1. Tanam di Pekarangan

menanam di pekarangan
Urban farming konvensional memanfaatkan pekarangan (Benih Pertiwi)

Jika Anda punya lahan yang cukup luas, maka metode ini lebih menguntungkan. Anda dapat menanam lebih banyak sayuran / buah. Selain itu, pengairan juga terjamin dari air hujan. Hasil panennya juga dapat lebih banyak, sehingga dapat dimanfaatkan keluarga, kerabat, tetangga, atau bahkan dijual lagi.

Sebaliknya, metode ini perlu perawatan yang ekstra juga. Anda perlu meluangkan waktu rutin untuk merawat dan mengecek pekarangan secara berkala. Selain itu, menanam di pekarangan juga rawan tidak rapi dan jadi sarang hama, seperti tikus, ular, tokek, dan sebagainya.

2. Tanam di Pot

urban farming pot
Urban farming di rooftop pakai pot (Pinterest)

Cara ini memanfaatkan pot yang dapat ditaruh di berbagai tempat. Anda dapat manfaatkan lahan kosong seperti di beranda, teras, jendela, dapur, bahkan rooftop. Di gedung-gedung tinggi, banyak yang menerapkan urban farming di rooftop. Jika di rooftop, maka penanaman dapat dilakukan skala besar dan jadi sarana kegiatan banyak orang.

Sebenarnya, bahkan pot-pot kecil pun dapat ditanami tanaman konsumsi. Tanaman-tanaman seperti cabai, jeruk, dan lainnya dapat ditanam di pot-pot kecil dan tetap menghasilkan buah / daun yang dapat dimanfaatkan.

3. Metode Hidroponik

urban farming hidroponik
Urban farming hidroponik (Rumah123)

Metode ini populer digunakan dalam kegiatan menanam di rumah. Metode ini yaitu dengan menggunakan air (ada yang pakai tanah, ada yang tidak). Biasanya, pakai peralon yang memanjang lalu dilubangi tiap 5-10 cm. Kemudian, diisi air, lalu bibit sayur-sayuran ditaruh di lubang-lubang tersebut.

Sayuran-sayuran yang cocok dibudidayakan secara hidroponik misalnya:

  • Selada
  • Bayam
  • Kale
  • Tomat
  • Timun
  • Kangkung
  • Pak Choy
  • Kemangi
  • Wortel

4. Metode Akuaponik

urban farming akuaponik
Urban farming akuaponik (Jirifarm)

Metode ini menggabungkan budidaya tanaman dan ikan dalam satu ekosistem. Artinya, budidaya tanaman dan budidaya ikan saling bergantung dan berhubungan. Dengan cara ini, nutrisi tanaman didapatkan dengan cara mengolah limbah / kotoran yang dihasilkan ikan.

Tanaman yang cocok untuk metode ini misalnya kangkung, pak choy, dan selada. Ikan yang cocok untuk metode akuaponik misalnya mujair, ikan mas, dan ikan lele.

5. Metode Vertikultur

urban farming vertikultur
Urban farming vertikultur (Mitalom)

Metode vertikultur adalah metode menanam secara vertikal / bertumpuk. Biasanya pakai botol bekas lalu disusun bertingkat. Cocok dilakukan di ruang sempit / terbatas. Tanaman ditanam dipot, lalu disusun di rak atau digantung di tembok secara vertikal.

 

Tips Urban Farming

Berikut beberapa tips dan hal-hal yang perlu diperhatikan dalam urban farming:

  • Gunakan wadah-wadah bekas, seperti botol plastik, kaleng, pralon, ban, vas bekas, dan lain-lain.
  • Mulai secara bertahap dan skala kecil dahulu. Terlalu banyak tanaman maka akan membuat Anda kerepotan. Coba dulu pakai bibit yang mudah tumbuh dan cepat panen, sehingga membuat Anda semangat karena cepat mendapat reward dari kegiatan urban farming.
  • Perhatikan tanah tempat menanam. Pastikan menggunakan tanah kebun yang kaya akan zat hara. Jika tidak tersedia, Anda bisa mengganti tanah dengan bahan-bahan substrat, seperti kulit kacang, sabut kelapa, sekam padi, air yang dicampur pupuk, dan sebagainya.
  • Manfaatkan air hujan atau air sisa untuk pengairan. Pastikan suplai air cukup, tidak terlalu banyak dan juga tidak kekurangan. Biasanya, tiap satu meter persegi lahan butuh 3 liter air per hari.
  • Hindari pakai pupuk yang mengandung pestisida. Misalnya dari sampah sisa makanan, kulit telur, kulit pisang, kotoran hewan peliharaan, dan sebagainya.

 

The post Urban Farming di Rumah: Tips + Manfaat appeared first on Komunitas Hemat Sikatabis.

]]>
http://komunitas.sikatabis.com/urban-farming/feed/ 0