Home » Artikel KPR » Pertanyaan Bank selama Wawancara KPR

Pertanyaan Bank selama Wawancara KPR

Ilustrasi Wawancara KPR
Ilustrasi Wawancara KPR

Wawancara KPR merupakan salah satu prosedur yang dilakukan sebelum bank menyetujui KPR calon debitur. Wawancara berguna untuk menilai antara kesesuaian data dan kemampuan bayar calon debitur. Selain berguna bagi bank, wawancara KPR juga dapat Anda manfaatkan sebagai momen untuk bertanya secara komprehensif seputar pengajuan KPR kepada pihak bank. Ada beberapa pertanyaan penting yang dapat Anda ajukan seperti: 

  1. Lama proses pengajuan KPR

Umumnya setiap bank memiliki ketentuan yang berbeda-beda terkait lama proses pengajuan KPR hingga disetujui, Lama pengajuan KPR biasanya membutuhkan waktu sekitar 2-4 minggu. Ada baiknya Anda memastikan berapa lama pengajuan diproses agar tidak memakan waktu terlalu lama.

2. Faktor ditolaknya pengajuan KPR

Sama seperti sebelumnya, umumnya setiap bank memiliki ketentuan dan alasan berbeda-beda. Sebagai acuan, sebaiknya Anda menanyakan sebab-sebab pengajuan KPR ditolak. Sehingga jika pengajuan KPR ditolak, Anda dapat mengajukan KPR kembali jika syarat yang tidak memenuhi kualifikasi sudah dilengkapi. 

Baca juga: KPR Ditolak Bank: Solusi dan Tips Agar Disetujui

3. Ketentuan denda 

Penting juga untuk memastikan skema denda KPR yang dibebankan bank jika sewaktu-waktu Anda menunggak / telat bayar cicilan. Hal ini dikarenakan setiap jenis KPR memiliki ketentuan yang berbeda. Salah satu contohnya di dalam jenis KPR syariah skema denda ditiadakan. Untuk itu, Anda perlu bertanya kepada bank terkait pengganti ketentuan denda pada KPR syariah jika Anda telat bayar / menunggak cicilan KPR. Anda juga perlu bertanya terkait skema restrukturisasi kredit yang ditawarkan bank jika sewaktu-waktu terjadi gagal bayar KPR

4 Polis asuransi

Sebelum memilih asuransi KPR Anda juga perlu memastikan polis asuransi yang ditanggung, besaran premi, ketentuan klaim dan lama proses klaim asuransi jika sewaktu-waktu debitur mengalami kecelakaan yang mengakibatkan kecacatan permanen / meninggal. Cek ketentuan dan polis Asuransi KPR

 

Perkiraan Pertanyaan Wawancara KPR

Seberapa penting wawancara KPR? 

Wawancara KPR merupakan salah satu tahapan penting dalam pengajuan KPR. Wawancara KPR menjadi salah satu penentu pengajuan KPR Anda dapat disetujui atau tidak. Untuk itu Anda perlu mempersiapkan dengan baik jawaban dari pertanyaan yang kira-kira akan diajukan oleh bank selama proses wawancara. Berikut adalah list pertanyaan yang umumnya ditanyakan saat pengajuan wawancara KPR, yaitu: 

  1. Pekerjaan

Pertanyaan pertama umumnya seputar pekerjaan Anda. Jika mengajukan joint income pekerjaan seputar pasangan Anda juga menjadi salah satu hal yang akan ditanyakan oleh bank. Biasanya bank akan menanyakan seputar profesi Anda, lama kerja dan status kerja (kontrak / tetap). 

2. Besar penghasilan

Umumnya setelah bertanya seputar pekerjaan, bank akan menanyakan besar penghasilan per bulan. Jika pengajuan joint income, maka besar pendapatan pasangan juga akan ditanyakan. Pertanyaan ini biasanya berguna untuk menilai kesesuaian antara harga rumah / plafon yang diajukan dan pendapatan yang diperoleh per bulannya

3. Pengeluaran

Biasanya pertanyaan bank terkait pengeluaran akan fokus pada besar biaya pengeluaran rumah yang dikeluarkan setiap bulannya seperti, biaya listrik, biaya hidup dan biaya sewa rumah (jika menyewa). Hal ini merupakan salah satu penilaian bank terhadap kemampuan bayar Anda. 

4. Hutang

Salah satu pertanyaan lain adalah perkara hutang. Hutang di sini adalah kredit lain yang dimiliki oleh debitur seperti kredit kendaraan, KTA, dll yang tercatat di BI checking. Umumnya kategori aman seseorang bisa memiliki hutang maksimal 30-40% dari gaji per bulan. Jika saat ini cicilan Anda sudah mencapai atau bahkan melebihi 30-40% dari rasio kredit tentu bank akan menolak pengajuan KPR Anda karena dianggap memiliki resiko gagal bayar KPR yang tinggi.

Baca juga: Rasio Kredit & Cara Hitungnya

 

Persiapan Wawancara KPR

Pada dasarnya pertanyaan yang diajukan selama wawancara KPR oleh bank = pertanyaan yang sering kami tanyakan kepada klien saat berniat mengajukan KPR di Sikatabis. Jika Anda jujur dalam menjawab pertanyaan dari tim Sikatabis, tentu sesi wawancara di bank akan berjalan lebih lancar. Hal penting yang perlu Anda ingat khususnya terkait hutang yaitu sebaiknya Anda tidak berbohong terkait total kredit berjalan yang dimiliki. Hal ini dikarenakan umumnya bank sudah memiliki data kredit Anda melalui catatan di sistem informasi debitur Bank Indonesia (SID BI). Sehingga jika Anda berbohong kemungkinan bank akan meragukan pengajuan KPR Anda.

Selama proses wawancara berlangsung Anda akan diminta untuk membawa semua dokumen persyaratan yang dibutuhkan untuk pengajuan KPR. Sebaiknya pastikan semua dokumen yang dibawa sudah lengkap karena biasanya antrian untuk mengikuti proses wawancara memakan waktu cukup lama. Sehingga jika ada dokumen yang terlewat Anda perlu mengambil kembali dokumen dan mengulang antrian ke barisan paling akhir. 

Konsultasi dan Ajukan KPR melalui Sikatabis untuk mendapatkan perbandingan bank dengan penawaran rate terbaik.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *