tips kendaraan – Komunitas Hemat Sikatabis http://komunitas.sikatabis.com Hemat via Sikatabis.com Sat, 28 Jan 2023 08:30:45 +0000 id-ID hourly 1 https://wordpress.org/?v=5.1.19 Kendaraan Pribadi vs Kendaraan Umum: Pilih Cara Terbaik Bepergian http://komunitas.sikatabis.com/kendaraan-pribadi-vs-umum/ http://komunitas.sikatabis.com/kendaraan-pribadi-vs-umum/#respond Mon, 01 Jun 2020 16:42:15 +0000 https://komunitas.sikatabis.com/?p=7802 Pakai kendaraan pribadi / umum punya keuntungan dan kerugiannya masing-masing. Jadi, ini tidak mutlak moda mana yang terbaik. Artinya, terkadang kendaraan pribadi lebih menguntungkan, kadang kendaraan umum lebih hemat. Tergantung kondisi yang Anda alami.  Saat Anda hendak melakukan perjalanan, faktor-faktor berikut perlu Anda perhatikan: Waktu. Waktu jadi faktor penting dalam perjalanan, apalagi jika Anda sedang …

The post Kendaraan Pribadi vs Kendaraan Umum: Pilih Cara Terbaik Bepergian appeared first on Komunitas Hemat Sikatabis.

]]>
Pakai kendaraan pribadi / umum punya keuntungan dan kerugiannya masing-masing. Jadi, ini tidak mutlak moda mana yang terbaik. Artinya, terkadang kendaraan pribadi lebih menguntungkan, kadang kendaraan umum lebih hemat. Tergantung kondisi yang Anda alami. 

Saat Anda hendak melakukan perjalanan, faktor-faktor berikut perlu Anda perhatikan:

  • Waktu. Waktu jadi faktor penting dalam perjalanan, apalagi jika Anda sedang dalam suatu pekerjaan. Kecepatan moda transportasi dan ketepatan waktu jadi hal utama. Sebaliknya, Anda terkadang akan merasa bahwa waktu bukan jadi masalah jika sedang dalam kondisi santai.
  • Keamanan. Selain cepat dan tepat sampai tujuan, perjalanan juga harus aman. Jalanan merupakan salah satu penyebab kecelakaan dan kematian terbesar. Jadi, berhati-hati di jalan sangat penting karena resiko nya besar. Pastikan jika memilih moda transportasi baik pribadi atau umum, transportasi tersebut aman. Selain aman dari kecelakaan, perhatikan juga keamanan dari tindakan kriminal.
  • Biaya. Biaya yang dikeluarkan dalam perjalanan bermacam-macam. Jika pakai kendaraan umum maka hanya bayar tiket saja, tapi jika pakai kendaraan pribadi maka Anda juga harus mengeluarkan biaya bensin, jalan tol, perbaikan di jalan jika mendadak bermasalah (misal mogok/ban bocor), dan sebagainya.
  • Kenyamanan. Nyaman saat naik kendaraan juga penting karena mempengaruhi kondisi psikis (bahkan bisa jadi stress). Apalagi jika Anda bepergian dengan tujuan bekerja atau bertemu seseorang. Jangan sampai kondisi tidak nyaman di jalan berpengaruh pada sikap dan perilaku Anda di pekerjaan karena bad mood. Hal-hal yang menyebabkan tidak nyaman misalnya macet, suasana panas, kena masalah dengan pengendara lain di jalan, dan lain-lain.
  • Fleksibilitas. Fleksibilitas dalam memilih waktu, biaya, kenyamanan, dan pilihan moda transportasi juga penting. Dengan adanya fleksibilitas, maka Anda bisa mengatur jadwal Anda dengan lebih efisien dan tidak hanya terpaksa memilih satu pilihan saja (padahal situasi menyulitkan Anda, misalnya).

 

 

Keuntungan Pakai Kendaraan Pribadi

Lebih Nyaman

Dengan pakai kendaraan pribadi jelas lebih nyaman. Misalnya, dengan naik mobil Anda bisa duduk santai, mendengarkan musik, atau bercengkrama dengan keluarga tanpa ada orang lain yang mendengarkan. Dengan pakai sepeda motor pun bisa nyaman ngobrol berdua. Selain itu, gaya berkendara kendaraan umum juga kadang tidak membuat Anda nyaman (misal ngebut, terlalu lambat padahal Anda buru-buru, ugal-ugalan). Dengan pakai kendaraan pribadi Anda bisa memastikan gaya berkendaranya sesuai dengan kenyamanan dan kebutuhan Anda. 

Dalam perjalanan jarak jauh (misalnya mudik), pakai kendaraan pribadi bersama keluarga bisa jadi momen kedekatan dengan keluarga. Anda bisa nyaman bercengkrama, berbagi makanan ringan, bernyanyi bersama, dan sebagainya tanpa perlu takut mengganggu kenyamanan orang lain. Jika pakai kendaraan umum, banyak penumpang lain yang bisa saja terganggu.

Lebih Fleksibel

Pakai kendaraan pribadi juga lebih fleksibel soal waktu dan rutenya. Dengan pakai kendaraan pribadi, Anda tidak perlu terpaut pada jadwal kendaraan umum. Kendaraan masal seperti bus dan kereta punya jadwal tertentu yang jika Anda melewatkannya, masa Anda harus menunggu cukup lama untuk jadwal berikutnya. Jadwal kendaraan umum juga terbatas per hari. Misalnya, di Jakarta kereta commuter line cuma sampai jam 12 malam, jadi di atas jam itu Anda tidak bisa lagi pakai commuter line. 

Pakai kendaraan pribadi juga lebih fleksibel soal rutenya. Anda bisa memilih sendiri hendak lewat sana saat sedang menuju suatu tempat, sesuai kebutuhan Anda. Misalnya, Anda hendak ke tempat wisata, tapi Anda harus menjemput teman di rumahnya kemudian mampir ke restoran favorit Anda. Terkadang susah mencari kendaraan umum yang punya rute yang melewati tempat-tempat tersebut sekaligus. Jika ada, maka biasanya harus berganti jalur atau moda beberapa kali.

Sampai lebih dekat

Pakai kendaraan pribadi juga bisa mengantarkan Anda lebih dekat ke tempat tujuan. Jika tujuan Anda dekat halte/stasiun/terminal, maka bukan masalah. Tapi jika tujuan Anda jauh dari tempat pemberhentian kendaraan (misalnya dalam gang, atau di perumahan/kompleks), maka Anda akan kerepotan menuju ke sana. Anda harus berjalan kaki lagi atau naik ojek/taksi. Jika pakai kendaraan pribadi, Anda bisa ke tujuan langsung.

Lebih Aman

Pakai kendaraan pribadi jauh lebih aman. Resiko pencurian, penjambretan, atau pelecehan jelas tidak ada karena Anda berkendara sendirian atau dengan orang yang Anda kenal. Anda juga tidak perlu was-was soal menaruh barang Anda di sembarang tempat, karena memang itu kendaraan Anda jadi kemungkinan barang hilang juga sangat kecil.

Pakai kendaraan pribadi juga relatif lebih aman dari kecelakaan karena kontrol sepenuhnya ada pada diri Anda. Jika naik kendaraan umum, kendali kendaraan ada di supir. Banyak kasus (khususnya bus jarak jauh) yang menyetir ugal-ugalan dan tidak memperhatikan keselamatan. Driver ojek online juga banyak yang sering melanggar rambu (terutama di Jakarta), jadi keamanannya belum tentu Anda bisa jamin.

Hemat Waktu

Dengan jadwal yang sudah ditentukan, Anda perlu menunggu transportasi tersebut datang sebelum bisa berangkat. Dengan pakai kendaraan pribadi maka Anda tinggal berangkat kapanpun Anda siap tanpa harus menunggu. Selain itu, kadang rute transportasi umum yang tidak langsung menuju lokasi tujuan Anda membuat Anda harus bergonta-ganti moda transportasi, akibatnya semakin menghabiskan waktu perjalanan Anda.

Privat

Salah satu kelebihan utama kendaraan pribadi adalah privasi. Di kendaraan umum, Anda akan bergabung dengan penumpang-penumpang lain. Bagi sebagian orang, privasi bisa jadi faktor penting yang berpengaruh psikologis seseorang tentang rasa aman dan nyaman. Di kendaraan pribadi Anda bisa melakukan apa saja tanpa harus dilihat atau didengarkan orang lain. 

Kerugian Pakai Kendaraan Pribadi

Boros

Pakai kendaraan pribadi juga bisa boros. Jika di kota, biaya yang harus dikeluarkan adalah biaya parkir. Seperti di banyak mall di Jakarta, misalnya, biaya parkir dihitung per jam. Semakin lama parkir maka semakin mahal. Anda malah bisa saja lebih boros karena harus bayar parkir yang lebih mahal daripada biaya naik kendaraan umum. Belum ditambah biaya lain yang harus Anda siapkan sebagai biaya darurat jika terjadi keadaan darurat seperti ban bocor, kendaraan mogok, kecelakaan, dan lain-lain.

Dalam perjalanan jarak jauh, biaya bensin jika naik kendaraan pribadi juga cukup banyak. Jika lewat tol, maka perlu juga biaya tambahan untuk bayar tol. Punya kendaraan sendiri artinya juga harus sedia biaya untuk servis dan penggantian komponen jika sudah rusak/sudah harus diganti.

Menambah Kemacetan

Pakai kendaraan pribadi jelas menyumbang kemacetan di jalan. Ada satu ungkapan terkenal “you are not stuck in traffic, you are traffic” (Anda tidak terjebak di kemacetan, Andalah kemacetan). Bahwa sebenarnya hal yang menyebabkan kemacetan bukan lah suatu faktor di luar kendali Anda, tetapi Anda sendiri. Dengan Anda (dan ratusan bahkan ribuan) orang lain memakai kendaraan pribadi di waktu yang sama, maka kemacetan pun muncul dan semakin bertambah. 

Menambah kemacetan berarti menambah waktu yang harus dihabiskan di jalan. Kondisi psikis dan kenyamanan Anda juga bisa terpengaruh: Anda bisa lelah, bad mood, stress. Selain itu, kemacetan juga berpengaruh pada kondisi kendaraan Anda: jadi boros bensin dan mesin + komponen akan terus bekerja padahal kendaraan tidak berjalan sehingga cepat rusak. Kemacetan juga menyumbang polusi karena kemacetan membuat kendaraan semakin lama berada di jalanan sambil terus mengeluarkan emisi. 

Lelah & Bosan

Tapi, terkadang pakai kendaraan umum bisa lebih nyaman jika Anda dalam kondisi lelah atau jalanan macet. Anda tinggal duduk dan nyaman tanpa harus lelah mengemudi sendiri. Kendaraan umum tidak selalu ramai: jika tidak rush hour maka biasanya juga tidak ramai. Dalam kondisi ini, kendaraan umum sebenarnya cukup nyaman apalagi jika Anda sedang lelah. Anda tinggal duduk sambil membaca atau mendengarkan musik lewat earphone kemudian tak terasa sudah sampai di tujuan.

Repot

Naik kendaraan pribadi juga ada kerepotannya. Misalnya, Anda harus cari lahan parkir. Dalam kondisi ramai tidak jarang lahan parkir di tempat-tempat publik seperti mall atau tempat wisata sangat penuh. Selain itu, kendaraan pribadi juga harus terus dirawat. Perawatan kendaraan ini selain memakan biaya juga memakan waktu yang tidak sedikit. Kendaraan pribadi juga harus dibayar pajaknya tiap 5 tahun, dan ini juga membutuhkan waktu tersendiri untuk mengurusnya.

Di Jakarta ada aturan ganjil-genap di beberapa ruas jalan. Mobil dengan nomor polisi genap hanya boleh lewat di jalan tersebut pada tanggal genap, dan sebaliknya. Hal ini tentu merepotkan Anda di perjalanan. Jika pakai kendaraan umum seperti bus, maka hal ini tidak berlaku karena aturan ini tidak berlaku untuk bus.

 

Keuntungan Pakai Kendaraan Umum

Jadi Lebih Aktif

Naik kendaraan umum membuat Anda jadi lebih aktif bergerak. Anda jadi sering berjalan kaki dari dan menuju halte + jalan kaki dari pemberhentian satu ke pemberhentian lain untuk ganti jalur atau moda transportasi. Aktif bergerak, meskipun membuat Anda lelah, membuat Anda lebih sehat. 

Pakai kendaraan umum juga membuat Anda aktif untuk berfikir dan menentukan rute dan jalur mana yang tercepat. Dengan banyaknya pilihan kendaraan umum seperti di Jakarta (ada bus, angkot, kereta commuter, MRT) membuat Anda jadi punya banyak pilihan. Anda jadi harus tahu jadwal-jadwal keberangkatan dan rute tiap moda sebelum dapat menentukan pilihan yang tercepat dan terhemat.

Tidak Lelah

Naik kendaraan umum tidak lelah karena tidak perlu menyetir sendiri. Anda tinggal duduk dan menikmati perjalanan dan tahu-tahu sudah sampai tujuan. Apalagi jika kendaraan bisa menembus macet seperti bus yang punya jalur busway sendiri atau kereta yang punya rel yang tidak terpengaruh akan kemacetan jalan. Untuk jarak sangat jauh, Anda bisa naik pesawat terbang yang jelas lebih cepat dan lebih praktis. Tenaga dan waktu Anda tidak perlu habis untuk menyusuri jalan dengan jarak yang jauh.

Hemat

Naik kendaraan umum bisa jadi lebih hemat dari berbagai hal. Pertama, hemat waktu karena tidak perlu ikut dalam kemacetan jika jalanan macet (+ tidak menambah kemacetan). Kedua, hemat tenaga karena energi Anda tidak perlu habis untuk mengemudi sendiri, apalagi jika jalanan macet. Ketiga, naik kendaraan juga bisa menghemat biaya.

Untuk jarak dekat, Anda bisa naik kendaraan seperti bus atau commuter. Apalagi jika lokasi tujuan Anda dekat dengan tempat pemberhentian transportasi umum. Anda tinggal membayar tiket sekali lalu sampai ke tujuan tanpa harus mengeluarkan biaya untuk bensin atau parkir. Untuk jarak jauh, menggunakan kendaraan umum bisa menghemat biaya bensin dan tol.

Mengurangi Macet & Polusi

Pakai kendaraan umum bisa mengurangi kemacetan dan polusi. Apalagi jika kendaraan pribadi digunakan tidak sesuai kapasitasnya. Misalnya, satu mobil yang seharusnya bisa 4 sampai 6 orang malah cuma dipakai 1 orang. Sementara, jika menggunakan kendaraan umum misalnya bus, maka 1 bus bisa muat sampai puluhan orang. 

Pakai kendaraan umum juga mengurangi polusi yang ditimbulkan oleh banyaknya kendaraan. Selain itu, karena tidak macet, maka kendaraan tidak perlu menghabiskan waktu lebih lama di jalan dengan kondisi mesin menyala, membuat polusi semakin banyak.

Kendaraan Umum vs Pribadi
Perbandingan beberapa puluh orang di jalan jika menggunakan kendaraan umum (bus) (kiri) dengan kendaraan pribadi (kanan). Pakai kendaraan umum lebih hemat tempat = mengurangi macet

 

Bisa Multitasking

Jika pakai kendaraan umum, Anda bisa sambil melakukan banyak hal. Misalnya, Anda bisa sambil membaca, bermain gadget, mendengarkan musik (lewat earphone agar tidak mengganggu penumpang lain), makan (jika diperbolehkan), bahkan mengerjakan tugas kantor/sekolah jika keadaan memungkinkan. Jika pakai kendaraan pribadi dan Anda sendiri yang mengemudi, tentu hal ini tidak bisa dilakukan. Anda juga jadi bisa berinteraksi dengan penumpang lain atau bisa lebih menikmati pemandangan di luar kendaraan karena tidak hanya fokus mengemudi.

 

Kerugian Pakai Kendaraan Umum

Tidak Fleksibel (Waktu & Rute)

Pakai kendaraan umum kurang fleksibel dalam memilih waktu dan rute. Meskipun kendaraan umum banyak jenis moda nya yang bisa Anda pilih sesuai kebutuhan, tapi kendaraan umum punya jadwal tertentu. Jika sudah sampai di tempat pemberhentian (halte/terminal/bus), Anda tetap belum bisa berangkat dan harus menunggu sampai kendaraan yang akan Anda tumpangi sampai. 

Anda juga tidak bebas memilih rute. Misalnya, jika Anda hendak ke kantor tapi harus mampir ke rumah teman yang tidak dilewati rute kendaraan umum tersebut, Anda akan kerepotan. Anda jadi harus cari alternatif lain misal tetap pakai kendaraan umum tapi bergonta-ganti moda atau berjalan kaki. Jika hendak mengunjungi tempat wisata tertentu (yang biasanya tidak terlalu terkenal dan jauh dari perkotaan), biasanya juga tidak tersedia kendaraan umum yang melayani sampai ke tempat tersebut.

Ramai

Pengguna kendaraan umum tiap tahun makin meningkat. Akibatnya, kendaraan umum kini makin ramai. Saat rush hour (jam berangkat dan pulang kantor/sekolah) (jam 6-9 pagi dan jam 4-7 sore) misalnya, maka kendaraan umum akan sangat ramai karena orang berbondong-bondong berangkat/pulang dalam waktu yang bersamaan. Keadaan ramai ini membuat Anda jadi berdesak-desakan, kondisi panas, dan tidak nyaman. Kondisi ramai di kendaraan umum juga tidak aman karena rawan pencurian (copet) atau pelecehan.

Selain rush hour, saat peak season (bulan-bulan di mana orang berbondong-bondong liburan, biasanya akhir-awal tahun) maka kendaraan umum juga ramai. Jika pakai kendaraan yang perlu beli tiket sebelumnya (seperti pesawat dan kereta api), maka kemungkinan tiket sudah habis jika tidak dibeli jauh-jauh hari/berbulan-bulan sebelumnya. 

Tidak Selalu Tersedia

Kendaraan umum tidak selalu tersedia untuk Anda digunakan. Ketersediaan kendaraan umum dipengaruhi oleh lokasi dan waktu. Di lokasi tertentu (misal jauh dari pusat kota atau pusat keramaian), kendaraan umum biasanya tidak tersedia. Anda harus pakai moda transportasi lain untuk ke pemberhentian terdekat, misalnya pakai ojek atau jalan kaki. 

Kendaraan umum juga tidak selalu tersedia setiap waktu. Ada jeda antara kedatangan 1 kendaraan dengan kendaraan lainnya. Selain itu, kendaraan umum juga tidak tersedia di luar jadwal, misal lewat malam hari. 

Kurang Aman

Meskipun keamanan di kendaraan umum sudah lebih baik, tapi jika kendaraan umum ramai maka resiko keamanan juga semakin tinggi. Resiko keamanan ini bisa berupa penjambretan, pencopetan, atau pelecehan. Di bus Transjakarta memang lebih aman karena ada kondektur yang dapat membantu Anda jika ada bahaya, tapi dalam angkot atau bus kota tidak ada kondektur sehingga lebih rawan.

Gaya berkendara pengemudi juga kadang tidak sesuai dengan Anda. Kadang membuat Anda mabuk darat (tidak nyaman). Banyak juga kendaraan seperti bus jarak jauh yang dikemudikan secara ugal-ugalan. Hal ini jelas berbahaya dan beresiko kecelakaan.

 

Perbandingan Kendaraan Pribadi & Kendaraan Umum:

Faktor Kendaraan Pribadi Kendaraan Umum
Waktu
  • Lebih cepat, tanpa perlu menunggu jadwal kendaraan
  • Bisa lebih lama jika terjebak macet
  • Lebih cepat karena tidak terjebak macet (bus Transjakarta punya jalur sendiri, commuter/MRT punya rel sendiri).
  • Untuk jarak jauh, kendaraan umum malah lebih cepat (misal mobil vs kereta, lebih cepat kereta)
  • Bisa lebih lama karena harus menunggu jadwal
Keamanan
  • Lebih aman, tidak ada jambret, pelecehan
  • Lebih aman dalam berkendara (Anda yang mengendarai sendiri)
  • Kurang aman, masih banyak resiko jambret, copet, pelecehan.
  • Kadang ugal-ugalan (biasanya bus jarak jauh).
Biaya
  • Jika lokasi tujuan tidak terdapat akses kendaraan umum = lebih hemat pakai kendaraan pribadi
  • Lebih hemat karena tidak perlu bayar bensin, biaya parkir, tol, sedia biaya darurat (servis, ban bocor)
Kenyamanan
  • Nyaman, privat, bisa melakukan kegiatan (dengar musik, ngobrol) tanpa diperhatikan orang lain.
  • Lebih lelah karena harus menyetir sendiri (+ bosan jika kena macet).
  • Repot karena harus cari parkir, harus rutin servis, harus ikuti aturan ganjil-genap.
  • Bisa multitasking (bisa sambil baca, dengar musik, mengerjakan tugas lewat gadget)
  • Tidak lelah (tinggal duduk tanpa perlu menyetir sendiri)
  • Ramai, publik, tidak privat, orang lain bisa memperhatikan
  • Repot harus gonta-ganti moda, ganti rute, menunggu jadwal
Fleksibilitas
  • Lebih fleksibel memilih jam berangkat
  • Lebih fleksibel memilih rute/jalan alternatif
  • Tidak fleksibel dalam memilih rute (susah untuk mampir-mampir)
  • Tidak fleksibel memilih jam (harus ikut jadwal)
Lainnya
  • Menyumbang kemacetan
  • Menyumbang polusi

 

Tips Pilih Kendaraan Pribadi / Kendaraan Umum

  • Selalu ketahui tujuan Anda dengan jelas. Misalnya, awalnya Anda janjian ke GBK lalu Anda naik kendaraan umum ke sana. Setelah sudah dekat, ternyata lokasi janjian pindah ke Monas. Akibatnya Anda harus ganti transportasi untuk ke Monas. Jika tujuan sudah ditentukan dengan jelas di awal, maka Anda dapat terhindar dari berpindah moda transportasi dan lebih bisa menentukan apakah sebaiknya pakai kendaraan umum atau pribadi.
  • Selalu gunakan aplikasi peta seperti Google Maps atau Waze untuk tahu rute terdekat, tercepat, dan paling efektif. Apalagi jika tempat yang akan Anda kunjungi belum pernah Anda kunjungi sebelumnya. Tahu rute terdekat = efisien waktu dan biaya. Jika pakai kendaraan umum, bisa pakai aplikasi Trafi untuk cari rute terbaik kendaraan umum / pilihan kendaraan umum apa yang paling efisien.
  • Selalu pertimbangkan biaya-biaya tambahan dalam naik kendaraan umum / kendaraan pribadi. Biaya-biaya seperti biaya parkir, bensin, meskipun tidak langsung terasa saat dibayar tapi lama-kelamaan akan menguras budget Anda.

Baca juga: Lebih baik Waze atau Google Maps?

The post Kendaraan Pribadi vs Kendaraan Umum: Pilih Cara Terbaik Bepergian appeared first on Komunitas Hemat Sikatabis.

]]>
http://komunitas.sikatabis.com/kendaraan-pribadi-vs-umum/feed/ 0
Bandingkan Aplikasi Maps Terbaik: Waze vs Google Maps http://komunitas.sikatabis.com/waze-vs-google-maps/ http://komunitas.sikatabis.com/waze-vs-google-maps/#respond Mon, 01 Jun 2020 16:23:25 +0000 https://komunitas.sikatabis.com/?p=8066 Aplikasi Maps populer adalah Waze dan Google Maps. Kedua aplikasi maps ini dikembangkan oleh perusahaan yang berbeda. Waze kemudian diakuisisi Google pada 2013. Meskipun begitu, Waze dan Google Maps tetap punya fitur yang berbeda. Perbedaan dasar Waze vs Google Maps adalah: Waze mengandalkan komunitas. Artinya Waze mendorong pengguna lain untuk berkontribusi memberikan data di aplikasi. …

The post Bandingkan Aplikasi Maps Terbaik: Waze vs Google Maps appeared first on Komunitas Hemat Sikatabis.

]]>
Aplikasi Maps populer adalah Waze dan Google Maps. Kedua aplikasi maps ini dikembangkan oleh perusahaan yang berbeda. Waze kemudian diakuisisi Google pada 2013. Meskipun begitu, Waze dan Google Maps tetap punya fitur yang berbeda. Perbedaan dasar Waze vs Google Maps adalah:

  • Waze mengandalkan komunitas. Artinya Waze mendorong pengguna lain untuk berkontribusi memberikan data di aplikasi. Sementara Google Maps mengandalkan data yang sudah Google miliki tentang informasi di daerah tersebut.
  • Untuk navigasi, Waze hanya menyediakan pilihan jalur untuk mobil, sepeda motor, dan taksi. Sementara Google Maps punya pilihan jalur untuk mobil, sepeda motor, sepeda, jalan kaki, dan kendaraan umum (bus, KRL, MRT).
  • Waze tidak dapat dijalankan offline, sementara Google Maps bisa (download dahulu rute yang akan Anda gunakan).

Perbedaan aplikasi maps Waze vs Google Maps lebih lanjut, pelajari dulu:

 

Tampilan Awal

Tampilan Awal Waze vs Google Maps
Tampilan Awal Waze (kiri) & Google Maps (kanan)

1. Ikon

Tampilan awal Waze vs Google Maps sedikit berbeda. Saat awal membuka, aplikasi maps ini penuh dengan ikon-ikon di atas gambar jalanan dan bangunan. Tapi, ikon-ikon ini berbeda. 

Di Waze, ikon-ikon yang ditampilkan:

  1. Wazer atau pengguna lain yang sedang menggunakan Waze di jalan.
  2. Kondisi jalan, misal macet, ada kecelakaan, ada konstruksi, bahkan lubang di jalan. Anda dapat menambahkan informasi ini dengan mengetuk ikon warna kuning di pojok kanan bawah.
  3. Ikon dengan keterangan kecepatan (misal 1 km/j atau 10 km/j). Ikon ini terletak di atas jalanan yang macet. Arti ikon ini = kecepatan rata-rata kendaraan yang lewat di jalan macet tersebut.
  4. Ikon polisi, artinya = polisi yang mengatur lalu lintas atau ada pemeriksaan lalu lintas.

Sementara di Google Maps, ikon-ikon yang ditampilkan:

  • Tempat-tempat terdekat yang strategis, misal rumah sakit, kantor polisi, SPBU, halte / stasiun.

2. Tampilan Peta

Di Waze, Anda bisa mengganti tampilan peta dengan mengetuk ikon 3 kotak biru di kiri bawah. Waze punya tampilan peta yang berbeda-beda:

  • 2D. Tampilan peta akan selalu datar dua dimensi.
  • 3D. Tampilan peta akan jadi tiga dimensi.
  • Auto. Tampilan peta disesuaikan otomatis 2D dan 3D.

Selain itu, ada juga mode siang dan mode malam. Bedanya, di mode malam, tampilan peta jadi gelap (dark mode / night mode).

Untuk Google Maps, Anda dapat ganti tampilan peta dengan mengetuk ikon persegi bertumpuk di kanan atas. Tampilan peta yang dimiliki Google Maps:

  • Default. Standar.
  • Satellite. Tampilan peta akan sesuai tangkapan foto satelit.
  • Terrain. Tampilan layar sesuai kontur dataran.

Selain itu, Anda juga bisa mengaktifkan fitur detail peta, seperti:

  • Transport. Menampilkan ikon halte dan stasiun + jalur kereta nya.
  • Traffic. Menampilkan detail ikon & warna pada jalanan (hijau = lancar, kuning = agak macet, merah = macet).
  • Street View. Menampilkan jalan mana saja yang sudah support fitur street view. Street view ini dapat diketuk untuk dapat lihat kondisi jalan dari dekat.

Kesimpulan:

  • Tampilan di Waze lebih sederhana.
  • Tampilan di Google Maps lebih variatif. Saran: sebaiknya pakai saja tampilan default. Tampilan terrain akan menampilkan pegunungan dan membuat navigasi agak sulit dibaca (terutama jika navigasi di daerah pegunungan). Untuk tampilan satelit akan membingungkan karena foto-foto bangunan jadi terlihat semua & jalan-jalan kecil malah tidak terlihat.

Dari menu yang tersedia di tampilan awalnya saja, kedua aplikasi maps ini sudah dapat diketahui perbedaan penggunaannya. Penggunaan Waze vs Google Maps: Waze lebih fokus ke navigasi, sementara Google Maps lebih fokus ke data / informasi lokasi di sekitar Anda.

Untuk mengakses menu yang ada di tampilan utama Waze, Anda bisa mengetuk tombol pencarian di bagian bawah. Menu yang tersedia yaitu:

  • Recent. Berisi kotak pencarian tujuan yang Anda, alamat rumah / home Anda, dan alamat kantor / work Anda. Alamat kantor / rumah ini bisa langsung diketuk untuk navigasi cepat.
  • Favourites. Berisi alamat-alamat favorit yang dapat Anda simpan, misalnya rumah orangtua, alamat teman, toko favorit.
  • Planned drive. Berguna untuk merencanakan kapan waktu tercepat sebaiknya Anda berkendara. Di sini Anda dapat memasukkan lokasi tujuan dan mengetahui perkiraan kapan waktu tiba. Waktu tiba ini dapat berbeda-beda tergantung jam dan harinya (Anda dapat melihat semuanya di menu ini).
Tampilan Menu Utama Waze
Tampilan Menu Utama di Waze

 

Untuk mengakses menu yang ada di tampilan utama Google Maps, Anda bisa menarik menu Exlpore Nearby ke atas. Di menu ini, ada:

  • Daftar tempat-tempat menarik di sekitar Anda : cafe, restoran, hotel, taman, museum, dan sebagainya.
  • Upcoming Event. Berisi daftar acara di sekitar Anda yang akan dilaksanakan dalam waktu dekat. Bisa berupa pesta, pameran, lomba, pertunjukkan.
  • Latest Photo. Berisi foto-foto tentang tempat-tempat di sekitar Anda yang diupload oleh sesama pengguna Google Maps.

Untuk Google Maps, isi menu Explore Nearby ini sangat bergantung pada histori pencarian Anda. Misalnya, Anda akhir-akhir ini sering mencari hotel di Google Maps. Maka, menu Explore Nearby akan menampilkan daftar hotel-hotel terdekat di sekitar Anda.

Tampilan Menu Awal Google Maps
Tampilan Menu Awal Google Maps

 

Kesimpulan:

  • Ikon di Waze dalam tampilan awal lebih banyak dan lebih fokus membantu Anda memahami kondisi lalu lintas. Ikon di Google Maps lebih sedikit.
  • Tampilan awal Waze lebih sederhana dan lebih fokus untuk segera dipakai navigasi ke lokasi tujuan. Sementara Google Maps lebih banyak memberi informasi soal sekitar Anda (lokasi, even, tempat-tempat).

 

Menu Lain di Pengaturan

Kedua aplikasi maps ini juga berbeda dalam menu lain yang terdapat di pengaturan. Untuk Waze, menu lain dapat diakses dengan mengetuk tombol menu di navigasi HP atau menarik (swipe) di bagian kiri atas tampilan utama lalu ketuk ikon pengaturan. Untuk Google Maps, Anda bisa mengetuk 3 garis di pojok kiri atas untuk masuk ke menu ini.

Beberapa menu / fitur menarik lain yang ada di Waze yang tidak ada di Google Maps:

  • Battery Saver. Fitur ini dapat menghemat baterai HP Anda saat berkendara. Fitur ini akan meredupkan layar saat tidak ada notifikasi apa-apa mengenai kondisi lalu lintas. Layar akan kembali normal saat ada notifikasi mengenai belokan / simpangan.
  • Petrol stations. Fitur ini untuk mengatur preferensi Waze dalam menampilkan SPBU. Bisa diurutkan apakah mau menampilkan SPBU terdekat, berdasar harga, atau mereknya. Untuk penyesuaian, Anda bisa mengatur preferensi BBM Anda, apakah pakai Premium / Pertamax / Solar & perusahaan SPBU pilihan Anda (Pertamina / Shell / Total).
  • Speedometer. Di menu ini, fitur yang menarik = Anda bisa atur batas kecepatan. Jika kendaraan Anda melewati batas kecepatan ini, maka Waze akan memberi notifikasi.
  • Audio Player. Di sini Anda bisa memilih pemutar musik mana yang dapat dimainkan bersamaan saat navigasi Waze dinyalakan. Pilihan app nya misalnya Spotify dan YouTube Music. 

Untuk Google Maps, beberapa fitur unik yang tidak ada di Waze:

  • Your Contributions. Di sini Anda bisa memberi review dan foto tempat yang pernah Anda kunjungi. Di Google Maps, Anda juga bisa menyarankan edit lokasi. Misal, penunjuk lokasi tidak sesuai (saat mengikuti navigasi Google Maps, tempat yang Anda maksud ternyata bukan di situ).
  • Location sharing. Di sini, Anda bisa menambahkan kontak teman dari Google Contact untuk berbagi lokasi dengan Anda. Anda juga bisa kirim link lewat email atau sosmed lain untuk berbagi lokasi Anda (mirip fitur share location di WhatsApp).
  • Wi-Fi only. Jika diaktifkan, maka Google Maps hanya dapat tersambung ke internet melalui Wi-Fi.
  • Offline Maps. Berisi lokasi yang sudah Anda simpan. Anda dapat menggunakan Google Maps untuk navigasi ke lokasi ini tanpa internet.

 

Fungsi utama aplikasi maps adalah untuk navigasi. Waze vs Google Maps punya beberapa perbedaan dalam fungsi navigasi.

Waze:

  • Anda dapat memilih kendaraan yang Anda gunakan: mobil / sepeda motor / taksi. Waze akan mengatur agar sepeda motor tidak masuk jalan tol. Anda juga bisa memasukkan plat nomor kendaraan agar Waze memberi navigasi jalan yang sesuai (mengikuti aturan ganjil genap).
  • Setelah mengatur lokasi tujuan, Waze akan memunculkan informasi waktu tempuh dan memberi saran kapan sebaiknya berangkat agar menempuh waktu tercepat untuk sampai ke tujuan.
  • Anda juga bisa menambahkan pemberhentian selama perjalanan. Misal, berhenti di SPBU, rumah makan, rumah ibadah, dan sebagainya.
  • Waze juga menampilkan rute alternatif lain yang dapat saling Anda bandingkan.
Fitur Navigasi Waze
Navigasi Waze menuju Monas

 

Google Maps:

  • Pilihan cara navigasi sampai tujuan : mobil, sepeda motor, kendaraan umum, jalan kaki, atau pakai ojek online. Anda bisa membuka keterangan navigasi ini lalu memilih apakah punya plat ganjil / genap atau mau menghindari tol. Jika memilih mode kendaraan umum / ojek online, akan diberitahu juga estimasi biayanya.
  • Anda bisa juga menambahkan pemberhentian sepanjang perjalanan. Tapi menu ini tersembunyi dan tidak langsung terlihat saat Anda mengaktifkan fitur navigasi. Dapat diakses dengan mengetuk ikon titik tiga di pojok kanan atas.
Navigasi Google Maps
Navigasi Google Maps ke Monas

 

Kesimpulan: 

  • Waze lebih sederhana dan langsung menampilkan pilihan yang dibutuhkan untuk navigasi (waktu tempuh, plat nomor untuk hindari ganjil / genap, tempat pemberhentian / mampir).
  • Google Maps lebih banyak memberi cara navigasi (kendaraan apa yang dipakai). Untuk menambahkan pemberhentian / tempat mampir, Google Maps tidak menyediakan menunya langsung.

 

Penggunaan Data

Meskipun Waze sudah diakuisisi (dibeli) Google, tapi data di Waze tidak dibagi dengan Google Maps & sebaliknya. Artinya, jika Anda hanya punya Google Maps maka saat Anda instal Waze, histori perjalanan Anda tidak akan masuk ke Waze. Selain itu, info-info lalu lintas yang dibagi masing-masing pengguna Waze & Google Maps tidak akan bercampur / masuk satu sama lain.

1. Ukuran Aplikasi

Ukuran Waze sekitar 80 MB di PlayStore. Jika Anda punya HP yang ruang penyimpanannya kecil, saran kami = tidak perlu install Waze. Jika HP Anda oke, maka install saja. 

Ukuran Google Maps bervariasi, berbeda-beda tiap HP Android (disesuaikan spesifikasi HP).

Untuk HP dengan RAM kecil, pakai aplikasi maps apapun = cukup berat. Google Maps berat saat fitur navigasi dinyalakan (saat hanya tampilan awal tidak terlalu berat). Sementara Waze berat di awal membuka aplikasi. Setelah dipakai navigasi, tidak terlalu berat.

2. Privasi

Waze diklaim tidak menyimpan data privasi sebanyak Google. Anda juga bisa menyembunyikan diri Anda sehingga Anda tidak dapat dilihat di Waze orang lain. Anda tinggal mengganti pengaturan privasi di pengaturan.

Google Maps diklaim menyimpan data lokasi pengguna bahkan ketika pengguna tidak menyalakan Google Maps. Hal ini membuat Google Maps terasa lebih personal dan dapat memberi saran tempat-tempat di menu Explore Nearby yang sesuai dengan histori perjalanan / pencarian Anda.

3. Integrasi Aplikasi

Waze terintegrasi dengan Facebook untuk mendata teman Facebook Anda yang menggunakan Waze lalu menambahkannya sebagai teman Waze (Wazer). Waze juga terintegrasi dengan Spotify dan YouTube Music untuk dapat memainkan musik saat Anda mengaktifkan fitur navigasi.

Google Maps terintegrasi dengan aplikasi Google Street View untuk dapat menampilkan kondisi jalanan dari dekat. Selain itu, di fitur navigasi, Google Maps juga terintegrasi dengan Gojek / Grab untuk dapat memudahkan Anda memilih ojek online setelah menyalakan fitur ini. Setelah Anda memilih salah satu armada ojek online, rute ini akan otomatis muncul di aplikasi ojek online tersebut. 

 

Kontribusi Komunitas

Dahulu Waze vs Google Maps sangat berbeda karena Waze mendukung kontibusi komunitas / pengguna. Pengguna Waze (Wazer) dapat memberi informasi tentang kecelakaan, jalan rusak, macet, sampai razia polisi. Selain itu, sesama Wazer juga bisa menyapa dan mengirim pesan. Anda tinggal mengetuk ikon Wazer yang ada di peta atau bisa lihat di daftar teman.

Google Maps kini mulai meningkatkan kontribusi komunitas dengan memberi fitur berbagi informasi kondisi jalan seperti di Waze. Meskipun begitu, kontribusi komunitas pengguna Google Maps masih lebih banyak dalam memberi informasi lokasi / tempat-tempat. Misal memberi review, memberi foto, mengedit alamat & nomor telepon.

 

Kesimpulan Aplikasi Maps Terbaik: Pakai Waze atau Google Maps?

Jadi, Waze vs Google Maps lebih bagus mana? Tergantung kebutuhan dan kondisi Anda:

  • Jika HP Anda punya ruang penyimpanan kecil + RAM kecil = pakai Google Maps saja (yang sudah otomatis ada di HP). Jika instal Waze = perlu ruang penyimpanan + bikin HP berat saat dijalankan.
    • Tips pakai aplikasi maps (Waze / Google Maps) di HP dengan ruang penyimpanan + RAM kecil:
      • Aplikasi maps menghabiskan banyak baterai. Aplikasi maps akan aktif selama navigasi. Apalagi jika perjalanan jauh = dipakai semakin lama.
      • Mengaktifkan aplikasi maps = mengaktifkan GPS. Ini juga semakin membuat boros baterai.
      • Jangan membuka aplikasi lain selama mengaktifkan aplikasi maps (jangan multitasking). Selain semakin menghabiskan banyak baterai, hal ini membuat HP Anda semakin berat (lambat).
      • Sebaiknya download dulu rute yang akan dilalui supaya tidak perlu mengaktifkan internet saat mengemudi (lebih hemat baterai).
  • Jika HP Anda punya ruang penyimpanan + RAM besar = bisa instal dua-duanya. Karena sebenarnya, penggunaan Waze dan Google Maps berbeda.
  • Jika Anda sudah tahu lokasi tujuan Anda + naik apa dan ingin navigasi cepat = pakai Waze. Waze diklaim lebih banyak memberi jalan alternatif. Informasi lalu lintas (macet, kondisi jalan) juga lebih akurat & real time di Waze.
  • Jika Anda ingin eksplor / jelajahi tempat di sekitar Anda (cari kafe, resto, hotel, taman) = pakai Google Maps. Google Maps memberikan informasi lengkap tentang tempat-tempat + review nya.

Pengalaman penulis: penulis pernah memakai Google Map di daerah pedesaan di Padalarang, Kab. Bandung Barat untuk navigasi naik mobil. Ternyata, Google Maps malah menunjukkan jalan setapak yang hanya bisa untuk jalan kaki. Saat coba pakai Waze, Waze tidak menunjukkan jalan. Artinya, jika tidak ada jalan;

  • Waze = menunjukkan tidak ada jalan
  • Google Map = berusaha memberi jalan alternatif meskipun kenyataannya susah dilewati

The post Bandingkan Aplikasi Maps Terbaik: Waze vs Google Maps appeared first on Komunitas Hemat Sikatabis.

]]>
http://komunitas.sikatabis.com/waze-vs-google-maps/feed/ 0
Lelang Mobil & Sepeda Motor: Tata Cara Lelang / Keuntungan / Tips http://komunitas.sikatabis.com/lelang-kendaraan/ http://komunitas.sikatabis.com/lelang-kendaraan/#respond Mon, 01 Jun 2020 16:21:38 +0000 https://komunitas.sikatabis.com/?p=8057 Lelang mobil & sepeda motor (lelang kendaraan) adalah cara jual beli kendaraan dengan sistem persaingan harga antara calon pembeli. Lelang menurut Peraturan Menteri Keuangan No. 27 Tahun 2016 adalah penjualan barang secara terbuka dengan penawaran harga yang semakin meningkat / menurun dengan pemberitahuan sebelumnya. Suatu barang yang dilelang = ditawarkan ke calon pembeli, lalu calon …

The post Lelang Mobil & Sepeda Motor: Tata Cara Lelang / Keuntungan / Tips appeared first on Komunitas Hemat Sikatabis.

]]>
Lelang mobil & sepeda motor (lelang kendaraan) adalah cara jual beli kendaraan dengan sistem persaingan harga antara calon pembeli. Lelang menurut Peraturan Menteri Keuangan No. 27 Tahun 2016 adalah penjualan barang secara terbuka dengan penawaran harga yang semakin meningkat / menurun dengan pemberitahuan sebelumnya. Suatu barang yang dilelang = ditawarkan ke calon pembeli, lalu calon pembeli bersaing satu sama lain untuk memberi harga tertinggi (atau terendah, dalam lelang-lelang tertentu). Ada beberapa istilah dalam pelelangan:

  • Lelang (auction)
  • Penawaran (bidding) = penawaran yang dilakukan calon pembeli
  • Pelelang (auctioner) = pelelang, bisa dari penjual barang tersebut atau panitia lelang
  • Peminat / penawar (bidder) = calon pembeli yang akan bersaing memberi penawaran tertinggi terhadap barang lelang
  • Harga awal (open bid) = harga awal suatu barang, yang kemudian jadi batas minimal harga yang ditawarkan calon pembeli (tidak boleh lebih kecil dari open bid).

Lelang secara hukum dibedakan jadi 3 jenis:

  • Lelang eksekusi, yaitu lelang yang dilakukan untuk melaksanakan (mengeksekusi) putusan pengadilan. Misalnya = lelang barang sitaan negara, lelang barang temuan, lelang barang rampasan korupsi.
  • Lelang non eksekusi wajib, yaitu lelang untuk menjual barang yang wajib dilakukan sesuai UU, tapi bukan karena putusan pengadilan. Misalnya = lelang barang gratifikasi, lelang barang bongkaran negara karena ada perbaikan, lelang aset Bank Indonesia.
  • Lelang non eksekusi sukarela, yaitu lelang umum (biasa) yang dilakukan oleh pihak lain termasuk swasta.

Lelang mobil & lelang sepeda motor jadi pilihan masyarakat untuk jual dan beli kendaraan. Hal ini karena lelang kendaraan punya beberapa keuntungan daripada beli / jual kendaraan langsung. Sebelumnya, pelajari dulu:

 

Tata Cara Lelang

Tata cara lelang rata-rata sama di semua balai lelang (penyelenggara lelang) baik milik pemerintah maupun swasta. Untuk calon pembeli, biasanya urutannya adalah sebagai berikut:

  1. Daftarkan diri Anda sebagai anggota di balai lelang tersebut di situs terkait.
  2. Pantau jadwal lelang, biasanya akan diumumkan lewat situs, aplikasi, atau media massa (koran).
  3. Setelah jadwal lelang rilis, maka akan diumumkan juga daftar barang-barang yang akan dilelang. Media pengumumannya juga sama: lewat situs, aplikasi, atau koran.
  4. Balai lelang akan membuka open house di mana Anda dapat berkunjung untuk melihat dan mengecek kondisi barang yang akan dilelang. Open house biasanya 3-4 hari sebelum lelang. Biasanya barang tidak boleh dilihat lagi setelah open house ditutup (termasuk saat lelang berlangsung, tapi ini tergantung kebijakan balai lelang masing-masing).
  5. Jika Anda tertarik, daftarkan diri Anda sebagai peserta lelang. Anda akan diminta membayar uang jaminan / deposito sebagai peserta lelang dan dapat Nomor Peserta Lelang (NPL).
  6. Ikuti lelang. Jika menang, maka bayar barang tersebut dalam jangka waktu yang ditentukan (biasanya sampai 5 hari).
  7. Jika kalah lelang, maka uang deposito biasanya dikembalikan (atau bisa disimpan di balai lelang tersebut untuk ikut lelang selanjutnya).

Sementara untuk calon penjual, tata cara menjual barang di lelang biasanya sebagai berikut:

  1. Hubungi pihak balai lelang untuk membuat janji pemeriksaan barang & penandatanganan perjanjian (MoU).
  2. Datang ke pool / lokasi lelang terdekat yang telah ditentukan untuk pemeriksaan. Pihak balai lelang akan memeriksa kondisi barangnya kemudian memberi rekomendasi harga jual yang sesuai.
  3. Jika sepakat, maka dilakukan penandatanganan perjanjian (MoU) + pembayaran biaya administrasi.
  4. Barang disimpan di balai lelang untuk open house.
  5. Jika barang menang lelang, uang penjualan akan dikirim ke Anda. Jika tidak, maka barang akan dikembalikan ke Anda.

 

Penyelenggara Lelang

Lelang dapat dilaksanakan oleh lembaga negara mana saja. Masing-masing lembaga akan memberitahukan pengumuman kapan akan diadakan lelang dan bagaimana cara mendaftar sebagai peserta lelang. Lembaga pemerintah juga biasanya memperbolehkan swatsa / pribadi untuk ikut melelang barangnya di even lelang tersebut.

Lembaga negara yang rutin mengadakan lelang adalah:

  • Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK). Barang yang dilelang adalah barang rampasan / sitaan dari terpidana korupsi. KPK biasanya mengadakan lelang mobil / sepeda motor dan rumah (= aset yang biasanya disimpan terpidana korupsi). Jadwal lelang KPK bisa dilihat di situs KPK. Barang ini akan dilelang lewat DJKN.
  • Direktorat Jenderal Kekayaan Negara (DJKN), Kementerian Keuangan. Barang yang dilelang di sini juga bermacam-macam: kendaraan, rumah, tanah, elektronik, sampai hotel dan pabrik. Biasanya barang yang dilelang berasal dari instansi negara lainnya. Anda dapat daftar jadi pembeli lelang dan melihat barang-barangnya di situs lelang DJKN.

Selain instansi pemerintah, lelang mobil & sepeda motor yang populer biasanya diselenggarakan oleh perusahaan-perusahaan berikut:

  • Legoas.co.id. Merupakan salah satu balai lelang kendaraan dengan sistem online pertama di Indonesia. Lelang mobil di sini lengkap, walau tidak sangat banyak. Sebenarnya Legoas juga dapat melelang sepeda motor, tapi sejauh ini jadwal lelang sepeda motor masih kosong. Legoas hanya terbatas di Jakarta saja.
  • Ibid.astra.co.id. Ibid Balai Lelang Serasi adalah anak perusahaan Astra. Lelang di sini kebanyakan lelang mobil. Ibid menyediakan lelang di Jakarta, Bandung, Semarang, Surabaya, Makassar, Medan, Balikpapan, Pekanbaru, dan kota lainnya. Di sini Anda dapat ikut lelang dengan 3 cara:
    • Lelang onsite, yaitu datang langsung ke lokasi saat jadwal lelang.
    • Lelang online, yaitu ikut lelang lewat website.
    • Live auction, yaitu lelang online yang Anda dapat melihat langsung penawaran-penawaran dari bidder lain secara langsung (real time). 
  • Jba.co.id. Balai lelang ini cukup besar dan tersedia di banyak kota di bagian barat dan tengah Indonesia, dari Medan sampai Makassar. Selain lelang mobil, lelang sepeda motor di JBA juga aktif dan banyak unitnya.

 

Keuntungan Lelang Mobil & Sepeda Motor

Masyarakat banyak yang tertarik dengan beli mobil dan beli sepeda motor di lelang karena ada beberapa keuntungan yang tidak didapat jika beli di showroom / bursa kendaraan. Keuntungan beli mobil / beli sepeda motor di lelang:

  • Banyak pilihan. Di lelang, biasanya mobil yang dilelang lebih bervariasi daripada di showroom. Apa lagi jika lelangnya besar. Bisa ada sampai ratusan unit kendaraan.
  • Harga relatif lebih murah dari showroom. Terutama jika kendaraan yang dilelang adalah hasil sitaan negara / sengketa. Hal ini karena tujuan kendaraan tersebut dilelang bukan untuk mencari keuntungan tapi agar tidak tersimpan dan jadi barang inventaris lembaga.Harga ini dapat murah jika peserta lelang sedikit. Balai lelang memang menetapkan harga yang cukup rendah untuk harga awal suatu barang. Jika peserta lelang sedikit, maka kemungkinan harga barang naik juga tidak terlalu besar.
  • Kualitas terjaga, terutama kendaraan bekas armada (taksi). Hal ini karena kendaraan-kendaraan tersebut dirawat rutin oleh perusahaan armada. Perusahaan armada cukup banyak melelang kendaraan mereka saat melakukan peremajaan armada.
  • Untuk jual kendaraan: relatif cepat. Peserta lelang biasanya banyak, sehingga kemungkinan kendaraan Anda diminiati juga besar. Selain itu, dengan harga yang relatif rendah membuat kendaraan Anda bisa terjual lebih cepat.

 

Kerugian Lelang Mobil & Sepeda Motor

Sebaliknya, masih banyak juga masyarakat yang tidak menggunakan lelang sebagai media jual / beli kendaraan mereka. Hal ini karena lelang juga punya kerugian, misalnya:

  • Kondisi kendaraan tidak selalu baik. Bisa saja kendaraan hanya diperbagus tampilannya tapi kondisi mesinnya tidak terlalu terawat (hanya agar laku masuk pelelangan). Balai lelang juga biasanya tidak mengecek kondisi kendaraan secara detail karena bukan teknisi.
  • Anda hanya bisa melihat kondisi kendaraan sehari saja saat open house. Anda tidak bisa benar-benar detail memeriksa kondisi kendaraan tersebut karena open house tidak dilakukan lebih dari satu hari dan kondisinya ramai (banyak calon pembeli yang datang juga). Selain itu, Anda tidak bisa bertanya soal kondisi kendaraan tersebut secara detail karena pemilik lamanya tidak ada di situ (hanya ada panitia lelang).
  • Untuk kendaraan bekas sengketa / sitaan: biasanya dokumen-dokumennya (STNK, BPKB) masih ditahan oleh pihak penyita (bank / dealer / pemerintah). Hal ini cukup merepotkan karena proses pengurusannya cukup lama sehingga terkadang kendaraan lelang tidak langsung dapat Anda pakai.
  • Untuk calon pejual: harga jual di lelang jadi lebih murah, karena prinsip lelang adalah “harga dinaikkan oleh calon pembeli” sehingga harga awal dibuat tidak terlalu tinggi oleh balai lelang. Jika kendaraan Anda tidak diminati, calon pembeli yang menawar juga akan sedikit sehingga harganya tidak makin naik.

 

Tips Lelang Mobil & Sepeda Motor

Agar Anda tetap untung saat ikut lelang (jual / beli), perhatikan tips-tips berikut:

  • Selalu ikut lelang yang diselenggarakan secara resmi. Anda bisa cek website atau berkunjung ke alamat balai lelang tersebut untuk memastikan apakah resmi atau tidak. Jangan ikut lelang dengan profil tidak jelas seperti yang sering muncul di sosial media atau lewat SMS.
  • Jangan berekspektasi terlalu tinggi mengenai murahnya lelang. Meskipun bisa murah, lelang tidak akan sampai membuat Anda dapat kendaraan dengan harga lebih murah sampai 50%. 
  • Tetapkan kendaraan yang hendak Anda miliki. Pilihan dalam lelang biasanya sangat banyak. Jangan sampai Anda tidak punya tujuan kendaraan yang pasti sehingga Anda bingung dan ikut melelang kendaraan yang sebenarnya tidak Anda butuhkan.
  • Ketahui harga pasaran kendaraan yang Anda incar. Ini sebagai patokan penawaran yang akan Anda ajukan untuk membeli kendaraan tersebut.
  • Jaga emosi. Jangan sampai terlalu bersemangat mengincar suatu unit sampai Anda menawar dengan harga yang terlalu tinggi dari harga pasaran kendaraan tersebut.
  • Pastikan Anda datang saat open house untuk mengecek kondisi kendaraan. Apalagi jika Anda pemula. Di open house, Anda akan bertemu bidder-bidder lain yang biasanya lebih berpengalaman dalam lelang. Anda bisa bertanya dan mendapat informasi soal lelang kendaraan di open house.
  • Meskipun menjual lewat lelang, tetap pastikan kondisi kendaraan Anda baik dan dokumennya lengkap. Kondisi kendaraan yang baik akan membuat kendaraan Anda punya open bid yang lebih tinggi.
  • Untuk calon penjual: penting juga ketahui harga pasaran. Jangan sampai harga awal (open bid) kendaraan Anda terlalu rendah dari harga pasaran. Karena belum tentu saat dilelang kendaraan Anda akan laku di kisaran harga pasaran.

Baca juga: Tips beli sepeda motor / mobil

The post Lelang Mobil & Sepeda Motor: Tata Cara Lelang / Keuntungan / Tips appeared first on Komunitas Hemat Sikatabis.

]]>
http://komunitas.sikatabis.com/lelang-kendaraan/feed/ 0
SIM: Bikin SIM / Perpanjang SIM, Online / SIM Keliling http://komunitas.sikatabis.com/surat-izin-mengemudi/ http://komunitas.sikatabis.com/surat-izin-mengemudi/#respond Mon, 01 Jun 2020 16:21:02 +0000 https://komunitas.sikatabis.com/?p=7810 Surat Izin Mengemudi (SIM) merupakan syarat yang harus dimiliki oleh setiap pengendara. SIM menjadi bukti registrasi dan identifikasi bahwa Anda telah memenuhi syarat administrasi, sehat jasmani rohani, memahami peraturan lalu lintas, dan terampil mengemudi. SIM sebaiknya sudah Anda miliki sebelum Anda memutuskan untuk membeli kendaraan. SIM di Indonesia terdiri dari dua jenis, yaitu SIM Kendaraan …

The post SIM: Bikin SIM / Perpanjang SIM, Online / SIM Keliling appeared first on Komunitas Hemat Sikatabis.

]]>
Surat Izin Mengemudi (SIM) merupakan syarat yang harus dimiliki oleh setiap pengendara. SIM menjadi bukti registrasi dan identifikasi bahwa Anda telah memenuhi syarat administrasi, sehat jasmani rohani, memahami peraturan lalu lintas, dan terampil mengemudi. SIM sebaiknya sudah Anda miliki sebelum Anda memutuskan untuk membeli kendaraan.

SIM di Indonesia terdiri dari dua jenis, yaitu SIM Kendaraan Bermotor Perseorangan untuk berkendara perseorangan dan SIM Kendaraan Bermotor Umum untuk mengemudikan kendaraan umum. Kedua jenis ini kemudian terbagi lagi berdasar jenis kendaraannya seperti SIM A, SIM B1, SIM B2, SIM C, dan sebagainya. Beberapa jenis SIM juga dapat digunakan untuk mengemudikan jenis kendaraan yang membutuhkan SIM lain.

Setelah punya SIM, pastikan Anda kemudian berkendara dengan penuh tanggung jawab. Meskipun dengan memiliki SIM Anda dapat dikatakan sudah secara resmi memenuhi kriteria untuk berkendara, tetaplah jaga keselamatan diri dan orang lain. Jangan sampai Anda melanggar peraturan lalu lintas sehingga SIM Anda ditahan (ditilang) atau bahkan sampai dicabut. Setelah memiliki SIM, maka Anda sekarang lebih tenang dan dapat mulai membeli kendaraan untuk Anda gunakan.

 

Daftar Isi:

 

Tipe dan Biaya SIM

Biaya pembuatan SIM berbeda-beda tergantung jenis SIM nya. Biaya perpanjangan SIM selalu lebih murah daripada biaya pembuatan SIM jenis tersebut.

1. SIM Perseorangan

SIM Perseorangan hanya bisa dipakai untuk mengemudikan kendaraan pribadi (bukan umum). Untuk SIM B1 bisa dipakai untuk mengemudikan kendaraan SIM A (mobil). SIM B2 bisa dipakai untuk mengemudikan kendaraan SIM B1 dan SIM A.

Tipe SIM Jenis Kendaraan Biaya Syarat Khusus
Baru Perpanjang
SIM A Mobil penumpang / barang
< 3500 kg
Rp 120.000 Rp 80.000 Minimal 20 tahun
SIM B I Mobil penumpang / barang
> 3500 kg
Rp 120.000 +
Rp 50.000 SKUKP
Rp 80.000 Minimal 22 tahun
SIM B II Kendaraan
alat berat,
kendaraan
penarik,
kendaraan
dengan kereta tempelan / gandengan dengan berat gandengan > 1000 kg
Rp 120.000 +
Rp 50.000 SKUKP
Rp 80.000 Minimal 23 tahun
SIM C Sepeda motor
kecepatan >40 km/jam
Rp 100.000 Rp 75.000
SIM C I Sepeda motor
kapasitas mesin 250-500 cc
Rp 100.000 Rp 75.000
SIM C II Sepeda motor
kapasitas mesin
> 500 cc
Rp 100.000 Rp 75.000
SIM D Kendaraan Khusus Disabilitas Rp 50.000 Rp 30.000

 

2. SIM Umum

SIM Umum dapat dipakai untuk kendaraan umum (bawa penumpang / barang). Untuk SIM B1 bisa dipakai untuk mengemudikan kendaraan SIM A (mobil). SIM B2 bisa dipakai untuk mengemudikan kendaraan SIM B1 dan SIM A.

Tipe SIM Jenis Kendaraan Biaya Syarat Tambahan
Baru Perpanjang
SIM A Mobil penumpang
/barang < 3500 kg
Rp 120.000 +
Rp 50.000 SKUKP
Rp 80.000
  • Minimal 20 tahun
  • Punya SIM A perseorangan min. 12 bulan
SIM B I Mobil penumpang
/barang > 3500 kg
Rp 120.000 +
Rp 50.000 SKUKP
Rp 80.000
  • Minimal 22 tahun
  • Punya SIM B1 Perseorangan atau SIM A Umum min. 12 bulan
SIM B II Kendaraan
alat berat,
kendaraan
penarik,
kendaraan
dengan kereta tempelan / gandengan dengan berat gandengan
> 1000 kg
Rp 120.000 +
Rp 50.000 SKUKP
Rp 80.000
  • Minimal 23 tahun
  • Punya SIM B II Perseorangan atau SIM B I Umum min. 12 bulan

 

Pembuatan SIM Baru

1. Persyaratan Pembuatan SIM

Untuk SIM Perseorangan, syaratnya:

  • Memiliki Kartu Tanda Penduduk (KTP).
  • Mengisi formulir permohonan.
  • Sehat jasmani dan rohani
  • Berpakaian rapi saat ujian (kemeja/kaos berkerah, sepatu).
  • Lulus ujian teori, ujian praktek, dan klinik mengemudi.

Untuk WNA, selain syarat di atas maka perlu syarat keimigrasian lain berupa:

  • Paspor dan kartu izin tinggal tetap (KITAP) bagi yang berdomisili tetap di Indonesia.
  • Paspor, visa diplomatik, kartu anggota diplomatik, dan identitas diri lain bagi staf atau keluarga kedutaan.
  • Paspor dan visa dinas atau kartu izin tinggal sementara (KITAS) bagi yang bekerja sebagai tenaga ahli pelajar yang bersekolah di Indonesia.
  • Paspor dan kartu izin kunjungan atau singgah bagi yang tidak berdomisili di Indonesia.

Untuk membuat SIM Umum, maka perlu dilampirkan juga:

  • Sertifikat lulus pendidikan dan pelatihan mengemudi.
  • Surat Izin Kerja dari Kementerian yang membidangi Ketenagakerjaan bagi Warga Negara Asing yang bekerja di Indonesia.

Adapun persyaratan tambahan juga terdapat di beberapa jenis SIM tertentu (lihat tabel jenis SIM di atas).

2. Prosedur Pembuatan SIM

Buat SIM bisa langsung ke Polres / SIM Keliling atau lewat online. Bedanya hanya di proses isi data / formulir. Buat SIM Online tetap harus ke Polres untuk ujian + ambil foto & data sidik jari.

a. Polres / SIM Keliling

  • Mempersiapkan fotokopi KTP
    Fotokopi KTP Anda beberapa lembar untuk syarat kelengkapan dokumen. Biasanya perlu 2 lembar saja, tapi cetak saja 5 lembar untuk berjaga-jaga.
  • Membuat surat keterangan sehat jasmani dan rohani
    Surat ini dikeluarkan oleh dokter dan dapat dibuat di klinik atau pusat pelayanan kesehatan terdekat. Biasanya terdapat di sekitar atau di lingkungan Polres terkait. Biayanya berkisar antara Rp 30.000 sampai Rp 60.000
  • Membayar dan Mengisi Formulir
    Bayar biaya pembuatan SIM baru di bank di kantor polisi setempat atau di loket khusus untuk membayar mengambil formulir. Di beberapa tempat, pembayaran dilakukan di akhir setelah SIM jadi. Setelah itu, isilah formulir lalu serahkan ke petugas. Tunggu hingga nama Anda dipanggil. Ada juga yang mensyaratkan pembayaran asuransi sebesar Rp 30.000 namun ini tidak wajib.
  • Mengikuti Ujian
    Setelah dipanggil, Anda akan diminta mengikuti dua ujian yaitu Ujian Teori lalu Ujian Praktek. Jika Anda gagal di salah satu ujian ini, maka Anda dapat mengulang setelah 7 hari, 14 hari, atau 30 hari. Uang Anda juga akan dikembalikan jika Anda tidak lulus ujian.
  • Pendataan
    Jika lulus, maka tunggu nama Anda dipanggil untuk proses pendataan SIM berupa tanda tangan serta pengambilan sidik jari dan foto. Di beberapa kantor kepolisian, tahap ini dilakukan sebelum proses ujian.
  • Mengambil SIM
    Setelah semua proses selesai, maka tunggu hingga nama Anda dipanggil untuk mengambil SIM baru Anda yang sudah jadi.

b. Online

  • Buka website registrasi SIM Online di http://sim.korlantas.polri.go.id, klik Pendaftaran SIM Online.
  • Isi data pribadi (masukkan NIK KTP) kemudian klik Cari, isi kelengkapan data pribadi.
  • Isi data keadaan darurat yang dapat dihubungi.
  • Pilih metode pembayaran.
  • Pilih tanggal kedatangan. Meskipun online, Anda tetap harus datang ke Polres untuk ujian SIM + ambil foto & data sidik jari.
  • Isi rekening pengembalian dana. Jika Anda tidak lulus ujian, maka uang pembayaran akan dikembalikan ke rekening ini.
  • Membaca dan menyetujui persetujuan Registrasi SIM Online
  • Informasi kode bayar akan diinformasi melalui email dan sms. Selanjutnya, Anda tinggal bayar biaya pembuatan SIM lalu datang sesuai jadwal yang sudah Anda pilih.

 

Surat Izin Mengemudi
Ilustrasi SIM (Dream.co.id)

 

3. Tips Ujian SIM

  • Jika buat SIM di Polres / SIM Keliling = Pastikan Anda sudah makan dan minum yang cukup. Proses pembuatan SIM cukup lama dan melelahkan karena banyaknya antrian, jangan sampai Anda tidak prima ketika waktu ujian berlangsung.
  • Pelajari hal-hal mendasar mengenai lalu lintas seperti arti rambu, kondisi kendaraan di jalan, kondisi lalu lintas, dan sebagainya untuk persiapan ujian tertulis. Seringkali pertanyaan yang muncul merupakan logika dasar yang sebenarnya sudah Anda pahami ketika berkendara di jalan. 
  • Sebelum Anda melakukan ujian praktek, petugas akan memberikan demonstrasi. Perhatikan secara seksama gerakan dan saran dari petugas. Anda dapat juga bertanya lebih lanjut mengenai instruksi tersebut pada petugas, sehingga mungkin petugas akan memberikan tips yang tidak secara langsung ia berikan saat melakukan demonstrasi.
  • Jangan langsung menyerah jika gagal dalam ujian praktek. Kebanyakan orang tidak langsung lulus ujian SIM dalam percobaan pertama. Amati gerakan orang-orang yang lulus lalu cobalah praktekkan di rumah. Anda dapat bertanya ke mereka bagaimana mereka melakukannya.
  • Biasanya petugas memperbolehkan Anda menggunakan kendaraan sendiri saat ujian. Jangan sungkan untuk menggunakan kendaraan Anda sendiri jika Anda merasa lebih nyaman dan lihai berkendara.

 

Perpanjang SIM

SIM perlu diperpanjang 5 tahun sekali. Hal ini untuk memperbarui data (foto, nama, alamat, dan pekerjaan) Anda serta untuk memastikan apakah SIM Anda bermasalah atau tidak. Misalnya, SIM Anda ternyata sudah dicabut karena melakukan pelanggaran. Perpanjangan SIM mengurangi resiko pemalsuan SIM. SIM harus diperpanjang sebelum masa berlakunya berakhir. Jika sudah berakhir = harus buat baru.

1. Persyaratan Perpanjang SIM

  1. Memiliki Kartu Tanda Penduduk (KTP).
  2. Memiliki SIM yang masih aktif/berlaku.
  3. Sehat jasmani dan rohani
  4. Berpakaian rapi saat datang ke Polres (kemeja/kaos berkerah, sepatu).

2. Prosedur Perpanjang SIM

Perpanjang SIM bisa langsung ke Polres / SIM Keliling atau lewat online. Bedanya hanya di proses isi data / formulir. Perpanjang SIM Online tetap harus ke ambil foto & data sidik jari.

a. Polres / Layanan SIM Keliling

  • Mempersiapkan fotokopi KTP
    Fotokopi KTP Anda beberapa lembar untuk syarat kelengkapan dokumen. Biasanya perlu 2 lembar saja, tapi cetak saja 5 lembar untuk berjaga-jaga.
  • Membuat surat keterangan sehat jasmani dan rohani
    Surat ini dikeluarkan oleh dokter dan dapat dibuat di klinik atau pusat pelayanan kesehatan terdekat. Biasanya terdapat di sekitar atau di lingkungan Polres terkait. Biayanya berkisar antara Rp30.000,00 sampai Rp60.000,00
  • Membayar dan Mengisi Formulir
    Bayar biaya perpanjang SIM di bank di kantor polisi setempat atau di loket khusus untuk membayar mengambil formulir. Di beberapa tempat, pembayaran dilakukan di akhir setelah SIM jadi. Setelah itu, isilah formulir lalu serahkan ke petugas. Tunggu hingga nama Anda dipanggil. Ada juga yang mensyaratkan pembayaran asuransi sebesar Rp 30.000 namun ini tidak wajib.
  • Pendataan
    Setelah dipanggil, data Anda akan dicocokkan dengan data pada SIM yang aktif. Jika sesuai, maka SIM baru akan diproses. Anda akan diminta untuk membubuhkan tanda tangan, memindai sidik jari, dan pengambilan foto.
  • Mengambil SIM
    Setelah semua proses selesai, maka tunggulah hingga nama Anda dipanggil untuk mengambil SIM baru Anda yang sudah jadi.

b. Online

  • Buka website registrasi SIM Online di http://sim.korlantas.polri.go.id, klik Pendaftaran SIM Online. Pilih Perpanjangan SIM.
  • Isi data SIM yang akan Anda perpanjang (nomor SIM, tanggal masa berlaku, satuan kantor polisi yang menerbitkan).
  • Isi data pribadi (masukkan NIK KTP) kemudian klik Cari, isi kelengkapan data pribadi.
  • Isi data keadaan darurat yang dapat dihubungi.
  • Pilih metode pembayaran.
  • Pilih tanggal kedatangan untuk mengurus foto & sidik jari + mengambil SIM.
  • Isi rekening pengembalian dana.
  • Membaca dan menyetujui persetujuan Registrasi SIM Online
  • Informasi kode bayar akan diinformasi melalui email dan sms. Selanjutnya, Anda tinggal bayar biaya perpanjang SIM lalu datang sesuai jadwal yang sudah Anda pilih.

 

Pengembalian Biaya SIM

Jika tidak lulus ujian, maka uang yang sudah Anda bayar akan dikembalikan. Jika buat SIM di Polres atau SIM Keliling, maka biaya akan dikembalikan langsung di loket pembayaran. Serahkan slip keterangan tidak lulus lalu berikan ke loket pembayaran agar uang Anda dikembalikan.

Untuk proses pengurusan online, maka uang akan dikembalikan ke rekening yang sudah Anda tulis. Ketentuan pengembaliannya sebagai berikut:

  • Jika Anda membatalkan registrasi online sebelum tanggal kedatangan untuk ujian SIM = uang akan dikembalikan paling lambat 1 x 24 jam setelah pembatalan.
  • Jika Anda tidak hadir untuk ujian / perpanjang pada tanggal yang sudah Anda pilih = uang akan dikembalikan paling lambat 30 hari.
  • Jika Anda tidak lulus ujian 3 kali (sudah mengulang) dalam waktu 14 hari = uang akan dikembalikan paling lambat 30 hari.

 

Pengalihan SIM

Pengalihan SIM artinya mengubah SIM yang sudah Anda miliki jadi SIM lain. SIM yang bisa dialihkan:

  • SIM A Perseorangan jadi SIM A Umum dan SIM B I.
  • SIM A Umum jadi SIM B I Umum.
  • SIM B I Perseorangan jadi SIM B I Umum dan B II.
  • SIM B I Umum atau SIM BII Perseorangan jadi SIM B II Umum.

Persyaratan pengalihan SIM:

  1. Mengisi formulir pengajuan pengalihan SIM.
  2. Kartu Tanda Penduduk asli setempat yang masih berlaku bagi Warga Negara Indonesia atau dokumen keimigrasian bagi Warga Negara Asing.
  3. SIM yang akan dialihkan golongannya minimal sudah dimiliki selama 12 bulan
  4. Surat keterangan lulus uji keterampilan Simulator.

Jika SIM dialihkan jadi SIM Umum maka perlu syarat tambahan:

  1. Sertifikat lulus pendidikan dan pelatihan mengemudi.
  2. Surat izin kerja dari Kementerian yang membidangi Ketenagakerjaan bagi Warga Negara Asing yang bekerja di Indonesia.

 

Penggantian SIM Hilang / Rusak

Prosedur ganti SIM hilang / rusak sama seperti prosedur pembuatan SIM baru. Bedanya, ada syarat tambahan yang harus dilampirkan saat mengurus ganti SIM hilang / rusak, yaitu:

  • Mengisi formulir pengajuan penggantian SIM karena hilang.
  • Surat Keterangan kehilangan SIM dari kepolisian.

Baca juga: Buat SIM Internasional

The post SIM: Bikin SIM / Perpanjang SIM, Online / SIM Keliling appeared first on Komunitas Hemat Sikatabis.

]]>
http://komunitas.sikatabis.com/surat-izin-mengemudi/feed/ 0
Fitur Baru Mobil: ISOFix / ESC / Hill Assist / Lain-Lain http://komunitas.sikatabis.com/fitur-baru-mobil/ http://komunitas.sikatabis.com/fitur-baru-mobil/#respond Mon, 01 Jun 2020 16:19:30 +0000 https://komunitas.sikatabis.com/?p=7706 Mobil masa kini semakin dilengkapi dengan fitur-fitur untuk membantu pengemudi. Dengan mengetahui berbagai fitur tersebut, Anda dapat menentukan apakah fitur tersebut penting Anda miliki atau tidak. Ada/tidaknya suatu fitur dapat mempengaruhi harga beli mobil tersebut. Anda dapat menghemat biaya beli mobil dengan memilih mobil tanpa fitur yang tidak Anda perlukan. Setelah mengetahui berbagai jenis fitur …

The post Fitur Baru Mobil: ISOFix / ESC / Hill Assist / Lain-Lain appeared first on Komunitas Hemat Sikatabis.

]]>
Mobil masa kini semakin dilengkapi dengan fitur-fitur untuk membantu pengemudi. Dengan mengetahui berbagai fitur tersebut, Anda dapat menentukan apakah fitur tersebut penting Anda miliki atau tidak. Ada/tidaknya suatu fitur dapat mempengaruhi harga beli mobil tersebut. Anda dapat menghemat biaya beli mobil dengan memilih mobil tanpa fitur yang tidak Anda perlukan.

Setelah mengetahui berbagai jenis fitur mobil, Anda dapat menentukan seberapa penting fitur tersebut ada di mobil Anda. Ada tidaknya suatu fitur dapat mempengaruhi harga beli mobil, bahkan perbedaanya bisa sampai jutaan rupiah. Fitur seperti airbag sudah merupakan keharusan sehingga semua mobil umumnya sudah ada. Namun, fitur lain seperti ABS dan ESC tidak dimiliki semua mobil. Perhatikan kondisi berkendara, kondisi jalan yang akan Anda lalui, dan kenyamanan yang ingin Anda dapatkan sebelum memilih fitur kendaraan

Ada juga fitur-fitur yang hanya dimiliki oleh merek atau tipe mobil tertentu dan tidak ada di jenis lain. Selalu tanyakan mengenai fitur tersebut. Siapa tahu fitur tersebut merupakan nilai tambah mobil yang Anda beli sehingga harga dan kualitas yang Anda dapatkan sesuai. Bisa juga fitur tersebut hanya pemanis tapi memakan banyak biaya, sehingga Anda bisa beli mobil lain tanpa fitur tersebut dengan harga lebih murah.

Daftar Isi:

 

AC Climate Control

Merupakan kendali pendingin udara modern dengan berbagai fungsi. Biasanya terbagi ke 3 fungsi: fungsi suhu, fungsi kipas, dan fungsi mode. Fungsi suhu mengatur suhu AC, fungsi kipas mengatur kecepatan kipas AC, dan fungsi mode mengatur arah hembusan AC. Ada juga fungsi sumber hembusan, apakah berasal dari angin di luar mobil atau sirkulasi tanpa udara keluar-masuk mobil.

Terdapat juga pilihan auto di mana kecepatan kipas dan arah hembusan AC diatur secara otomatis mengikuti kondisi di luar mobil. Anda tinggal mengatur ke suhu yang Anda inginkan, kemudian sistem mengatur sendiri kipas dan hembusannya agar suhu tersebut tetap terjaga.

 

Anti-lock Braking System (ABS)

Mengerem mendadak saat berkendara di kecepatan tinggi dapat membuat roda terkunci/selip. Apalagi jika kondisi jalan licin. Hal ini berbahaya karena kendaraan jadi susah dikendalikan. ABS mengatur agar roda tidak terkunci sehingga pengereman dapat maksimal dan aman.

ABS bekerja ketika Anda menekan penuh rem dalam kecepatan tinggi. Dengan data kecepatan dari sensor, ABS akan menghalangi pengereman penuh pada roda. Sebaliknya, ABS akan melakukan pengereman berulang-ulang yang kekuatannya menyesuaikan dengan kecepatan roda. Proses ini sangat cepat, bisa sampai 15 kali per detik. Selain itu, ABS juga akan mendistribusikan kekuatan pengereman yang sama ke tiap roda sehingga tidak ada roda yang berhenti lebih awal atau lebih kuat. Resiko selip/roda terkunci akan berkurang.

Ilustrasi ABS
Ilustrasi ABS. Jika tanpa ABS (without ABS), mobil tidak dapat disetir saat direm.

 

Airbag

Merupakan fitur yang sudah umum diketahui. Airbag merupakan kantung udara yang mengembang saat terjadi benturan. Posisi airbag terletak di depan (front airbag), di samping (side airbag) untuk melindungi dari benturan kepala ke jendela (curtain airbag) dan benturan badan (torso airbag), di bawah untuk melindungi lutut (knee airbag), di antara penumpang belakang untuk melindungi dari benturan sesama penumpang (rear airbag), dan ada juga yang membuat sabuk pengaman mengembang (seatbelt airbag).

Airbag bekerja saat sensor mendeteksi benturan. Sinyal dari sensor memanaskan kawat untuk mendorong gas nitrogen masuk ke airbag dan mengembangkannya. Setelah kecelakaan berhenti, gas perlahan dikeluarkan dari airbag sehingga airbag mengempis. Nitrogen ini pun bukan gas yang berbahaya jika terhirup karena udara biasa yang kita hirup pun adalah sebagain besar nitrogen.

 

Brake Assist (BA)

Dikenal juga dengan Emergency Brake Assist (EBA). BA mendeteksi pijakan pada pedal rem. Jika pengereman terjadi secara mendadak dan keras, BA akan menekan rem lebih dalam sehingga pengereman lebih maksimal. Untuk menghindari terjadinya selip akibat pengereman terlalu keras, maka diperlukan sistem ABS. Oleh karena itu, BA hanya ada di mobil dengan ABS.

Ilustrasi BA
Ilustrasi BA. Mobil tanpa BA (Atas) akan tidak langsung berhenti saat direm, tapi perlu jarak yang lebih jauh.

 

Eco Indicator

Merupakan lampu indikator yang menunjukkan efisiensi penggunaan bahan bakar. Terletak di speedometer dan biasanya berwarna hijau. Jika menyala, artinya Anda menggunakan bahan bakar secara efisien (lebih hemat). Lampu ini menyala jika mobil sudah dipacu di atas 20 km/jam. 

Beberapa hal agar eco indicator menyala dan hemat bahan bakar antara lain:

  • Segera pindah transmisi ke lebih tinggi jika kecepatan semakin tinggi.
  • Pertahankan kecepatan kendaraan, jangan mendadak ngebut atau mendadak lambat.
  • Hindari banyak pengereman yang tidak perlu.

 

Electronic Brakeforce Distribution (EBD/EBFD)

Dikenal juga dengan Electronic Brakeforce Limitation (EBL). Jika bagian belakang mobil berat, perlu gaya pengereman yang lebih besar di roda belakang. Maka ketika mengerem, sensor beban akan membuat EBD mendistribusikan gaya pengereman agar roda belakang juga mengerem kuat. Tanpa EBD, mobil bagian depan akan lebih kuat mengerem, memindahkan beban mobil ke depan, dan membuat mobil susah dikendalikan.

 

Electronic Stability Control (ESC)

Dikenal juga dengan Automatic Stability Control (ASC), Electronic Stability Program (ESP), Dynamic Stability Control (DSC), atau Vehicle Stability Control (VSC). Fitur ini juga ada di mobil yang sudah dilengkapi ABS. ESC berguna agar mobil lebih stabil. Saat menikung, putaran dan arah salah satu ban terdeteksi mengalami potensi selip. ESC akan mengurangi tenaga mesin dan melakukan pengereman yang sesuai dengan kondisi jalan.

Fitur ini dapat dimatikan jika ingin mengemudi dengan kondisi tertentu, misal melewati jalan tanah dengan SUV atau mobil sport yang ingin melaju dengan kecepatan tinggi.

Ilustrasi ESC
Ilustrasi ESC. Saat understeer / kurang berbelok (kiri), ESC akan menambah gaya setir agar semakin belok. Saat oversteer / terlalu belok (kanan), ESC akan mengurangi.

 

Hill Start Assist (HSA)

Dikenal juga dengan Hill Start Control, Hill Hold Control (HHC), Hill Assist Control (HAC), dan Downhill Assist Control (DAC). HSA bekerja saat mobil berhenti di tanjakan, memberi sedikit pengereman selama 5 detik agar mobil tidak merosot. HSA baru akan mati saat gas mulai ditekan perlahan agar mobil naik. Sensor HSA menggunakan sensor akselerasi ESC, sehingga mobil dengan ESC biasanya juga dilengkapi dengan HSA.

HSA juga mencegah pengemudi panik lalu menekan pedal gas dengan keras sehingga mobil melesat tidak terkontrol. Fungsi HSA dapat dimatikan jika, misalnya, pengemudi ingin menggunakan rem tangan saat menanjak.

 

ISOFix

Dikenal juga sebagai Lower Anchors and Tethers for Children (LATCH) di Amerika, Lower Universal Anchorage System (LUAS) di Kanada, atau Universal Child Safety Seat System (UCSSS). ISOFix merupakan fitur untuk memasang car seat/kursi bayi atau anak-anak di jok penumpang. Di lipatan dan sandaran kursi terdapat kait untuk mengencangkan kursi tersebut.

Peraturan di beberapa negara maju mengharuskan anak-anak agar duduk di car seat khusus yang dipasang ke fitur ISOFix. ISOFix dianggap lebih aman dan pas untuk anak-anak dibanding fitur sabuk pengaman. Sementara, car seat nya dijual terpisah.

 

Multi Information Display

Merupakan layar LCD yang terdapat di dashboard pengemudi. Fungsinya untuk menampilkan berbagai informasi mengenai mobil, antara lain:

  • Warning Display: Menampilkan tanda peringatan jika terjadi kerusakan/kesalahan dalam sistem mobil.
  • ESC Mode: Menandakan aktif/tidaknya mode ESC.
  • Temperature: Menunjukkan suhu di luar mobil.
  • Eco Indicator: Menunjukkan aktif/tidaknya fungsi penghematan bahan bakar. Fungsi ini dipengaruhi oleh cara menginjak gas pengemudi.
  • Fuel Indicator: Menujukkan kapasitas bahan bakar yang masih tersedia.
  • Odometer: Menginformasikan jarak yang sudah ditempuh mobil sejak pertama kali dikemudikan.
  • Trip Meter: Menunjukkan jarak dari titik A ke B, dapat diatur oleh pengemudi.
  • Service Reminder: Menunjukkan pengingat servis tiap jangka waktu atau jarak tempuh tertentu.
  • Fuel Consumption: Menunjukkan konsumsi bahan bakar. Ada yang yang menunjukkan rata-rata penggunaan sejak pertama kali diisi (average) dan penggunaan saat ini (current).
  • Speedometer: Menunjukkan kecepatan rata-rata mobil.
  • Elapsed Time: Menunjukkan lamanya waktu mesin hidup sejak terakhir dinyalakan.
  • Cruising Range: Menginformasikan jarak yang dapat ditempuh dengan sisa bahan bakar yang ada.

 

Parking Assist (PA)

Merupakan fitur untuk membantu pengemudi saat parkir. Ada mobil yang hanya dibekali sensor yang berbunyi jika bodi mobil terlalu dekat dengan sesuatu. Mobil yang lebih mahal dilengkapi dengan kamera untuk melihat bagian belakang mobil

Ada juga fitur Parking Assist yang lebih pintar di mana mobil bisa diatur untuk parkir sendiri. Sensor mendeteksi lahan parkir, kemudian pengemudi tinggal menekan tombol lalu mobil bergerak sendiri ke lahan tersebut. Pengemudi tetap bisa mengatur gas dan rem mobil. Mobil yang lebih modern bahkan bisa parkir sendiri tanpa dikemudikan siapapun (dengan remote control).

 

Setir Multifungsi

Setir kini dilengkapi berbagai tombol untuk mengatur head up mobil, biasanya:

  • Tombol volume
  • Tombol saluran/track musik, radio, atau video
  • Tombol mode untuk mengganti mode antara bluetooth audio, CD, atau USB
  • Tombol telepon bluetooth

Dengan tombol-tombol di setir ini maka pengemudi tidak perlu mengalihkan pandangan dari jalan untuk mengatur head up mobil. Hal ini meningkatkan keamanan mengemudi.

 

Smart Key System

Merupakan fitur kunci pintar tanpa anak kunci. Selama kunci berada di dekat mobil, maka pintu mobil tidak terkunci dan dapat dibuka. Untuk menyalakan mesin, pengemudi tinggal menekan tombol start/stop. Meskipun ada beberapa tipe yang masih perlu menekan tombol kunci/buka untuk pintu mobil.

Fitur ini membuat mobil lebih aman dari maling karena tidak bisa dinyalakan dengan anak kunci yang diduplikat. Kunci ini menggunakan baterai yang biasanya harus diganti 3 tahun sekali. Waspada pada gangguan yang diakibatkan oleh gangguan gelombang dan kondisi kunci yang basah.

Ilustrasi Smart Key Mobil
Ilustrasi smart key, tanpa anak kunci.

 

Start Stop Engine System

Fitur ini memungkinkan mesin untuk mati otomatis saat kendaraan berhenti. Sangat berguna saat macet atau berhenti di lampu merah. Fitur akan aktif jika perseneling di posisi netral atau rem tangan diangkat. Saat pedal gas diinjak, maka mesin otomatis nyala kembali. 

Fitur ini membantu menghemat bahan bakar karena tidak perlu ada kerja mesin saat mobil berhenti. Selain itu, polusi yang dikeluarkan oleh kendaraan juga dapat berkurang. Namun, kekurangannya, AC dan perangkat audio mobil juga ikut mati saat mesin mati.

 

Traction Control (TC)

TC berfungsi untuk mengatur traksi (gesekan) antara ban dan jalan untuk menghindari selip. TC mendeteksi ban mana yang mengalami selip, lalu mengerem dan menyalurkan tenaga di ban itu ke ban lain sehingga putaran setiap ban sama. TC mirip dengan ESC. Bedanya, ESC bekerja saat mobil sedang melaju, sementara TC bekerja saat mobil akselerasi (mulai jalan).

TC menggunakan sensor yang sama dengan ABS, sehingga mobil dengan ABS memiliki juga fungsi TC. 

Ilustrasi TC
Ilustrasi mobil tanpa TC (atas): saat berbelok ban dapat selip. Jika pakai TC (bawah), maka potensi selip akan berkurang.

 

Baca juga:

The post Fitur Baru Mobil: ISOFix / ESC / Hill Assist / Lain-Lain appeared first on Komunitas Hemat Sikatabis.

]]>
http://komunitas.sikatabis.com/fitur-baru-mobil/feed/ 0
Modifikasi Motor & Modifikasi Mobil: Aturan / Tujuan / Komponen http://komunitas.sikatabis.com/modifikasi-kendaraan/ http://komunitas.sikatabis.com/modifikasi-kendaraan/#respond Mon, 01 Jun 2020 16:16:56 +0000 https://komunitas.sikatabis.com/?p=7579 Modifikasi kendaraan menurut PP No. 55 Tahun 2012 yaitu “perubahan terhadap spesifikasi teknis dimensi, mesin, dan/atau kemampuan daya angkut Kendaraan Bermotor”. Kendaraan tidak boleh sembarangan dimodifikasi. Sesuai UU No. 22 Tahun 2009, kendaraan modifikasi yang dimensi, mesin, dan kemampuan daya angkut jadi berbeda akan dilakukan pemeriksaan dan diuji komponennya: Rancangan teknis. Misalnya, apakah dimensi dan …

The post Modifikasi Motor & Modifikasi Mobil: Aturan / Tujuan / Komponen appeared first on Komunitas Hemat Sikatabis.

]]>
Modifikasi kendaraan menurut PP No. 55 Tahun 2012 yaitu “perubahan terhadap spesifikasi teknis dimensi, mesin, dan/atau kemampuan daya angkut Kendaraan Bermotor”. Kendaraan tidak boleh sembarangan dimodifikasi. Sesuai UU No. 22 Tahun 2009, kendaraan modifikasi yang dimensi, mesin, dan kemampuan daya angkut jadi berbeda akan dilakukan pemeriksaan dan diuji komponennya:

    • Rancangan teknis. Misalnya, apakah dimensi dan rangka kendaraan berubah sehingga membuat kondisi kendaraan jadi berbahaya atau rawan terjadi kesalahan atau sebagainya.
    • Susunan. Misalnya, apakah kendaraan ditambahi komponen yang dapat mempengaruhi fungsi dan kendali pengemudi atas kendaraan tersebut.
    • Ukuran. Misalnya, apakah ukuran kendaraan berubah drastis sehingga membawa lebih banyak penumpang dan jadi tambah bobotnya.
    • Material. Misalnya, apakah material komponen modifikasi tahan benturan, tidak mudah terbakar, tidak mudah rusak atau berkarat, dan sebagainya.
    • Kaca, pintu, engsel, dan bumper. Misalnya, apakah pengendara bisa melihat jelas lewat kaca, apakah pintu dapat aman terkunci, apakah bemper kuat melindungi dari benturan, dan lain-lain.
    • Sistem lampu dan alat pemantul cahaya. Misalnya, apakah cahaya lampu kendaraan Anda cukup terang tapi tidak mengganggu pengguna jalan lain karena cahayanya.
    • Tempat pemasangan tanda nomor Kendaraan Bermotor. Misalnya, apakah nomor kendaraan dipasang di tempat yang mudah diidentifikasi atau tidak.

Pelajari lebih lanjut:

 

Aturan Modifikasi Kendaraan

Modifikasi kendaraan tidak boleh sembarangan. Jika hanya pasang aksesoris atau ganti komponen maka tidak apa-apa. Tapi jika sampai mengubah bentuk dan tipe, maka ada aturannya. Berikut aturan mengenai modifikasi kendaraan:

  • Kendaraan boleh dimodifikasi jika dapat rekomendasi dari agen tunggal pemegang merek. 
  • Modifikasi hanya boleh dilakukan oleh bengkel umum yang ditunjuk menteri yang bertanggung jawab di bidang industri. 
  • Kendaraan yang sudah dimodifikasi wajib diregistrasi lagi ke kantor Samsat agar dapat STNK baru.
  • Jika modifikasi jadi mengubah tipe kendaraan, maka wajib Uji Tipe. Uji Tipe dilakukan untuk menguji fisik kendaraan secara teknis dan laik jalan serta menguji bentuk kendaraan seperti tambahan bak muatan, rumah-rumah, kereta gandeng, kereta tempelan, dan lain-lain.
  • Jika modifikasi jadi mengubah konstruksi dan material kendaraan, maka wajib Uji Tipe, registrasi, dan identifikasi ulang.
  • Modifikasi tidak boleh membahayakan lalu lintas, mengganggu arus lalu lintas, dan merusak jalan.
  • Modifikasi tanpa izin dapat kena Pasal 277 UU No. 22 Tahun 2009 dengan sanksi pidana maksimal 1 tahun atau denda maksimal 24 juta rupiah.
  • Saat beli spare parts variasi saja maka tidak perlu izin. Jika spare parts digunakan untuk memodifikasi kendaraan, maka harus punya izin.

Harga jual kendaraan modifikasi bisa lebih rendah dari kendaraan tanpa modifikasi. Hal ini karena tidak semua orang mau atau percaya kendaraan modifikasi, jadi Anda harus mengubah komponen modifikasi ke original atau menjualnya dengan harga lebih murah (agar diganti sendiri oleh pemilik baru). Tapi kendaraan modifikasi juga bisa dijual dengan harga tinggi jika diminati oleh calon pembeli. Beberapa orang tertarik dengan komponen kendaraan yang modifikasi, atau jika Anda menjualnya ke sesama komunitas/pecinta modifikasi.

 

Tujuan Modifikasi Kendaraan

Tidak semua orang memodifikasi kendaraan dengan tujuan yang sama. Biasanya ada 3 tujuan utama modifikasi

  • Tujuan 1: Gaya/Penampilan

Kendaraan dimodifikasi untuk dipamerkan di kontes modifikasi mobil atau sepeda motor. Dalam kontes ini ada kendaraan yang dimodifikasi bagiannya, ada yang dimodifikasi full. Kendaraan ini ada yang masih dipakai berkendara ada yang hanya dipajang. Jika hanya dipajang maka tidak perlu mengurus izin.

  • Tujuan 2: Fungsi

Kendaraan dimodifikasi agar fungsinya makin optimal bagi Anda. Salah satu contoh modifikasi ini yaitu dengan memasang converter kit di mobil agar mobil dapat diisi dengan Bahan Bakar Gas (BBG). Ada juga yang mengganti ban agar lebih nge-grip, ganti jok sepeda motor agar lebih empuk dan tidak licin, dan sebagainya. Karena modifikasi ini untuk kendaraan yang digunakan sehari-hari, maka pastikan apakah modifikasi yang Anda akan lakukan perlu izin atau tidak.

  • Tujuan 3: Keantikan

Sebagian orang membeli mobil lama atau sepeda motor lama karena tertarik dengan keantikannya. Untuk menjaga keantikannya, kendaraan dimodifikasi. Bisa dimodifikasi dengan tujuan mengembalikan komponen kendaraan sesuai aslinya atau mengganti komponen dengan komponen baru yang menyerupai model asli agar awet. Kendaraan antik biasanya hanya jadi pajangan dan tidak dikendarai untuk menjaga tampilan dan kualitas kendaraan. Jika hanya sebagai koleksi maka tidak perlu mengurus izin.

Tujuan ini tentu saja dapat dikombinasikan. Misalnya, modifikasi bodi kendaraan dengan memasang stiker. Selain untuk gaya/penampilan, stiker juga dapat berfungsi melindungi bodi dari goresan dan sinar matahari yang membuat kusam.

 

Komponen Kendaraan yang Dimodifikasi

Berikut komponen/bagian kendaraan yang biasanya dimodifikasi:

1. Dimensi

Dimensi kendaraan adalah panjang, lebar, dan tinggi bagian-bagian di kendaraan. Dimensi kendaraan dan contoh modifikasinya antara lain:

  • Panjang Keseluruhan/Overall Length (OAL). Merupakan total panjang kendaraan dari depan sampai belakang, termasuk lekukan dan tonjolan di bumper, lampu, knalpot, dan spark board. Spion luar yang menjorok ke depan kendaraan tidak dihitung. Contoh modifikasi OAL adalah memasang bumper atau spoiler sehingga panjang mobil bertambah. Di sepeda motor, OAL dapat bertambah jika Anda mengganti spark board atau knalpotnya.
  • Lebar Keseluruhan/Overall Width (OAW). Merupakan total lebar kendaraan, termasuk lekukan dan tonjolan di bodi kendaraan. Spion yang melebar ke samping tidak dihitung. OAW sepeda motor dapat berubah jika dimodifikasi setang kemudinya jadi lebih lebar.
  • Tinggi Keseluruhan/Overall Height (OAH). Merupakan tinggi kendaraan dari ujung ban ke ujung atas kendaraan. Saat diukur, ban harus dipompa dengan tekanan yang direkomendasikan. Sementara antena kendaraan harus dalam posisi terpendek. Kendaraan yang direndahkan (ceper) bodinya maka tingginya akan berubah. Modifikasi ini juga merubah Ground Clearance kendaraan.
  • Jarak sumbu roda/Wheelbase (WB). Merupakan jarak antara titik tengah roda depan dan roda belakang. 
  • Julur/Overhang. Merupakan jarak antara sumbu roda dengan jarak ujung kendaraan, depan atau belakang. Julur Depan/Front Overhang (FO) adalah jarak sumbu roda depan dengan ujung depan kendaraan, sementara Julur Belakang/Back Overhang (BO) adalah jarak sumbu roda belakang dengan ujung belakang kendaraan.
  • Ground Clearance (GC). Merupakan jarak antara titik terendah bodi kendaraan dengan tanah di permukaan yang rata. Selain dengan menceperkan kendaraan, GC juga dapat berubah jika ukuran ban dimodifikasi jadi lebih besar/kecil.
Contoh dimensi kendaraan (truk)
Ilustrasi dimensi kendaraan (truk)

2. Body Kit

Dimensi kendaraan bisa berubah jika dipasang body kit. Body kit adalah komponen tambahan yang dipasang di bodi kendaraan. Body kit biasanya terbuat dari fiberglass; lebih mudah diproduksi dan lebih kuat. Ada juga yang terbuat dari plastik; lebih ringan. Body kit bagus umumnya dari fiberglass, jika mau dari plastik maka pilih yang tipe plastik ABS.

Berikut kelebihan dan kekurangan fiberglass maupun plastik untuk body kit:

Fiberglass Plastik
Kelebihan
  • Mudah dibentuk
  • Cat lebih cerah dan berkilau
  • Lebih kuat (kaku)
  • Lebih lentur dari fiberglass
  • Lebih ringan
  • Cat lebih tahan lama
  • Ujung-ujung lebih presisi
Kekurangan
  • Lebih berat
  • Cat mudah pudar
  • Lebih mahal dari plastik
  • Kaku jadi mudah pecah
  • Lebih sulit dibuat
  • Warna cat kurang begitu cerah

 

Komponen body kit antara lain:

  • Bumper depan dan belakang. Jika dipasang bisa merubah OAL, OAW, dan Overhang.
  • Side Skirt. Jika dipasang bisa merubah GC.
  • Spoiler
  • Roof Scoop. Jika dipasang bisa merubah OAH.
  • Bonnet Scoop
  • Kap

3. Kaca film

Kaca film termasuk kategori modifikasi ringan yang tidak banyak merubah mobil Anda. Kaca film dapat diganti dengan yang menghalau radiasi ultraviolet. Anda juga dapat memilih kaca film yang lebih gelap agar privasi dalam mobil dapat lebih terjaga. Kaca film yang gelap juga menambah kesan elegan atau cool mobil Anda.

Tingkat kegelapan kaca film harus diperhatikan. Untuk kaca depan, sebaiknya tingkat kegelapan maksimal 20-40% agar tidak mengganggu pandangan pengemudi. Kaca film dengan tingkat kegelapan 40% membuat kaca tidak terlalu silau di siang hari. Ketika malam hari, kaca ini dapat mengurangi silau sorotan lampu kendaraan dari arah berlawanan. Jika Anda sering bepergian jarak jauh dengan kondisi jalan yang tidak bagus, maka sebaiknya pasang yang 20% saja. Kaca film yang lebih terang membuat pandangan jadi lebih jelas. 

Untuk kaca samping, pasang yang lebih gelap tapi tidak terlalu kontras dengan kaca depan. Kaca samping menghalangi pandangan Anda ke spion, jadi jika terlalu gelap maka mata Anda akan susah menyesuaikan saat melihat spion. JIka tingkat kegelapan kaca depan 20%, maka kaca samping 40%. Jika tingkat kegelapan kaca depan 40%, maka kaca samping 60%. Untuk kaca belakang sebaiknya jangan di atas 60% tingkat kegelapannya karena akan menyulitkan Anda jika hendak melaju mundur di malam hari. 

4. Roof box/Side Box/Top Box

Anda dapat memodifikasi kendaraan untuk membawa tambahan barang dengan memasang box. Di mobil, Anda dapat memasang roof box di atap mobil. Roof box ini dipasang di roof rail, jika mobil Anda tidak punya roof rail maka perlu memasang crossbar tambahan. Perhatikan hal berikut jika ingin memasang roof box:

  • Pilih roof box yang ringan. Berat roof box ideal adalah 15 kg dan dapat menampung sampai 50 kg. Bahan plastik lebih ringan daripada fiber.
  • Atap mobil dapat menahan 70 sampai 90 kg. Berat roof rail atau crossbar sekitar 5 kg. Total berat roof box (15 kg) dan isinya (50 kg) sekitar 65 kg. Total berat roof box + isi + crossbar = 70 kg (pas). Jangan mengisi roof box terlalu berat sampai sangat berat.
  • Sesuaikan ukuran roof box dengan mobil Anda. Ukuran roof box bervariasi 300 liter – 750 liter. Mobil kapasitas 4 – 5 orang sudah cukup pakai yang 300 liter (lebih ringan). SUV dan MPV dengan kapasitas 6 – 7 orang bisa pakai yang 400 – 500 liter atau lebih.
  • Harga roof box sekitar 4 – 9 juta rupiah. Jika hanya butuh membawa barang tambahan saat pulang kampung atau bepergian jauh, ada juga penyewaan roof box dengan harga 90 – 150 ribu rupiah per hari (tidak termasuk biaya pemasangan).

Untuk sepeda motor, Anda dapat memasang side box (di samping) atau top box (di atas jok). Top box dianggap lebih aman karena tidak mengganggu keseimbangan sepeda motor. Box ini sangat berfungsi untuk membawa banyak barang ketika touring. Perhatikan hal berikut jika ingin memasang side box/top box:

  • Jika bodi sepeda motor Anda cukup kecil (seperti Yamaha Mio atau Honda Beat), maka sebaiknya jangan dipasang box karena dapat menambah berat dan mengganggu keseimbangan. Jika tetap mau pakai, maka gunakan yang kecil (ukuran 23 liter).
  • Jangan sampai side box yang dipasang jadi lebih lebar dari setang kemudi. Hal ini berbahaya karena dapat membuat kendaraan Anda menyenggol kendaraan lain. 
  • Top box bisa diisi helm atau barang berat. Sementara side box sebaiknya diisi hal ringan aja seperti pakaian atau makanan. Jika side box berat sebelah tentu akan mengganggu keseimbangan.
  • Ukuran box ini berkisar 20an – 40an liter. Harganya berkisar antara 600 ribu – 2 juta rupiah. Pilih yang sesuai dengan ukuran sepeda motor dan kebutuhan Anda dalam membawa barang.
Box-box tambahan di kendaraan
Box-box tambahan di kendaraan (dari kiri ke kanan: roof box, side box, top box)

5. Cat/Stiker

Kendaraan dapat diubah eksteriornya dengan dicat atau ditempel stiker. Perhatikan sebelum mengecat/memberi stiker. Jika warna dasar kendaraan berubah, maka kendaraan perlu diregistrasi ulang dan mengganti STNK. Jika Anda tidak ingin mengurus penggantian STNK, maka jangan sampai warna dasar berubah. Anda tetap bisa mengecat atau menempel stiker ke kendaraan dengan warna lain tapi pastikan warna dasar masih ada 70%. 

Biaya pengecatan mobil bervariasi. Jika dicat semprot per panel (kap, pintu, bumper), maka biayanya sekitar 300 – 600 ribu rupiah per panel. Jika ingin dicat siram, biasanya full body sekitar 4 – 9 juta. Untuk sepeda motor, cat full biasanya 1 – 2 juta rupiah. Pada umumnya, mengecat di bengkel tidak resmi malah lebih murah dibanding bengkel resmi.

Anda juga bisa memasang stiker di bodi kendaraan. Stiker lebih murah daripada cat. Sebelum memasang stiker, perhatikan hal-hal berikut:

  • Stiker seluruh bodi (wrapping) dapat melindungi bodi kendaraan. Jika kendaraan ingin dijual, maka stiker tinggal dicopot dan warna cat asli masih terjaga dan tidak pudar. Pastikan memasang wrapping sticker dengan warna yang sama dengan warna asli jadi tidak perlu registrasi STNK baru.
  • Pilih stiker yang bagus; tidak berbau dan tidak merusak cat kendaraan. Stiker yang bagus bisa bertahan 5 tahun.
  • Jaga agar kendaraan tidak sering terpapar sinar matahari. Jika sering, maka saat stiker dicopot, bagian yang tidak ditempel stiker akan terlihat lebih kusam daripada yang ditempel stiker.
  • Pastikan cat kendaraan Anda tidak rusak (terkelupas) saat stiker dicopot. Jangan sampai Anda malah harus cat ulang karena terkelupas.
  • Harga stiker mobil full body untuk tipe hatchback 4 – 5 juta rupiah, sementara untuk MPV atau SUV 7 – 9 juta rupiah. Untuk sepeda motor sekitar 200 ribu – 1 jutaan rupiah, tergantung ukuran sepeda motor.

6. Interior

Modifikasi interior mobil tidak merubah dimensi dan tipe kendaraan, jadi tidak perlu ganti STNK. Jika Anda hendak modifikasi interior maka pastikan tidak mempengaruhi fungsi keamanan kendaraan seperti airbag dan ISOFix. Pastikan juga tidak membatalkan garansi mobil Anda. Beberapa komponen interior yang biasa dimodifikasi:

  • Sarung jok. Sarung jok diganti agar penampilan (warna) berubah serta agar terlihat baru. Ada tiga bahan sarung jok: kulit, microfiber, dan sintetis. Kulit asli tentu terbaik tapi termahal, jadi sebaiknya pilih microfiber. Microfiber sangat mirip kulit, tidak mudah kotor, tidak mudah sobek, dan tidak panas.
  • Dashboard. Modifikasi dashboard mobil biasanya jika dashboard sudah usang atau pecah-pecah. Jika hanya ingin ganti warna, maka dicat saja tapi jangan terlalu tebal. Memasang kulit di dashboard juga bisa, tapi perhatikan agar tidak mengganggu fungsi airbag.
  • Kemudi. Modifikasi kemudi bisa dengan melapisi kulit atau diberi efek kayu atau kasmir. Pastikan modifikasi tidak mengganggu airbag kemudi. Selain itu, perhatikan juga bahan pelapis kemudi jangan sampai terlalu licin atau terlalu kasar hingga tidak nyaman dan mengganggu pengemudi dalam mengontrol kendaraan.
  • Pedal. Pedal biasanya dimodifikasi ukuran dan bahannya. Jangan sampai jadi terlalu kecil atau besar jadi sulit untuk diinjak dengan optimal. Perhatikan juga bahannya; jika logam maka lebih licin saat diinjak dan cukup rawan.
  • Persneling. Modifikasi persneling biasanya berupa menambah lapisan di tuas persneling atau mengganti bentuk tuasnya. Pastikan modifikasi tersebut tidak menyulitkan Anda memindahkan transmisi mobil Anda.
  • Lainnya, seperti memasang layar di belakang jok depan atau memasang speaker tambahan. Jika memasang elektronik tambahan, perhatikan jangan sampai sistem kelistrikan mobil kena arus pendek. Perangkat-perangkat ini juga membutuhkan konsumsi listrik dari aki, sehingga aki jelas akan lebih cepat habis.

7. Velg & Ban

Modifikasi velg selain untuk mengubah penampilan kendaraan juga mengubah kendali atas kendaraan. Karena mengubah velg artinya mengubah ukuran velg, berarti mengubah ukuran ban juga. Biasanya velg diganti agar jadi lebih besar dari ukuran awal. Berikut keuntungan dan kerugian mengganti velg mobil / sepeda motor:

Keuntungan Kerugian
Penampilan jadi berbeda, lebih unik. Butuh lebih banyak bensin karena ukuran yang tidak standar pabrik.
Dapat lewat medan sulit. Velg yang lebih besar akan menambah jarak kendaraan dengan tanah (Ground Clearance) sehingga lebih mudah lewat bebatuan, pasir, dan lain-lain. Biasanya velg besar makan ban jadi lebih tipis. Jika ban lebih tipis, maka guncangan akan kurang diredam jadi kendaraan terasa keras.
Membantu pengereman. Ban yang lebih besar akan mencengkram aspal lebih luas. Menghilangkan garansi dan harga penjualan kendaraan tidak sama dengan kendaraan non modifikasi.

 

Beberapa hal yang diperhatikan dalam memodifikasi velg & ban:

  • Mengubah ukuran velg dan ban artinya mengubah pengaturan speedometer dan odometer. Agar tidak terlalu jauh perubahannya, maka usahakan agar diameter roda tetap. Caranya, jika velg bertambah besar maka ban harus jadi lebih tipis. 
  • Ukuran velg modifikasi yang optimal adalah plus 1. Artinya, ukuran velg adalah 1 inci lebih besar dari velg asli. Jika lebih besar maka harga nya jauh lebih mahal tapi performanya tidak sebagus plus 1.
  • Ada tiga tipe velg racing berdasar cara pembuatannya: tempa (forged wheel), tekan (pressured wheel), dan cetak (cast wheel). Forged wheel paling mahal tapi juga paling kuat dan ringan, pressured wheel kualitasnya di bawah forged wheel, dan cast wheel kualitasnya paling bawah.
  • Selain mengganti fisik velg dan ban, Anda juga bisa mengecat velg saja jika hanya ingin mengubah tampilan. 

Selain ukurannya, memilih ban juga harus memperhatikan ulir/kembangan/tapak ban/tread. Ulir ini dibuat sesuai kondisi jalan yang akan dilalui. Kalau tidak cocok maka akan mengganggu fungsi kendaraan atau malah merusak.

Nama Ulir / Kembangan Karakteristik Gambar
Pola Rib Cocok di aspal
Cocok di kecepatan cukup tinggi
Terdengar lebih smooth
Anteng di tikungan, dapat membantu pengereman
Dipakai banyak kendaraan dari MPV sampai bus
Pola ulir rib
Pola Lug Cocok di jalan licin dan berlumpur
Anti selip saat menikung
Suara lebih gaduh
Jika kendaraan dipacu kencang maka akan bergetar
Pola ulir lug
Pola Rib-Lug Gabungan rib & lug, cocok untuk jalan rata dan tidak rata
Biasa dipakai truk dan bus
Pola lug di sisi ban lebih cepat aus daripada pola rib di tengah ban
Pola ulir rib lug
Pola Block Sering disebut ban tahu
Cengkramannya kuat dan tahan selip
Jika dipakai di jalan rata perlu tenaga lebih untuk menggerakkan, jadi boros bensin
Pola ulir block

 

8. Lampu

Pertimbangan sebelum modifikasi lampu kendaraan Anda:

  • Pastikan modifikasi lampu tidak mengganggu sistem kelistrikan kendaraan Anda. Jika daya lampu yang dipasang terlalu besar maka dapat menyebabkan arus pendek.
  • Lampu kendaraan tidak boleh menyilaukan pengguna jalan lain. Setelah dimodifikasi maka setelan fokus atau jarak cahaya harus disesuaikan dengan setelan pabrik.
  • Kendaraan pribadi dilarang pakai strobo/sirine. 
  • Perhatikan aturan warna lampu kendaraan:
    • Putih atau kuning muda: lampu utama dekat, lampu utama jauh, lampu posisi depan, lampu mundur (kecuali sepeda motor).
    • Kuning tua dengan sinar kelap-kelip: lampu penunjuk arah.
    • Merah: lampu rem, lampu posisi belakang.
    • Putih: Lampu penerangan tanda nomor Kendaraan Bermotor di bagian belakang.

Berikut tiga jenis lampu yang biasa dipakai untuk memodifikasi kendaraan:

Halogen High Intensity Discharge (HID) Light Emitting Diode (LED)
Keuntungan
  • Pencahayaan lebih terang (menembus kabut) dan fokus (tidak menyilaukan) dari lampu biasa
  • Daya hidup lebih lama (500-1000 jam)
  • Lebih murah dari HID atau LED
  • Sangat terang
  • Tidak cepat panas
  • Tahan lama (sampai 2000 jam)
  • Lebih terang dari jenis lain
  • Hemat daya
  • Tahan lama (sampai 15 ribu jam)
Kerugian
  • Boros daya
  • Tidak seterang LED
  • Cepat panas
  • Lebih mahal (500 ribu – jutaan)
  • Menyilaukan pengendara lain
  • Butuh daya lebih besar
  • Tidak dapat menembus kabut
  • Kinerja dipengaruhi oleh suhu akibat mesin kendaraan
  • Sedikit lebih mahal dari HID

 

9. Knalpot

Biasanya orang memodifikasi knalpot agar tampilannya makin keren dan suaranya kencang/geber. Perhatikan hal berikut sebelum memodifikasi knalpot:

  • Suara knalpot ada ambang batasnya (dalam satuan desibel/dB). Berikut ketentuan ambang batas suara knalpot sepeda motor:
    • Kurang dari 80 cc = 77 dB
    • 80 – 175 cc = 83 dB
    • Di atas 175 cc = 80 dB
  • Ada dua tipe knalpot, yaitu slip on dan full system. Slip on hanya peredam (muffler) saja. Tidak semua knalpot bisa dipasangi slip on. Full system lengkap terdiri dari leher, header, dan muffler.
  • Ukuran knalpot berbeda-beda (3 inci, 3,5 inci, 4 inci, dan lain-lain). Hitung kombinasi letak mesin, intake manifold, karburator, header, resonator, dan muffler untuk memilih ukuran knalpot yang sesuai. Ukuran knalpot berpengaruh terhadap gas buang.
  • Sesuaikan konfigurasi header dengan desain pipa. Pada mesin 4 silinder, jumlah headernya 4 (6 silinder = 6 header). Konfigurasi header umumnya 4-2-1 (4 header ke 2 saluran lalu ke 1 saluran) atau 4-1 (4 header ke 1 saluran). Konfigurasi header yang tepat membuat pembuangan gas lancar lalu kendaraan tidak boros dan tenaga terdongkrak.
  • Jika transmisi kendaraan Anda manual, maka perhatikan susunan knalpot (header, resonator, dan muffler). Saat ganti gigi, semburan gas meningkat. Butuh susunan knalpot yang tepat agar bisa terbuang teratur. Untuk transmisi otomatis, biasanya konfigurasi knalpot cukup 4-2-1 saja.

Baca juga: Tipe-tipe mobil

The post Modifikasi Motor & Modifikasi Mobil: Aturan / Tujuan / Komponen appeared first on Komunitas Hemat Sikatabis.

]]>
http://komunitas.sikatabis.com/modifikasi-kendaraan/feed/ 0
Merawat Sepeda Motor: Apa yang Dirawat? + Tips Perawatan Sepeda Motor http://komunitas.sikatabis.com/merawat-sepeda-motor/ http://komunitas.sikatabis.com/merawat-sepeda-motor/#respond Mon, 01 Jun 2020 16:15:28 +0000 https://komunitas.sikatabis.com/?p=7703 Merawat sepeda motor penting agar kendaraan tetap aman, nyaman, dan tidak rusak. Berikut beberapa manfaat merawat kendaraan secara rutin: Kendaraan jadi Awet. Sering merawat artinya menjaga kualitas komponen kendaraan. Jika ada sedikit masalah langsung bisa diatasi. Hal ini membuat kualitas kendaraan akan tetap baik meskipun sudah dipakai bertahun-tahun. Penghematan pengeluaran. Jika sering dirawat maka kerusakan …

The post Merawat Sepeda Motor: Apa yang Dirawat? + Tips Perawatan Sepeda Motor appeared first on Komunitas Hemat Sikatabis.

]]>
Merawat sepeda motor penting agar kendaraan tetap aman, nyaman, dan tidak rusak. Berikut beberapa manfaat merawat kendaraan secara rutin:

  • Kendaraan jadi Awet. Sering merawat artinya menjaga kualitas komponen kendaraan. Jika ada sedikit masalah langsung bisa diatasi. Hal ini membuat kualitas kendaraan akan tetap baik meskipun sudah dipakai bertahun-tahun.
  • Penghematan pengeluaran. Jika sering dirawat maka kerusakan kecil akan segera bisa diatasi dan tidak jadi kerusakan besar. Jika kendaraan mengalami kerusakan besar maka kemungkinan harus ganti komponen atau perbaikan skala besar yang tentu malah memakan biaya lebih banyak dari pengeluaran servis/perawatan rutin.
  • Berkendara jadi aman dan nyaman. Komponen yang sering diperhatikan akan terjaga dan resiko kerusakan jadi rendah. Performa kendaraan jadi prima, berkendara jadi nyaman, dan aman dari malfungsi yang membahayakan.
  • Mengurangi resiko mogok. Jika jarang dirawat maka bisa saja tiba-tiba kendaraan Anda rusak, kehabisan bahan (oli, aki, air radiator), dan ujungnya jadi mogok. Anda jadi buang waktu dan dan tenaga jika tiba-tiba kendaraan mogok saat digunakan.
  • Nilai jual kembali lebih tinggi. Jika kualitas kendaraan Anda baik karena rutin dirawat, maka tentu harga jualnya bisa tinggi dibanding dengan kendaraan lain yang sama, setipe, seumuran, tapi kualitasnya kurang baik.

Daftar Isi

 

Komponen yang Dirawat

Merawat kendaraan harus memperhatikan komponen apa dan bagaimana cara merawatnya. Di kendaraan terdapat banyak komponen dan setiap komponen cara merawatnya berbeda-beda. Selain memperhatikan komponen, Anda juga perlu memperhatikan cara Anda berkendara. Pelajari komponen dan tips merawat kendaraan berikut:

1. Aki

Mayoritas kendaraan masih pakai aki basah karena harganya yang terjangkau dan bisa dipakai berulang-ulang. Sekarang kendaraan juga sudah banyak yang pakai aki kering karena lebih praktis tidak perlu isi ulang air terus menerus. Perbandingan aki basah dan aki kering:

Aki Basah Aki Kering
Kelebihan Harga lebih murah Simpel, tidak perlu pakai air aki (sudah pakai gel)
Mudah didapat (masih banyak yang jual) Masa pakai lebih lama
Dapat dipakai berulang-ulang Tidak mudah tumpah karena bentuknya gel
Kekurangan Air aki mudah menguap jadi mudah berkurang Masih jarang dijual bebas
Jika air aki tumpah ke komponen lain dapat bikin karat Harga mahal

 

Cara menjaga aki:

  • Cek kondisi aki. Cek besaran daya yang masih dimiliki aki dengan battery load tester. Jangan sampai Anda tetap memaksakan aki padahal daya yang dimiliki tidak banyak. Bisa-bisa Anda kecolongan dan aki mati. Jika pakai aki basah, periksa kandungan elektrolit / air akinya. Jika air aki tinggal sedikit maka aki tidak kuat untuk menyuplai listrik ke kendaraan. Periksa juga terminal aki nya apakah longgar, karatan, atau jamuran. Kencangkan, bersihkan dengan air panas (jika jamuran), atau ganti jika kondisinya terlalu buruk.

Periksa apakah ada kebocoran aki. Jika ada, maka harus diganti karena air aki dapat merusak komponen lain di sekitarnya. 

  • Perhatikan beban penggunaan aki. Jangan memasang lampu atau klakson atau aksesoris kelistrikan lain yang melebihi batas yang dianjurkan karena akan membebani aki. Jangan lupa matikan komponen kelistrikan (lampu, radio, AC, dan lain-lain) saat kendaraan Anda mati agar tegangan listrik dari aki stabil saat kendaraan dinyalakan kembali.
  • Panaskan kendaraan. Jika kendaraan tidak sering dipanaskan (saat jarang digunakan), maka daya aki akan berkurang sendiri (self discharge). Untuk sepeda motor: panaskan sepeda motor 15 – 20 menit (aki basah) atau 5 – 10 menit (aki kering) setiap hari. Jika sulit menyalakan sepeda motor dengan starter elektrik, maka jangan dipaksa; gunakan starter manual (kaki). 

Gejala aki mulai bermasalah (soak):

  • Kendaraan susah dinyalakan. Saat di-starter muncul suara “tek-tek-tek” atau “tret-tret-tret”.
  • Kinerja komponen kelistrikan tidak optimal = lampu redup, klakson tidak nyaring, dan sebagainya. 
  • Saat aki dibuka: Sel-sel aki berserat, kerut, atau bengkok. Air aki juga nampak keruh.
  • Jika aki sudah rusak maka akan menggembung (masalah yang sama seperti baterai HP yang rusak).

2. Oli

Untuk sepeda motor, ganti oli biasanya jika sudah 2 – 4 ribu kilometer. Jika jalanan yang sering dilalui macet, maka ganti oli saat masih 2 ribu. Ganti oli juga dapat dilakukan jika tarikan mesin sudah tidak enak. Biasanya masyarakat yang menggunakan sepeda motor untuk bekerja seperti kurir atau ojek online maka ganti oli bisa tiap 10.000 kilometer atau bahkan seminggu sekali.

Khusus untuk sepeda motor matic, selain oli mesin ada juga oli gardan untuk pelumasan sistem transmisi. Oli gardan ini diganti setiap dua kali ganti oli. Misalnya, jika oli mesin diganti tiap 4 ribu kilometer maka oli gardan diganti tiap 8 ribu kilometer. Sama seperti oli mesin, jika tarikan sudah tidak nyaman maka sebaiknya ganti juga oli gardannya.

Ganti oli juga tergantung kekentalan/viskositas olinya. Kekentalan oli ditunjukkan dengan kode SAE (Society of Automotive Engineering) pada wadahnya. Jika kode SAE = 20W-50, maka oli tidak terlalu kentar jadi ganti oli bisa 3 – 5 ribu kilometer sekali. Jika kode SAE = 10W-40, maka termasuk oli kental dan bisa ganti jika sudah 10 ribu kilometer.

Selain ganti oli, perhatikan hal berikut:

  • Ganti juga filter oli. Untuk mobil = saat sudah lebih dari 20 kilometer atau 8 bulan sekali. Untuk sepeda motor = tiap 2 kali ganti oli. Ganti juga filter oli saat Anda mengganti merek oli yang dipakai.
  • Cek kondisi oli saat beli kendaraan bekas. Jika oli sudah hitam pekat, tengik, atau jadi putih susu (kena air), maka harus langsung diganti. 
  • Cek kondisi pompa oli. Jika terganggu, maka proses pendinginan mesin akan terganggu.

3. Radiator

Radiator berfungsi untuk menjaga suhu kendaraan agar tetap di kisaran 80 – 90 derajat celcius. Selain mobil, kini sepeda motor juga dilengkapi radiator. Berikut cara merawat radiator kendaraan Anda:

  • Cek bagian radiator:
      • Selang radiator yang mengalirkan pendingin ke mesin. Suhu dan tekanan air membuat daya tahan selang menurun. Pastikan ganti selang jika kondisi sudah tidak bagus. Jika tidak diganti maka sirkulasi pendingin bisa terganggu dan selang sobek. Akibatnya mesin bisa terlalu panas dan mesin mati.
      • Tutup radiator yang berupa pegas/karet penyekat jangan sampai kendur.
      • Klem/pengikat selang yang terbuat dari besi/baja harus Anda pastikan agar mengikat selang agar tidak bocor. Jangan juga mengikat selang terlalu kuat karena dapat menyobek selang.
      • Kipas pendingin Anda periksa cairan silikon dan tali kipasnya agar berfungsi baik. Bersihkan juga kipas radiator sepeda motor dari kotoran, debu, dan lumpur.
      • Cover radiator di sepeda motor harus pilih yang sesuai. Jika terlalu rapat akan mengganggu aliran udara jadi pendinginan tidak maksimal. Jika terlalu renggang maka rawan kemasukan benda asing dan membuat kisi-kisi penyok.
      • Kisi-kisi radiator di sepeda motor jangan samapi kena semprotan air tekanan tinggi karena mudah penyok. Bersihkan dengan sikat gigi bekas, dan jika penyok bisa dibetulkan dengan tusuk gigi.
  • Air radiator:
    • Isi air radiator sesuai ketentuannya. Jika kurang air maka mesin akan overheat, jika terlalu penuh maka dapat meningkatkan tekanan dan membuat selang pecah. 
    • Isi cairan radiator secara berkala dan jangan sampai kosong/kekurangan.
    • Hindari mengisi radiator dengan air keran. Air keran kadang mengandung besi yang dapat membuat radiator berkarat. Gunakan radiator coolant yang khusus untuk kendaraan Anda.
  • Bersihkan/kuras tangki radiator. Agar radiator bersih dari bahan korosif Anda dapat menguras tangki minimal 2 minggu sekali, tapi idealnya tiap 2 kali ganti oli. Berikut cara menguras tangki radiator:
  1. Pastikan mesin kendaraan dingin. 
  2. Buka penutup pembuangan cairan di bagian bawah radiator lalu keluarkan semua cairan di radiator.
  3. Tutup pembuangan lalu buka penutup utama di atas radiator. Tambahkan cairan penguras / radiator flush (jika ada) dan air bersih hingga penuh. Jangan tutup tangki radiator.
  4. Hidupkan mesin lalu panaskan 10 – 15 menit. Anda bisa injak gas sampai putaran mesin mencapai 10.000 – 1500 rpm. Jika cairan di radiator berkurang selama pemanasan, tambahkan lagi sampai penuh.
  5. Matikan dan biarkan mesin dingin, kemudian buka penutup pembuangan di bagian bawah dan biarkan cairan keluar.
  6. Alirkan air bersih ke tangki radiator agar membilas tangki dan keluar lewat lubang pembuangan bawah.
  • Atur ritme pendinginan, terutama di kendaraan tua. Jangan memacu terus kendaraan saat indikator radiator sudah di tanda merah / menunjukkan radiator panas.

4. Kaki-kaki

Kaki-kaki adalah rangkaian untuk menstabilkan kendaraan. Komponennya terdiri dari shockbreaker, bushing arm, bearing, suspension, tie rod, ball joint, dan lain-lain. 

Cara merawat kaki-kaki kendaraan:

  • Jalankan kendaraan perlahan dan hindari jalan berlubang. Melaju di jalan rusak dengan kecepatan tinggi dapat mengguncang kaki-kaki.
  • Gunakan velg yang sesuai dengan spesifikasi. Hati-hati jika memodifikasi velg kendaraan karena rawan merusak kaki-kaki.

5. Ban

Perawatan kendaraan harus juga memperhatikan kondisi ban. Cara merawat ban:

  • Rutin periksa kondisi ban:
    • Bersihkan ban dari kotoran, lumpur, dan kotoran lain. Jika terus menempel maka dapat mengeras dan merusak ban. 
    • Jangan sampai ban aus dan alurnya tidak terlihat lagi. Jika aus, maka berbahaya karena dapat selip dan kendaraan jadi tergelincir.
    • Hindari terlalu sering menyemir ban karena dapat membuat ban kering dan mengurangi elastisitas serta kemampuan gesekannya. Maksimal 1 bulan sekali saja.
    • Periksa pentil ban. Pastikan tidak lepas atau bocor. 
  • Tukar posisi (rotasi ban). Tukar posisi ban mobil Anda (yang depan jadi belakang dan sebaliknya). Ban depan lebih cepat aus karena untuk berbelok dan mengerem mobil, jadi merotasi dapat mencegah agar keausan ban tidak jauh berbeda satu sama lain. Rotasi baiknya tiap 10 ribu kilometer sekali.
  • Periksa tekanan udara:
    • Sepeda motor: ban depan 32 – 34 psi, ban belakang 39 – 41 psi.
    • Jika tekanan udara kurang = ban mudah bocor, kendaraan susah dikontrol, tarikan berat jadi butuh banyak BBM. Tekanan udara berlebihan =  ban lebih keras, mudah aus, kendaraan terasa kasar.
    • Mengisi ban dengan nitrogen dapat meredam panas dan menjaga tekanan udara ban lebih stabil.
  • Perhatikan cara berkendara Anda:
    • Kurangi beban kendaraan Anda. Beban berat akan membuat ban menanggung beban yang makin berat.
    • Hindari rem mendadak/hard brake karena dapat membuat sebagian roda mudah aus.
    • Hindari parkir di tempat panas karena dapat membuat ban keras dan retak-retak.Untuk sepeda motor: gunakan standar tengah saat parkir untuk mengurangi beban samping ban yang dapat menyebabkan aus.
  • Perhatikan ukuran & jenis ban. Sesuaikan ukuran ban dengan ukuran velg dan ukuran kendaraan Anda. pastikan juga jenis ban sesuai; jenis ban untuk off-road dan untuk kendaraan perkotaan tentu berbeda.
  • Ganti ban, terutama jika sudah sering ditambal. Ban yang sudah sering ditambal artinya sudah aus dan tidak layak digunakan. Selain itu, jika Tread Wear Indicator (TWI) sudah muncul maka sudah perlu diganti. TWI terletak di dalam alur ban, jadi akan muncul jika alur sudah aus.

6. Lampu

Kap lampu dapat menguning/kusam jika tidak dirawat. Selain nampak tidak bagus, lampu buram dapat mengurangi cahaya yang dipancarkan bohlam. Cara merawat lampu kendaraan Anda:

  • Gunakan lampu dengan jenis dan daya yang sesuai:
    • Jika terlalu besar daya nya maka bohlam menghasilkan panas berlebih. Pancaran panas ini membuat lampu jadi kuning, selain juga memakan banyak tenaga dari aki.
    • Spesifikasi kelistrikan lampu yang tidak sesuai juga dapat menyebabkan arus pendek.
  • Perhatikan karet penutup bohlam. Jika robek dapat menyebabkan masuknya debu jadi harus diganti.
  • Perhatikan seal penutup mika. Jika rusak atau robek dapat menyebabkan kotoran masuk jadi harus diganti.
  • Jaga kebersihan kap mesin mobil. Kotoran dari kap dapat masuk ke lampu dari ruang mesin.
  • Parkir di tempat teduh. Sinar UV dapat membuat kaca lampu menguning. Atau gunakan cairan anti UV atau Wax untuk melindungi kaca lampu.
  • Cuci kaca lampu setelah kendaraan terguyur hujan. Hujan dapat menggores kaca lampu dan membuat kotoran masuk, jadi perlu dicuci agar tidak kotor.

 

Lampu motor
Lampu motor (Pixabay)

 

Jika lampu sudah menguning, Anda bisa membersihkannya dengan cara berikut:

  1. Lepas mika/kaca lampu dari dudukannya.
  2. Cuci kaca lampu dengan deterjen pekat untuk menghilangkan jamur. Pastikan bagian dalam juga dapat terjangkau; gunakan kain halus.
  3. Keringkan di bawah sinar matahari agar goresan pada kaca lampu terlihat.
  4. Oleskan kompon/kumpon (untuk memoles cat) pada permukaan kaca lalu putar berulang dengan kain halus. Jangan gosok terlalu keras dan lama.
  5. Jika goresan/baret parah, maka bisa pakai amplas kertas campur air untuk menggosok permukaan. Jangan gosok terlalu keras dan lama.
  6. Cuci kaca lampu dengan deterjen pekat lalu bilas. Keringkan dengan lap chamois agar tidak menggores permukaannya.
  7. Pasang kembali mika lampu ke dudukannya.

7. Bodi

Bodi kendaraan yang tidak terawat akan terlihat kusam, kotor, dan bahkan bisa berkarat/keropos. Beberapa hal yang menyebabkan bodi kendaraan Anda kotor:

  • Kotoran burung, apalagi jika sudah keras. Jika masih basah bisa langsung dibilas, tapi jika sudah keras maka harus berhati-hati agar tidak menggores bodi.
  • Partikel kotoran di udara, terutama asam nitrat yang dapat merusak lapisan cat kendaraan Anda.
  • Pemoles cat yang tidak digunakan dengan hati-hati maka malah dapat mengikir cat kendaraan Anda.
  • Garam di air/udara (sekitar pantai) dapat mempercepat proses korosi/karat bodi kendaraan Anda.
  • Sinar UV yang dapat membuat cat kendaraan Anda pudar.

Cara merawat bodi mobil dan sepeda motor Anda:

  • Parkir kendaraan Anda di tempat teduh, terhindari dari sinar matahari, udara langsung, dan UV. Ini untuk menjaga agar kendaraan Anda tidak kena kotoran burung, paparan UV, atau partikel kotoran udara lainnya.
  • Rajin bersihkan kendaraan Anda. Anda bisa pakai jasa cuci mobil atau cuci motor. Jika ingin cuci sendiri, perhatikan hal berikut:
    • Gunakan sistem 2 ember; 1 ember berisi cairan pembersih + air, 1 ember untuk membilas lap Anda setiap habis digunakan membasuh kendaraan.
    • Cuci kendaraan setelah kena hujan. Saat hujan, lumpur dan kotoran dapat terciprat ke bodi kendaraan. Selain itu, hujan juga mengandung asam yang dapat merusak cat kendaraan Anda.
    • Jangan sembarangan pakai cairan pembersih, apalagi pakai sabun/deterjen. Pakaialah shampo khusus untuk membersihkan sepeda motor atau mobil.
    • Gunakan kain lembut seperi chamois untuk mengelap kendaraan yang basah. Untuk mencuci, bisa pakai kain lembut atau spons dengan pori-pori besar.
  • Pakai waxing untuk memberi lapisan lilin di kendaraan Anda. Lapisan ini berguna untuk melindungi bodi dari sinar matahari dan polutan. Waxing biasanya diberikan 2-3 bulan sekali.
  • Jika Anda merasa bodi kendaraan Anda sudah jelek, Anda bisa cat ulang atau memberi stiker yang dapat juga melindungi cat asli kendaraan Anda.
  • Tutup kendaraan Anda dengan sarung kendaraan. Cover sepeda motor atau cover mobil ini dapat menjadi tambahan pelindungan bodi. Tapi, jangan tutupi kendaraan saat kondisi basah (sehabis dicuci atau hujan). Keadaan lembab dan tertutup dapat membuat cat kendaraan kusam.

8. Rem

Rem harus dirawat karena jika rem bermasalah maka akan membahayakan penumpang sepeda motor. Tips merawat rem sepeda motor:

  • Periksa rem pada 500 km pertama atau 1 bulan lalu periksa lagi setiap 2500 km atau 3 bulan.
  • Cek dan ganti minyak rem secara rutin. Ganti minyak rem setiap 2 tahun sekali atau saat sudah sampai 240.000 km.
  • Periksa cairan dan selang rem setiap 2.500 atau 3 bulan sekali. Selang sebaiknya diganti setiap 4 tahun dan cairan rem setiap 2 tahun.
  • Segera ganti kanvas rem jika sudah menipis. 
  • Jika handel rem sudah terasa keras untuk ditekan, ganti seal masternya.

 

Tips Merawat Sepeda Motor

Selain merawat komponen, perilaku berkendara juga diperhatikan. Berikut tips bagaimana perilaku berkendara sepeda motor Anda dapat membantu merawat mobil sehingga lebih awet.

1. Beban

Karena kapasitas sepeda motor hanya 2 orang, maka beban sepeda motor biasanya tidak lebih dari 120 – 130 kg (dengan asumsi rata-rata berat satu orang tidak lebih dari 60 – 65 kg). Jika rata-rata satu orang beratnya 50 kg, maka beban penumpang adalah 100 kg. Sisa 20 – 30 kg untuk membawa barang bawaan. Perhatikan hal ini jika Anda memutuskan untuk memasang top box/side box untuk membawa lebih banyak beban barang Anda. Tiap sepeda motor beda kekuatan menahan bebannya. Sepeda motor dengan bodi besar seperti tipe sport dan touring bisa bawa beban lebih banyak.

2. Servis/Tune Up

Servis sepeda motor tidak hanya dilakukan sekali dalam jangka waktu tertentu. Hal ini karena banyak macam servis sepeda motor yang berbeda jangka waktunya (dan semua perlu rutin dilakukan agar mobil terawat). Berbagai macam servis sepeda motor tersebut yaitu:

  1. Servis tahun pertama (gratis) di bengkel resmi. Biasanya dalam setahun ada 4 kali servis yaitu saat 500 km, 20.000 km, 40.000, dan 80.000 km. 
  2. Tune up rutin untuk tahu kondisi sepeda motor seperti tekanan ban, rantai, injeksi, karburator, radiator, kelistrikan, dan lainnya. Biaya servis sepeda motor berbeda-beda. Untuk sepeda motor bebek atau matic biasanya lebih murah daripada sepeda motor sport.

3. Memilih Spare Part

Dalam kondisi umum, spare part resmi tentu lebih baik daripada spare part KW. Meskipun begitu, karena harganya yang mahal, banyak orang tetap membeli spare part KW karena menganggap kualitasnya tidak jauh beda tapi harganya jauh lebih murah. Berikut tips memilih spare part mobil:

  • Usahakan membeli yang original. Spare part original ini punya ciri biasanya dibeli spare part di toko resmi, terdapat stiker hologram penanda keaslian, serta ada garansi.
  • Beli spare part sesuai kebutuhan apa yang akan diganti. Tentu saja Anda tidak perlu beli spare part lain jika memang belum diganti.
  • Hindari beli spare part bekas. Tapi jika memang harus beli spare part bekas, maka perhatikan hal berikut:
    • Lihat kualitasnya. Pastikan wujud spare part masih bagus dan masih bisa menjalankan fungsinya dengan optimal.
    • Hindari beli spare part bekas online karena Anda tidak dapat mengetahui secara langsung kualitasnya.
    • Perhatikan harga spare partnya. Jika terlalu murah, maka patut waspada karena bisa jadi spare part tersebut abal-abal atau kualitasnya sudah buruk. Jika harganya tidak terlalu jauh dari spare part baru, sebaiknya beli spare part baru saja.
    • Ketahui alasan pemilik lama menjual spare part tersebut. Jika pemilik sebelumnya tidak bisa menjelaskan dengan baik, maka waspada apakah spare part tersebut rusak dan sebenarnya memang sudah tidak bisa dipakai.
  • Jika Anda membeli spare part secara online, perhatikan hal berikut:
    • Cari dulu informasi harga spare part di pasaran. Jika harga terlampau murah maka patut diwaspadai apakah spare part tersebut benar asli atau tidak asli (KW, imitasi, atau bahkan palsu).
    • Baca keterangan produk. Biasanya judul produk ditulis untuk menarik perhatian, padahal keterangannya cukup berbeda. 
    • Biasakan membeli dari penjual yang kredibel (verified), punya reputasi bagus (bintang nya tinggi) atau di toko resmi spare part yang memang menjual spare part secara online.
    • Baca testimoni para pembeli sebelumnya. Anda akan tahu bagaimana kualitas spare part tersebut langsung lewat pengalaman orang lain.

Baca juga:

The post Merawat Sepeda Motor: Apa yang Dirawat? + Tips Perawatan Sepeda Motor appeared first on Komunitas Hemat Sikatabis.

]]>
http://komunitas.sikatabis.com/merawat-sepeda-motor/feed/ 0
Merawat Mobil: Apa yang Dirawat? + Tips Perawatan Mobil http://komunitas.sikatabis.com/merawat-mobil/ http://komunitas.sikatabis.com/merawat-mobil/#respond Mon, 01 Jun 2020 16:14:45 +0000 https://komunitas.sikatabis.com/?p=7674 Merawat mobil penting agar kendaraan tetap aman, nyaman, dan tidak rusak. Berikut beberapa manfaat merawat kendaraan secara rutin: Kendaraan jadi Awet. Sering merawat artinya menjaga kualitas komponen kendaraan. Jika ada sedikit masalah langsung bisa diatasi. Hal ini membuat kualitas kendaraan akan tetap baik meskipun sudah dipakai bertahun-tahun. Penghematan pengeluaran. Jika sering dirawat maka kerusakan kecil …

The post Merawat Mobil: Apa yang Dirawat? + Tips Perawatan Mobil appeared first on Komunitas Hemat Sikatabis.

]]>
Merawat mobil penting agar kendaraan tetap aman, nyaman, dan tidak rusak. Berikut beberapa manfaat merawat kendaraan secara rutin:

  • Kendaraan jadi Awet. Sering merawat artinya menjaga kualitas komponen kendaraan. Jika ada sedikit masalah langsung bisa diatasi. Hal ini membuat kualitas kendaraan akan tetap baik meskipun sudah dipakai bertahun-tahun.
  • Penghematan pengeluaran. Jika sering dirawat maka kerusakan kecil akan segera bisa diatasi dan tidak jadi kerusakan besar. Jika kendaraan mengalami kerusakan besar maka kemungkinan harus ganti komponen atau perbaikan skala besar yang tentu malah memakan biaya lebih banyak dari pengeluaran servis/perawatan rutin.
  • Berkendara jadi aman dan nyaman. Komponen yang sering diperhatikan akan terjaga dan resiko kerusakan jadi rendah. Performa kendaraan jadi prima, berkendara jadi nyaman, dan aman dari malfungsi yang membahayakan.
  • Mengurangi resiko mogok. Jika jarang dirawat maka bisa saja tiba-tiba kendaraan Anda rusak, kehabisan bahan (oli, aki, air radiator), dan ujungnya jadi mogok. Anda jadi buang waktu dan dan tenaga jika tiba-tiba kendaraan mogok saat digunakan.
  • Nilai jual kembali lebih tinggi. Jika kualitas kendaraan Anda baik karena rutin dirawat, maka tentu harga jualnya bisa tinggi dibanding dengan kendaraan lain yang sama, setipe, seumuran, tapi kualitasnya kurang baik.

Daftar Isi

 

Komponen yang Dirawat

Merawat kendaraan harus memperhatikan komponen apa dan bagaimana cara merawatnya. Di kendaraan terdapat banyak komponen dan setiap komponen cara merawatnya berbeda-beda. Selain memperhatikan komponen, Anda juga perlu memperhatikan cara Anda berkendara. Pelajari komponen dan tips merawat kendaraan berikut:

1. Aki

Mayoritas kendaraan masih pakai aki basah karena harganya yang terjangkau dan bisa dipakai berulang-ulang. Sekarang kendaraan juga sudah banyak yang pakai aki kering karena lebih praktis tidak perlu isi ulang air terus menerus. Perbandingan aki basah dan aki kering:

Aki Basah Aki Kering
Kelebihan Harga lebih murah Simpel, tidak perlu pakai air aki (sudah pakai gel)
Mudah didapat (masih banyak yang jual) Masa pakai lebih lama
Dapat dipakai berulang-ulang Tidak mudah tumpah karena bentuknya gel
Kekurangan Air aki mudah menguap jadi mudah berkurang Masih jarang dijual bebas
Jika air aki tumpah ke komponen lain dapat bikin karat Harga mahal

 

Cara menjaga aki:

  • Cek kondisi aki. Cek besaran daya yang masih dimiliki aki dengan battery load tester. Jangan sampai Anda tetap memaksakan aki padahal daya yang dimiliki tidak banyak. Bisa-bisa Anda kecolongan dan aki mati. Jika pakai aki basah, periksa kandungan elektrolit / air akinya. Jika air aki tinggal sedikit maka aki tidak kuat untuk menyuplai listrik ke kendaraan. Periksa juga terminal aki nya apakah longgar, karatan, atau jamuran. Kencangkan, bersihkan dengan air panas (jika jamuran), atau ganti jika kondisinya terlalu buruk.

Periksa apakah ada kebocoran aki. Jika ada, maka harus diganti karena air aki dapat merusak komponen lain di sekitarnya. Jika mobil akan tidak digunakan dalam waktu lama, maka lepaskan kabel aki agar listrik tidak mengalir terus. Jangan juga mematikan mesin sambil menyalakan AC dan pemutar musik di kondisi panas (saat mobil diparkir). Hal ini karena aki dipaksa bekerja tanpa diberi asupan daya (karena mesin mati) jadi aki akan mudah habis.

  • Perhatikan beban penggunaan aki. Jangan memasang lampu atau klakson atau aksesoris kelistrikan lain yang melebihi batas yang dianjurkan karena akan membebani aki. Jangan lupa matikan komponen kelistrikan (lampu, radio, AC, dan lain-lain) saat kendaraan Anda mati agar tegangan listrik dari aki stabil saat kendaraan dinyalakan kembali.
  • Panaskan kendaraan. Jika kendaraan tidak sering dipanaskan (saat jarang digunakan), maka daya aki akan berkurang sendiri (self discharge). Untuk mobil: biasakan memanaskan mesin mobil 5 hingga 10 menit setiap hari. 

Gejala aki mulai bermasalah (soak):

  • Kendaraan susah dinyalakan. Saat di-starter muncul suara “tek-tek-tek” atau “tret-tret-tret”.
  • Kinerja komponen kelistrikan tidak optimal = lampu redup, klakson tidak nyaring, dan sebagainya. 
  • Saat aki dibuka: Sel-sel aki berserat, kerut, atau bengkok. Air aki juga nampak keruh.
  • Jika aki sudah rusak maka akan menggembung (masalah yang sama seperti baterai HP yang rusak).

2. Oli

Ganti oli untuk mobil baru = saat 1.000 kilometer pertama. Ganti oli selanjutnya saat sudah mencapai 2500 kilometer. Dua kali ganti oli pertama ini biasanya masih gratis (fasilitas aftersale kendaraan). Ganti oli selanjutnya biasanya saat mobil mencapai 10.000 kilometer. Tapi jika kondisi berkendara Anda tidak wajar seperti sering kena macet (di Jakarta), maka 5.000 kilometer juga sebaiknya ganti. Hal ini karena meskipun jarak tempuh kendaraan belum jauh tapi mesin tetap bekerja keras dalam keadaan macet. 

Ganti oli juga tergantung kekentalan/viskositas olinya. Kekentalan oli ditunjukkan dengan kode SAE (Society of Automotive Engineering) pada wadahnya. Jika kode SAE = 20W-50, maka oli tidak terlalu kentar jadi ganti oli bisa 3 – 5.000 kilometer sekali. Jika kode SAE = 10W-40, maka termasuk oli kental dan bisa ganti jika sudah 10.000 kilometer. 

Selain ganti oli, perhatikan hal berikut:

  • Ganti juga filter oli. Untuk mobil = saat sudah lebih dari 20 kilometer atau 8 bulan sekali. Untuk sepeda motor = tiap 2 kali ganti oli. Ganti juga filter oli saat Anda mengganti merek oli yang dipakai.
  • Cek kondisi oli saat beli kendaraan bekas. Jika oli sudah hitam pekat, tengik, atau jadi putih susu (kena air), maka harus langsung diganti. 
  • Cek kondisi pompa oli. Jika terganggu, maka proses pendinginan mesin akan terganggu.

3. Radiator

Radiator berfungsi untuk menjaga suhu kendaraan agar tetap di kisaran 80 – 90 derajat celcius. Selain mobil, kini sepeda motor juga dilengkapi radiator. Berikut cara merawat radiator kendaraan Anda:

  • Cek bagian radiator:
    • Selang radiator yang mengalirkan pendingin ke mesin. Suhu dan tekanan air membuat daya tahan selang menurun. Pastikan ganti selang jika kondisi sudah tidak bagus. Jika tidak diganti maka sirkulasi pendingin bisa terganggu dan selang sobek. Akibatnya mesin bisa terlalu panas dan mesin mati.
    • Tutup radiator yang berupa pegas/karet penyekat jangan sampai kendur.
    • Klem/pengikat selang yang terbuat dari besi/baja harus Anda pastikan agar mengikat selang agar tidak bocor. Jangan juga mengikat selang terlalu kuat karena dapat menyobek selang.
    • Kipas pendingin Anda periksa cairan silikon dan tali kipasnya agar berfungsi baik. Bersihkan juga kipas radiator sepeda motor dari kotoran, debu, dan lumpur.
    • Cover radiator di sepeda motor harus pilih yang sesuai. Jika terlalu rapat akan mengganggu aliran udara jadi pendinginan tidak maksimal. Jika terlalu renggang maka rawan kemasukan benda asing dan membuat kisi-kisi penyok.
    • Kisi-kisi radiator di sepeda motor jangan samapi kena semprotan air tekanan tinggi karena mudah penyok. Bersihkan dengan sikat gigi bekas, dan jika penyok bisa dibetulkan dengan tusuk gigi.
  • Air radiator:
    • Isi air radiator sesuai ketentuannya. Jika kurang air maka mesin akan overheat, jika terlalu penuh maka dapat meningkatkan tekanan dan membuat selang pecah.
    • Isi cairan radiator secara berkala dan jangan sampai kosong/kekurangan.
    • Hindari mengisi radiator dengan air keran. Air keran kadang mengandung besi yang dapat membuat radiator berkarat. Gunakan radiator coolant yang khusus untuk kendaraan Anda.
  • Bersihkan/kuras tangki radiator. Agar radiator bersih dari bahan korosif Anda dapat menguras tangki minimal 2 minggu sekali, tapi idealnya tiap 2 kali ganti oli. Berikut cara menguras tangki radiator:
    1. Pastikan mesin kendaraan dingin. 
    2. Buka penutup pembuangan cairan di bagian bawah radiator lalu keluarkan semua cairan di radiator.
    3. Tutup pembuangan lalu buka penutup utama di atas radiator. Tambahkan cairan penguras / radiator flush (jika ada) dan air bersih hingga penuh. Jangan tutup tangki radiator.
    4. Hidupkan mesin lalu panaskan 10 – 15 menit. Di mobil, Anda bisa injak gas sampai putaran mesin mencapai 1.000 – 1500 rpm. Jika cairan di radiator berkurang selama pemanasan, tambahkan lagi sampai penuh.
    5. Matikan dan biarkan mesin dingin, kemudian buka penutup pembuangan di bagian bawah dan biarkan cairan keluar.
    6. Alirkan air bersih ke tangki radiator agar membilas tangki dan keluar lewat lubang pembuangan bawah.
  • Atur ritme pendinginan, terutama di kendaraan tua. Jangan memacu terus kendaraan saat indikator radiator sudah di tanda merah / menunjukkan radiator panas.

4. Kaki-kaki

Kaki-kaki adalah rangkaian untuk menstabilkan kendaraan. Komponennya terdiri dari shockbreaker, bushing arm, bearing, suspension, tie rod, ball joint, dan lain-lain. 

Cara merawat kaki-kaki kendaraan:

  • Jalankan kendaraan perlahan dan hindari jalan berlubang. Melaju di jalan rusak dengan kecepatan tinggi dapat mengguncang kaki-kaki.
  • Untuk cek: 
    • Coba pacu mobil di jalan lurus dengan kecepatan tinggi;
      • Jika mobil terasa limbung maka ada kemungkinan shockbreaker rusak dan harus diganti.
      • Jika cenderung melenceng ke kiri atau kanan, maka ada masalah di bushing arm.
      • Jika kemudi berat saat digerakkan maka ada masalah di bushing stabilizer.
    • Coba dongkrak roda:
      • Putar roda secara manual satu per satu. Jika ada suara bising/gemuruh artinya bearing mengalami masalah dan perlu diganti.
      • Tahan kemudi agar roda tidak bergerak, lalu goncang roda beberapa kali. Jika terasa tidak stabil/tidak kencang maka komponen tie rod atau ball joint aus/bermasalah.
    • Parkir mobil Anda. Jika salah satu roda miring tak wajar atau tidak lurus maka mobil perlu di spooring dan balancing.
  • Parkir mobil Anda di tempat rata agar beban mobil bisa tersebar dan tidak membebani satu sisi roda saja.
  • Gunakan velg yang sesuai dengan spesifikasi. Hati-hati jika memodifikasi velg kendaraan karena rawan merusak kaki-kaki.

5. Ban

Perawatan kendaraan harus juga memperhatikan kondisi ban. Cara merawat ban:

  • Rutin periksa kondisi ban:
    • Bersihkan ban dari kotoran, lumpur, dan kotoran lain. Jika terus menempel maka dapat mengeras dan merusak ban. 
    • Jangan sampai ban aus dan alurnya tidak terlihat lagi. Jika aus, maka berbahaya karena dapat selip dan kendaraan jadi tergelincir.
    • Hindari terlalu sering menyemir ban karena dapat membuat ban kering dan mengurangi elastisitas serta kemampuan gesekannya. Maksimal 1 bulan sekali saja.
    • Periksa pentil ban. Pastikan tidak lepas atau bocor. 
  • Tukar posisi (rotasi ban). Tukar posisi ban mobil Anda (yang depan jadi belakang dan sebaliknya). Ban depan lebih cepat aus karena untuk berbelok dan mengerem mobil, jadi merotasi dapat mencegah agar keausan ban tidak jauh berbeda satu sama lain. Rotasi baiknya tiap 10.000 kilometer sekali.
  • Periksa tekanan udara:
    • Ban depan 30 – 32 psi, ban belakang 36 – 40 psi.
    • Jika tekanan udara kurang = ban mudah bocor, kendaraan susah dikontrol, tarikan berat jadi butuh banyak BBM. Tekanan udara berlebihan =  ban lebih keras, mudah aus, kendaraan terasa kasar.
    • Mengisi ban dengan nitrogen dapat meredam panas dan menjaga tekanan udara ban lebih stabil.
  • Perhatikan cara berkendara Anda:
    • Kurangi beban kendaraan Anda. Beban berat akan membuat ban menanggung beban yang makin berat.
    • Hindari rem mendadak/hard brake karena dapat membuat sebagian roda mudah aus.
    • Hindari parkir di tempat panas karena dapat membuat ban keras dan retak-retak.
  • Perhatikan ukuran & jenis ban. Sesuaikan ukuran ban dengan ukuran velg dan ukuran kendaraan Anda. pastikan juga jenis ban sesuai; jenis ban untuk off-road dan untuk kendaraan perkotaan tentu berbeda.
  • Ganti ban, terutama jika sudah sering ditambal. Ban yang sudah sering ditambal artinya sudah aus dan tidak layak digunakan. Selain itu, jika Tread Wear Indicator (TWI) sudah muncul maka sudah perlu diganti. TWI terletak di dalam alur ban, jadi akan muncul jika alur sudah aus.

6. Lampu

Kap lampu dapat menguning/kusam jika tidak dirawat. Selain nampak tidak bagus, lampu buram dapat mengurangi cahaya yang dipancarkan bohlam. Cara merawat lampu kendaraan Anda:

  • Gunakan lampu dengan jenis dan daya yang sesuai:
    • Jika terlalu besar daya nya maka bohlam menghasilkan panas berlebih. Pancaran panas ini membuat lampu jadi kuning, selain juga memakan banyak tenaga dari aki.
    • Spesifikasi kelistrikan lampu yang tidak sesuai juga dapat menyebabkan arus pendek.
  • Perhatikan karet penutup bohlam. Jika robek dapat menyebabkan masuknya debu jadi harus diganti.
  • Perhatikan seal penutup mika. Jika rusak atau robek dapat menyebabkan kotoran masuk jadi harus diganti.
  • Jaga kebersihan kap mesin mobil. Kotoran dari kap dapat masuk ke lampu dari ruang mesin.
  • Parkir di tempat teduh. Sinar UV dapat membuat kaca lampu menguning. Atau gunakan cairan anti UV atau Wax untuk melindungi kaca lampu.
  • Cuci kaca lampu setelah kendaraan terguyur hujan. Hujan dapat menggores kaca lampu dan membuat kotoran masuk, jadi perlu dicuci agar tidak kotor.

Jika lampu sudah menguning, Anda bisa membersihkannya dengan cara berikut:

  1. Lepas mika/kaca lampu dari dudukannya.
  2. Cuci kaca lampu dengan deterjen pekat untuk menghilangkan jamur. Pastikan bagian dalam juga dapat terjangkau; gunakan kain halus.
  3. Keringkan di bawah sinar matahari agar goresan pada kaca lampu terlihat.
  4. Oleskan kompon/kumpon (untuk memoles cat) pada permukaan kaca lalu putar berulang dengan kain halus. Jangan gosok terlalu keras dan lama.
  5. Jika goresan/baret parah, maka bisa pakai amplas kertas campur air untuk menggosok permukaan. Jangan gosok terlalu keras dan lama.
  6. Cuci kaca lampu dengan deterjen pekat lalu bilas. Keringkan dengan lap chamois agar tidak menggores permukaannya.
  7. Pasang kembali mika lampu ke dudukannya.

7. Wiper

Cara merawat wiper mobil agar awet:

  • Cek karet wiper. Karet ini berfungsi untuk menghalau dan membersihkan debu, kotoran, dan air di kaca mobil. Jika karet ini keras dan tidak elastis, maka tidak akan maksimal membersihkan. Lebih parah lagi, kaca mobil bisa tergores. Jika sudah keras, ganti wiper. Biasanya ganti wiper tiap 1 tahun sekali.
  • Bersihkan wiper. Tapi jangan mengelap karet wiper karena terdapat bahan kimia yang berfungsi sebagai pembersih kaca mobil. Berikan cairan pembersih khusus wiper yang sudah dicampur air untuk mengelap wiper.
  • Periksa poros wiper. Berikan cairan pelumas agar wiper tidak aus dan dapat bergerak optimal. 
  • Isi cairan wiper yang ada di ruang mesin. Biasanya tangki ini diisi air biasa yang nanti disemprotkan ke kaca lalu disapu oleh wiper. Agar kaca lebih bersih maka lebih baik diisi cairan khusus wiper. Cairan ini juga membuat wiper tidak menggores kaca.
  • Perhatikan wiper saat parkir. Jika mobil akan diparkir behari-hari (misal di stasiun atau bandara), maka angkat wiper agar tidak menempel di kaca. Wiper yang terpapar sinar matahari berhari-hari dapat melengkung dan karetnya mengeras, maka sebaiknya diangkat agar tidak mengenai kaca mobil. Jika hanya ditinggal kurang dari sehari, maka tidak perlu.
  • Bersihkan kaca secara manual dengan lap dan cairan pembersih. Selain merawat wiper, kaca mobil juga harus dibersihkan. Jika terlalu kotor dan mengeras maka tentu wiper akan kesulitan membersihkannya dan malah membuat kotoran menyebar di kaca. 

8. Bodi

Bodi kendaraan yang tidak terawat akan terlihat kusam, kotor, dan bahkan bisa berkarat/keropos. Beberapa hal yang menyebabkan bodi kendaraan Anda kotor:

  • Kotoran burung, apalagi jika sudah keras. Jika masih basah bisa langsung dibilas, tapi jika sudah keras maka harus berhati-hati agar tidak menggores bodi.
  • Partikel kotoran di udara, terutama asam nitrat yang dapat merusak lapisan cat kendaraan Anda.
  • Pemoles cat yang tidak digunakan dengan hati-hati maka malah dapat mengikir cat kendaraan Anda.
  • Garam di air/udara (sekitar pantai) dapat mempercepat proses korosi/karat bodi kendaraan Anda.
  • Sinar UV yang dapat membuat cat kendaraan Anda pudar.

Cara merawat bodi mobil dan sepeda motor Anda:

  • Parkir kendaraan Anda di tempat teduh, terhindari dari sinar matahari, udara langsung, dan UV. Ini untuk menjaga agar kendaraan Anda tidak kena kotoran burung, paparan UV, atau partikel kotoran udara lainnya.
  • Rajin bersihkan kendaraan Anda. Anda bisa pakai jasa cuci mobil atau cuci motor. Jika ingin cuci sendiri, perhatikan hal berikut:
    • Gunakan sistem 2 ember; 1 ember berisi cairan pembersih + air, 1 ember untuk membilas lap Anda setiap habis digunakan membasuh kendaraan.
    • Cuci kendaraan setelah kena hujan. Saat hujan, lumpur dan kotoran dapat terciprat ke bodi kendaraan. Selain itu, hujan juga mengandung asam yang dapat merusak cat kendaraan Anda.
    • Jangan sembarangan pakai cairan pembersih, apalagi pakai sabun/deterjen. Pakaialah shampo khusus untuk membersihkan sepeda motor atau mobil.
    • Gunakan kain lembut seperi chamois untuk mengelap kendaraan yang basah. Untuk mencuci, bisa pakai kain lembut atau spons dengan pori-pori besar.
  • Pakai waxing untuk memberi lapisan lilin di kendaraan Anda. Lapisan ini berguna untuk melindungi bodi dari sinar matahari dan polutan. Waxing biasanya diberikan 2-3 bulan sekali.
  • Jika Anda merasa bodi kendaraan Anda sudah jelek, Anda bisa cat ulang atau memberi stiker yang dapat juga melindungi cat asli kendaraan Anda.
  • Tutup kendaraan Anda dengan sarung kendaraan. Cover sepeda motor atau cover mobil ini dapat menjadi tambahan pelindungan bodi. Tapi, jangan tutupi kendaraan saat kondisi basah (sehabis dicuci atau hujan). Keadaan lembab dan tertutup dapat membuat cat kendaraan kusam.

 

Cuci mobil
Mencuci mobil bisa dilakukan sendiri (Pixabay)

 

9. Interior

Interior juga penting dirawat karena interior lah pemandangan yang paling sering Anda lihat saat mengendarai mobil. Ada beberapa cara merawat interior mobil:

  • Bersihkan dashboard. Anda bisa bersihkan dashboar dengan kemoceng, lap basah, atau sikat gigi (untuk ujung-ujungnya). Berikan juga leather care untuk melindungi dashboard dari paparan sinar matahari.
  • Bersihkan juga plafon/langit-langit mobil agar tidak berdebu dan berjamur.
  • Bersihkan jok mobil Anda. Jika berbahan kulit/beludru maka gunakan vacuum cleaner. Jika berbahan sintetis maka gunakan cairan pembersih lalu lap dengan lap kering, atau bisa pakai sikat berbulu halus.
  • Lapisi lantai mobil dengan karpet yang mudah dibersihkan. Jika sudah kotor, maka tinggal keluarkan karpet, cuci, dan keringkan kemudian kembali dipasang di lantai mobil.
  • Berikan pengharum ruangan. Pengharum ruangan yang sedang populer sekarang yaitu biji kopi yang dimasukkan ke dalam pouch lalu digantung di spion atas mobil.

10. Rem

Rem harus dirawat karena jika rem bermasalah maka akan membahayakan penumpang mobil. Tips merawat rem mobil:

  • Periksa kondisi rem 6 bulan sekali atau setiap 10.000 km. 
  • Periksa kondisi minyak rem seminggu sekali. Ganti minyak rem setiap 50.000 km. Jika sebelum 50.000 km sudah cepat habis, maka ada kemungkinan terdapat kebocoran minyak rem.
  • Jika minyak rem berkurang, jangan menambah minyak rem di tabung reservoir. Minyak rem berfungsi sebagai penanda ketebalan kanvas rem. Saat minyak rem semakin berkurang artinya kanvas rem semakin tipis. 
  • Periksa kanvas rem. Sebaiknya kanvas rem diganti tiap 25.000 km. 
  • Jika mobil dilengkapi ABS, maka periksa lampu indikator sensor kerusakan. Lampu indikator akan menyala jika sensor rusak atau ada kebocoran / kehabisan minyak rem.
  • Periksa kondisi rem jika saat rem diinjak lalu bergetar atau berbunyi. Ini artinya terdapat kondisi yang membuat piringan rem tidak rata. 

 

Tips Merawat Mobil

Selain merawat komponen, perilaku berkendara juga diperhatikan. Berikut tips bagaimana perilaku mengemudi mobil Anda dapat membantu merawat mobil sehingga lebih awet.

1. Beban/Daya Angkut

Jangan bawa beban yang terlalu berat. Meskipun banyak mobil yang bagasinya luas, tapi jangan asal masukkan barang-barang ke mobil. Baca panduan berat mobil di buku panduan. Misalnya, Toyota Kijang Innova punya berat kosong 1525 kg dan berat maksimum 2130 kg maka batas maksimum beban yang boleh dimasukkan ke mobil adalah:

2130 – 1525 = 605 kg

605 kg ini sudah termasuk berat penumpang juga. Misal rata-rata penumpang beratnya 50 kg dan kapasitasnya 7 orang maka beban penumpang:

 50 x 7 = 350 kg

Sehingga, total berat barang bawaan Anda maksimal:

605 – 350 = 255 kg

Jika Anda sudah pasang roof rail maka perhatikan juga bahwa beban ini juga termasuk beban di roof rail. 

Membawa beban terlalu berlebihan dapat meningkatkan berat mobil dan akan berbahaya karena mobil jadi lebih susah dikendalikan. Jika menanjak maka akan berat, dan jika melaju kencang maka sulit untuk lebih lincah. Selain itu, berat kendaraan juga akan berpengaruh pada bahan bakar yang diproses. Semakin berat, maka semakin butuh energi, sehingga semakin banyak bahan bakar yang terpakai.

2. Servis/Tune Up

Servis mobil tidak hanya dilakukan sekali dalam jangka waktu tertentu. Hal ini karena banyak macam servis mobil yang berbeda jangka waktunya (dan semua perlu rutin dilakukan agar mobil terawat). Berbagai macam servis mobil tersebut yaitu:

  1. Servis mobil baru 1.000 km pertama. Mobil baru perlu diservis pada 1.000 km pertama (dan biasanya masih gratis). Servis ini biasanya tidak banyak mengutak-atik, hanya pembersihan dan pengecekan komponen seperti mesin, oli transmisi, minyak rem, radiator, dan lain-lain.
  2. Servis berkala 5.000 km atau sekitar 3-4 bulan (bisa juga 6 bulan jika mobil jarang digunakan). Komponen yang dicek biasanya sama seperti servis 1.000 km pertama, tapi diservis ini dianjurkan ganti oli mesin, kanvas rem, dan komponen lain yang perlu diganti. Biaya servis ini juga biasanya masih gratis karena belum mencapai 1 tahun sejak mobil dibeli.
  3. Servis berkala 10.000 km atau di atas 6 bulan. Oli mesin dan oli transmisi wajib diganti. Kaki-kaki juga perlu dirotasi, balancing, dan spooring. 
  4. Servis berkala 20.000 km atau 1 tahun. Di servis ini, pengecekan akan lama dan banyak komponen yang harus dicek seperti filter AC, busi, balancing, spooring, dan banyak lain. Biasanya ini servis terakhir yang gratis (karena sudah 1 tahun).
  5. Setelah itu, mobil harus tetap dicek rutin (tune up). Tune up biasanya dilakukan tiap 5.000 km. Tune up juga bisa dilakukan jika mobil mengalami masalah seperti sulit dinyalakan, suara mesin kasar, dan mobil bergetar. Biaya tune up bervariasi mulai dari ratusan ribu sampai jutaan rupiah.

3. Posisikan Transmisi Secara Tepat

Perilaku Anda dalam mentransmisikan mobil (baik manual atau matic) dapat berpengaruh pada kondisi dan keawetan mobil. Selain mengurus oli transmisi (pakai tipe yang tepat dan ganti secara rutin), bagaimana Anda mengoperasikan transmisi juga sangat berpengaruh. Perilaku transmisi yang tepat untuk mobil:

Mobil manual:

  • Jangan biasakan menginjak pedal kopling saat mobil sedang melaju. Hal ini dapat meningkatkan gesekan antara kopling dan transmisi sehingga kanvas kopling cepat aus. 
  • Rajin setel kopling. Buat jarak pedal kopling tidak terlalu tinggi agar perpindahan gigi tidak kasar. Sebaliknya, jika terlalu rendah maka akan mudah terjadi hentakan saat memindahkan gigi.
  • Saat mobil diparkir, selalu posisikan tuas ke netral. Memposisikan tuas tidak netral dapat berbahaya (jika tiba-tiba mesin menyala) dan juga merusak komponen transmisi (kopling bekerja di saat seharusnya tidak bekerja).
  • Jika mobil mogok, jangan berusaha menyalakan mesin dengan mendorong mobil (gunakan jumper aki agar aki menyala). Mendorong mobil saat mesin mati dapat merusak komponen transmisi.

Mobil matic:

  • Saat mobil berhenti, posisikan transmisi ke posisi netral. Jika tuas sering di posisi Drive (D) saat berhenti maka kanvas kopling akan terus bergesekan dan cepat aus.
  • Hindari tancap gas tiba-tiba karena dapat mengganggu kualitas katup solenoid. Proses tekanan dari oli untuk menggerakkan torsi roda perlu beberapa waktu, jika proses ini dipaksa dengan tekanan besar maka akan merusak katup solenoid.
  • Hindari kebiasaan setengah kopling. Maksudnya, Anda menginjak kopling untuk mencegah mobil berjalan (menggantikan fungsi rem) saat macet atau di tanjakan. Situasi ini sama seperti tidak memindahkan tuas ke N saat berhenti: memaksa kanvas kopling bekerja padahal mobil tidak bergerak.

4. Memilih Spare Part

Dalam kondisi umum, spare part resmi tentu lebih baik daripada spare part KW. Meskipun begitu, karena harganya yang mahal, banyak orang tetap membeli spare part KW karena menganggap kualitasnya tidak jauh beda tapi harganya jauh lebih murah. Berikut tips memilih spare part mobil:

  • Usahakan membeli yang original. Spare part original ini punya ciri biasanya dibeli spare part di toko resmi, terdapat stiker hologram penanda keaslian, serta ada garansi.
  • Beli spare part sesuai kebutuhan apa yang akan diganti. Tentu saja Anda tidak perlu beli spare part lain jika memang belum diganti.
  • Hindari beli spare part bekas. Tapi jika memang harus beli spare part bekas, maka perhatikan hal berikut:
    • Lihat kualitasnya. Pastikan wujud spare part masih bagus dan masih bisa menjalankan fungsinya dengan optimal.
    • Hindari beli spare part bekas online karena Anda tidak dapat mengetahui secara langsung kualitasnya.
    • Perhatikan harga spare partnya. Jika terlalu murah, maka patut waspada karena bisa jadi spare part tersebut abal-abal atau kualitasnya sudah buruk. Jika harganya tidak terlalu jauh dari spare part baru, sebaiknya beli spare part baru saja.
    • Ketahui alasan pemilik lama menjual spare part tersebut. Jika pemilik sebelumnya tidak bisa menjelaskan dengan baik, maka waspada apakah spare part tersebut rusak dan sebenarnya memang sudah tidak bisa dipakai.
  • Jika Anda membeli spare part secara online, perhatikan hal berikut:
    • Cari dulu informasi harga spare part di pasaran. Jika harga terlampau murah maka patut diwaspadai apakah spare part tersebut benar asli atau tidak asli (KW, imitasi, atau bahkan palsu).
    • Baca keterangan produk. Biasanya judul produk ditulis untuk menarik perhatian, padahal keterangannya cukup berbeda. 
    • Biasakan membeli dari penjual yang kredibel (verified), punya reputasi bagus (bintang nya tinggi) atau di toko resmi spare part yang memang menjual spare part secara online.
    • Baca testimoni para pembeli sebelumnya. Anda akan tahu bagaimana kualitas spare part tersebut langsung lewat pengalaman orang lain.

Baca juga:

The post Merawat Mobil: Apa yang Dirawat? + Tips Perawatan Mobil appeared first on Komunitas Hemat Sikatabis.

]]>
http://komunitas.sikatabis.com/merawat-mobil/feed/ 0
Pelanggaran Lalu Lintas + Sanksi: Melanggar Rambu Lalu Lintas / Marka Jalan / Tidak Pakai Helm http://komunitas.sikatabis.com/pelanggaran-lalu-lintas/ http://komunitas.sikatabis.com/pelanggaran-lalu-lintas/#respond Mon, 01 Jun 2020 16:09:04 +0000 https://komunitas.sikatabis.com/?p=7855 Saat berkendara, tidak jarang beberapa kali Anda melanggar peraturan lalu lintas. Beberapa sebab peraturan lalu lintas sering dilanggar: Terburu-buru, mengutamakan kecepatan dan efisiensi waktu sehingga mengabaikan aturan-aturan yang dianggap menambah waktu. Lupa karena tidak fokus saat berkendara. Tidak tahu aturan yang benar. Sengaja melanggar karena menganggap aturan yang ada tidak punya efek apa-apa saat berkendara. …

The post Pelanggaran Lalu Lintas + Sanksi: Melanggar Rambu Lalu Lintas / Marka Jalan / Tidak Pakai Helm appeared first on Komunitas Hemat Sikatabis.

]]>
Saat berkendara, tidak jarang beberapa kali Anda melanggar peraturan lalu lintas. Beberapa sebab peraturan lalu lintas sering dilanggar:

  1. Terburu-buru, mengutamakan kecepatan dan efisiensi waktu sehingga mengabaikan aturan-aturan yang dianggap menambah waktu.
  2. Lupa karena tidak fokus saat berkendara.
  3. Tidak tahu aturan yang benar.
  4. Sengaja melanggar karena menganggap aturan yang ada tidak punya efek apa-apa saat berkendara.

Tidak mematuhi aturan lalu lintas dapat berdampak macam-macam. Anda dapat kena tilang yang membuat Anda harus membayar dan menghabiskan waktu (mengurus administrasi tilang dan sidang tilang). Melanggar aturan juga berbahaya bagi Anda, membuat Anda rawan terkena kecelakaan di jalan. Berikut beberapa aturan lalu lintas yang sering dilanggar masyarakat di jalanan.

 

Tidak Bawa Surat (SIM, STNK)

Menurut Pasal 106 UU No. 22 Tahun 2009, SIM dan STNK wajib dibawa saat berkendara. Surat Izin Mengemudi (SIM) wajib dibawa saat berkendara. SIM menunjukkan bukti bahwa Anda memenuhi syarat untuk mengemudi. Setiap orang wajib membuat SIM sebelum boleh mengemudi kendaraan bermotor. Aturan mengenai SIM secara lengkap diulas di pasal 77 sampai 89 UU No. 22 Tahun 2009. Ketentuan jika tertilang masalah SIM sesuai UU No. 22 Tahun 2009:

  1. Jika tertilang saat tidak (belum) punya SIM maka, sesuai pasal 281, akan didenda maksimal 1 juta rupiah atau kurungan maksimal 4 bulan
  2. Jika tertilang saat sudah punya SIM tapi tidak dibawa maka, sesuai pasal 288, akan didenda maksimal 250 ribu rupiah atau kurungan maksimal 1 bulan.
  3. SIM juga bisa ditahan sementara atau dicabut saat tertilang atau jika Anda terlibat dalam kecelakaan, sesuai pasal 314.

Surat Tanda Nomor Kendaraan (STNK) merupakan bukti kalau kendaraan Anda sudah diregistrasi dan dimiliki secara legal. Saat berkendara STNK juga wajib dibawa untuk ditunjukkan jika diminta oleh polisi. Aturan mengenai STNK ada di pasal 61, 65, 68, dan 74 UU No. 22 Tahun 2009. Menurut pasal 288, jika Anda tidak dapat menunjukkan STNK saat diminta petugas, maka dapat kena hukuman denda maksimal 500 ribu rupiah atau kurungan maksimal 2 bulan.

 

Melanggar Rambu dan Marka

Rambu adalah perlengkapan jalan, bentuknya bisa lambang, huruf, angka, kalimat, dan gabungannya. Aturan mengenai rambu lalu lintas diatur di UU No. 22 Tahun 2009 sementara ilustrasi rambu ada di Peraturan Menhub No. 13 Tahun 2014. Ada tiga jenis rambu: peringatan, larangan, dan perintah (amar). Rambu peringatan warna nya kuning, rambu larangan merah, dan rambu amar biru. Biasanya, rambu yang banyak dilanggar adalah rambu larangan. Beberapa rambu tersebut yaitu:

Gambar Arti Rambu
Dilarang parkir, biasanya untuk di sisi jalan sempit atau jalan cepat antar kota. Anda jangan parkir di jalan tersebut karena kendaraan Anda akan menghalangi jalan (jika sempit). Ada kemungkinan juga kendaraan Anda akan mengganggu kendaraan lain yang melaju (bisa jadi tertabrak juga jika tidak hati-hati).
Dilarang berhenti. Resiko jika berhenti di jalan yang dilarang berhenti juga sama berbahayanya dengan larangan parkir. Beda berhenti dan parkir: jika berhenti maka Anda tidak meninggalkan kendaraan (tetap di dalam), jika berhenti biasanya mesin juga tidak dimatikan.
Dilarang masuk. Biasanya rambu ini diletakkan di ujung jalan searah, di jalan sempit (pemukiman) dan tidak cukup untuk mobil, atau jalan buntu (sehingga Anda tidak bisa putar balik). Masyarakat sering menyebut rambu ini ‘forboden’, dari bahasa Belanda ‘verbodden’ (Inggris: ‘forbidden’) yang artinya ‘dilarang’ (masuk).
Dilarang putar balik (U-turn), biasanya di persimpangan. Putar balik di persimpangan lampu lalu lintas bisa berbahaya: jika arah berlawanan sedang jalan, ada kemungkinan menghalangi dan menyebabkan kecelakaan karena biasanya kendaraan melaju kencang saat mulai jalan setelah lampu hijau.
Dilarang melintas terus sampai kendaraan dari arah prioritas sudah lewat. Biasanya dipasang di persimpangan tanpa lampu di ujung jalan kecil yang masuk ke jalan utama. Artinya, Anda harus berhenti sejenak untuk memastikan tidak ada kendaraan yang melintas. Ini karena kendaraan dari jalan utama biasanya melaju kencang dan jika Anda tiba-tiba muncul tanpa berhenti sejenak, maka kemungkinan kecelakaan bisa terjadi.

 

Marka adalah tanda yang digambar di jalan atau peralatan lain. Marka bisa berupa garis, anak panah, kotak, atau kombinasinya. Warnanya ada yang putih, kuning, atau warna lain. Marka diatur di UU No. 22 Tahun 2009 dan ilustrasi marka jalan ada di Peraturan Menhub No. 67 Tahun 2018. Marka yang sering Anda temui di jalan antara lain:

  • Garis jalan membujur, yaitu garis yang memanjang searah dengan arah laju kendaraan. Ada tiga jenis marka membujur:
Jenis Marka Gambar Arti Marka
Putus-putus Terdapat di tengah jalan. Fungsinya untuk membatasi 2 jalur yang berlawanan. Garis ini boleh Anda lewati jika ingin menyalip kendaraan atau ingin menyebrang, tentu dengan hati-hati dan memastikan tidak ada kendaraan dari arah berlawanan.
Selain itu, di jalan lebar (lebih dari 2 lajur), garis ini berfungsi untuk memisahkan lajur. Lajur kiri untuk kendaraan lambat (sepeda motor atau kendaraan yang akan berhenti), sementara lajur yang lebih kanan untuk kendaraan cepat atau untuk mendahului.
Utuh* Terdapat di tengah jalan membatasi 2 jalur yang berlawanan. Anda tidak boleh melewati garis ini jika ingin menyalip atau menyebrang; carilah simpangan atau jika tanda garis putus-putus sudah muncul.
Ada juga yang merupakan garis utuh ganda, biasanya terdapat di tengah jalan lebar (lebih dari 2 lajur). Garis ini untuk membatasi 2 jalur yang berlawanan dengan garis putus-putus membatasi antara lajur.
Utuh putus, terdapat di tengah jalan untuk membatasi 2 jalur berlawanan. Merupakan marka garis ganda, yang satu utuh yang lainnya putus-putus. Anda boleh masuk ke jalur berlawanan jika melewati garis putus-putus, tapi jalur berlawanan tidak boleh karena harus melewati garis utuh.

*Garis utuh warna nya ada yang putih ada yang kuning. Jika kuning maka jalan tersebut termasuk jalan nasional (yang menghubungkan antar provinsi). Fungsinya garis kuning dan putih sama.

 

  • Garis jalan melintang, yaitu garis yang tegak lurus dengan arah jalannya kendaraan Anda. Garis ini untuk menghalangi Anda agar berhenti karena alasan tertentu. Ada dua jenis garis melintang.
Jenis Marka Gambar Arti Marka
Putus-putus Terdapat di persimpangan yang menghubungkan jalan utama dan jalan penghubung. Fungsinya sama seperti rambu STOP yaitu agar Anda berhenti sejenak dan memberi prioritas kendaraan yang lewat di jalan utama.
Utuh Biasanya terdapat di persimpangan dengan lampu lalu lintas. Merupakan batas kendaraan Anda berhenti, biasanya juga terdapat zebra cross di setelahnya. Marka ini banyak dilanggar; masyarakat banyak melewati marka saat berhenti menunggu lampu hijau, menutupi akses zebra cross dan bahkan kendaraan sudah masuk ke tengah-tengah persimpangan. Polisi sering menilang jika seseorang berhenti lewat batas garis ini.

 

  • Garis lain
Jenis Marka Gambar Arti Marka
Biku / Zig-zag Merupakan garis zigzag warna kuning yang terdapat di pinggir jalan. Marka ini sama fungsinya seperti rambu dilarang parkir dan dilarang berhenti.
Kotak kuning (yellow junction box) Merupakan kotak kuning yang terdapat di simpangan. Kendaraan dilarang berhenti di kotak ini. Fungsi kotak ini untuk mencegah macet di persimpangan, jadi jika ada kendaraan sudah masuk ke kotak kuning dan belum keluar, kendaraan di belakangnya dilarang jalan dulu.
Kotak ini juga kadang terdapat di ujung jalan masuk dan jalan keluar suatu gedung, misal rumah sakit. Fungsinya sama; jika kendaraan masih ada di dalam kotak, kendaraan lain dilarang masuk ke kotak.
Lajur Khusus


Lajur Khusus Sepeda

Lajur khusus, di mana kendaraan tidak boleh sembarangan lewat lajur tersebut. Hanya kendaraan tertentu yang boleh masuk ke lajur tersebut. Beberapa contoh lajur khusus yaitu lajur khusus sepeda, sepeda motor, atau bus (busway).

Lajur Khusus Sepeda Motor

Lajur Khusus Bus (Busway)

 

  • Tempat penyeberangan berfungsi sebagai tempat penyeberangan. Lajur ini ada yang berupa garis-garis (zebra cross) ada juga yang berupa kotak. Penyeberangan umumnya terletak di persimpangan lampu lalu lintas, setelah garis melintang utuh. Ada juga yang terdapat di tengah jalan (bukan simpangan); ada yang dilengkapi dengan lampu untuk menyeberang (ini disebut ‘pelican crossing’), ada juga yang tanpa lampu. Pengendara wajib berhati-hati di lajur penyeberangan dan merendahkan kecepatan. 
Gambar Pelican Crossing
Contoh Pelican Crossing

 

Jika Anda melanggar rambu atau marka jalan, maka jika tertilang akan kena denda maksimal 500 ribu rupiah atau kurungan maksimal 2 bulan.

 

Tidak Pakai Helm

Pasal 57 UU No. 22 Tahun 2009 mewajibkan pengendara sepeda motor memakai helm. Hal ini masih banyak dilanggar pengendara karena berpikiran bahwa jarak berkendaranya tidak jauh. Ada juga yang sengaja melanggar karena merasa lebih nyaman pakai helm. Padahal pakai helm jelas lebih aman dan nyaman.

Helm yang dipakai wajib berstandar nasional (SNI). Syarat helm SNI antara lain:

  • Terbuat dari bahan kuat bukan logam dan tidak berubah bentuk/wujud jika ditempatkan di suhu 0 sampai 55 derajat celcius selama 4 jam.
  • Bentuknya terdiri dari tempurung keras dengan permukaan halus, lapisan peredam benturan, dan tali pengikat ke dagu.
  • Tinggi minimal 114 mm dan keliling 500 mm (S), 540-580 mm (M), 580-620 mm (L), atau lebih dari 620 mm (XL). 
  • Tahan dari pengaruh bensin, sabun, air, deterjen, dan sinar ultraviolet.
  • Bahan pelengkap helm harus tahan lapuk, tahan air, dan tidak terpengaruh perubahan suhu.
  • Bahan yang bersentuhan dengan tubuh tidak boleh menyebabkan iritasi dan kekuataan perlindungannya tidak berkurang meski terkena keringat, minyak, dan lemak pemakai.

Jika Anda tidak memakai helm saat mengendarai sepeda motor, maka sesuai Pasal 291 UU No. 22 Tahun 2009 jika tertilang maka Anda akan kena denda maksimal 250 ribu rupiah atau kurungan maksimal 1 bulan. Anda juga bisa kena sanksi jika membiarkan penumpang Anda tidak memakai helm (walaupun Anda sendiri memakai helm).

 

Menerobos Lampu Lalu Lintas

Alat Pemberi Isyarat Lalu Lintas (APILL) atau yang masih sering disebut sebagai lampu lalu lintas termasuk perangkat lalu lintas seperti rambu dan marka. APILL diatur di Peraturan Menhub No. 49 Tahun 2014. APILL ada tiga jenis, yaitu 1 warna, 2 warna, dan 3 warna:

  1. APILL 1 warna terdapat di jalan untuk memberi peringatan daerah bahaya. Biasanya jika jalan tersebut menikung, curam, banyak hewan liar, atau banyak pepohonan dan rawan longsor. Warna lampu ini biasanya merah atau kuning, dengan 1 atau 2 bola lampu yang berkedip. APILL 1 lampu juga terdapat di persimpangan kereta api.
  2. APILL 2 warna untuk mengatur kendaraan atau pejalan kaki. Biasanya diletakkan di pelican crossing, ada yang menghadap pinggir jalan untuk memberi instruksi penyeberang dan ada yang menghadap jalan memberi instruksi pengemudi. Warna APILL ini merah dan hijau, merah untuk berhenti hijau untuk jalan.
  3. APILL 3 warna merupakan APILL yang paling sering ditemui. Merupakan lampu lalu lintas yang ada di persimpangan untuk memberi instruksi kendaraan berhenti/jalan. Ada 3 warna: merah untuk berhenti, setelah itu hijau untuk jalan, lalu sebelum kembali merah maka kuning akan nyala dulu artinya kendaraan harus pelan-pelan/hati-hati.

Berbagai pelanggaran APILL 3 warna:

  1. Sengaja melanggar saat lampu masih merah karena kondisi jalan sepi. Padahal ini berbahaya jika tiba-tiba saja ada kendaraan melaju kencang dari arah jalan yang lampunya hijau.
  2. Memacu kendaraan kencang saat lampu kuning. Padahal lampu kuning fungsinya untuk hati-hati/persiapan untuk berhenti (lampu merah). Tindakan ini bahaya karena melaju kencang dapat membuat Anda tidak stabil berkendara. Selain itu ketika Anda sudah melaju kencang tapi tidak sempat mengejar lampu kuning (sudah merah saat Anda masuk persimpangan), ada kemungkinan tertabrak kendaraan lain yang lampunya sudah hijau. Melaju saat kuning juga membuat Anda bingung; jika lurus terus takut keburu merah, tapi jika berhenti mendadak maka bahaya bagi kontrol kendaraan Anda dan pengendara di belakang Anda.
  3. Ada juga APILL persimpangan yang jika ke kiri boleh jalan terus, ada juga yang tidak. Masih banyak masyarakat yang beranggapan kalau ke kiri boleh jalan terus terlepas apa tandanya.

Sama seperti melanggar marka dan rambu, menerobos APILL akan kena pasal 287 UU No. 22 Tahun 2009. Sanksinya maksimal denda 500 ribu rupiah atau kurungan maksimal 2 bulan.

 

Tidak Menyalakan Lampu Sein

Belok tanpa isyarat juga berbahaya karena bisa ditabrak dari belakang. Isyarat ini umumnya berupa lampu sein, jika rusak bisa pakai isyarat tangan. Pindah lajur juga harus pakai isyarat, misalnya dari lajur lambat ke lajur cepat. Di sosial media, sering ada guyonan kalau “emak-emak” suka belok tanpa sein, atau malah sein yang dinyalakan beda dengan arah beloknya. Padahal kesalahan ini bukan hanya terjadi di “emak-emak” tapi juga semua pengendara. Anda bisa saja lupa mematikan sein setelah berbelok sehingga membingungkan pengendara lain.

Sesuai Pasal 295 UU No. 22 Tahun 2009, jika Anda tidak memberi isyarat sebelum berbelok atau berubah lajur, maka jika tertilang bisa kena denda maksimal 250 ribu rupiah atau kurungan maksimal 1 bulan.

 

Melanggar Batas Kecepatan

Patuhi aturan batas kecepatan yang ada. Biasanya saat memasuki ruas jalan, maka akan ada rambu yang menunjukkan batas minimal atau maksimal kecepatan yang diperbolehkan. Jika tidak ada, Anda dapat mengira aturan kecepatan jalan yang merujuk ke Peraturan Menhub No. 79 Tahun 2013 dan UU No. 22 Tahun 2009 yaitu:

  1. Jalan bebas hambatan (tol) minimal 60 km/jam dan maksimal 100 km/jam
  2. Jalan antar kota maksimal 80 km/jam
  3. Jalan perkotaan maksimal 50 km/jam
  4. Jalan pemukiman maksimal 30 km/jam
  5. Memperlambat kecepatan karena kondisi tertentu yaitu:
    1. Lewat kendaraan umum yang menaikkan dan menurunkan penumpang.
    2. Lewat hewan yang ditunggangi dan kendaraan yang ditarik oleh hewan.
    3. Hujan dan ada genangan air.
    4. Masuk ke lingkungan masyarakat yang belum ada rambunya.
    5. Dekat ke perlintasan kereta api.
    6. Jika ada orang yang mau menyeberang. 

Sesuai pasal 115 UU No. 22 Tahun 2009, Anda dilarang berkendara melewati batas kecepatan dan atau berbalapan dengan kendaraan lain. Jalan umum bukan untuk balapan, tapi untuk berkendara aman dan tertib sampai tujuan. Di pasal 287 UU No. 22 Tahun 2009, jika Anda tertilang melanggar batas kecepatan, maka akan kena denda 500 ribu rupiah atau kurungan 2 bulan.

 

Main HP/Gadget

Main HP dilarang karena dapat mengganggu konsentrasi. Hal ini sesuai Pasal 106 UU No. 22 Tahun 2009. Tapi, jika HP/gadget (GPS) ditaruh di dashboard maka boleh. HP juga boleh disimpan di saku dan didengarkan lewat headset asal hal ini tidak mengganggu konsentrasi (misal dipakai di salah satu telinga saja). Jika menggunakan HP/gadget terbukti mengganggu Anda saat berkendara kemudian Anda tertilang, maka dapat didenda maksimal 750 ribu rupiah atau kurungan maksimal 3 bulan.

Jenis Pelanggaran Pasal di UU No. 22 Tahun 2009 Sanksi Maksimal
Tidak punya SIM Pasal 281 Kurungan 4 bulan / denda 1 juta rupiah
Tidak bawa SIM Pasal 288 ayat (2) Kurungan 1 bulan / denda 250 ribu rupiah
Tidak dapat menunjukkan STNK Pasal 288 ayat (1) Kurungan 2 bulan / denda 500 ribu rupiah
Melanggar rambu / marka jalan Pasal 287 ayat (1) Kurungan 2 bulan / denda 500 ribu rupiah
Tidak pakai helm Pasal 291 ayat (1) Kurungan 1 bulan / denda 250 ribu rupiah
Melanggar APILL Pasal 287 ayat (2) Kurungan 2 bulan / denda 500 ribu rupiah
Tidak pakai sein saat belok Pasal 294 Kurungan 1 bulan / denda 250 ribu rupiah
Melanggar batas kecepatan Pasal 287 ayat (5) Kurungan 2 bulan / denda 500 ribu rupiah
Tidak konsentrasi saat mengemudi (termasuk karena main HP) Pasal 283 Kurungan 2 bulan / denda 750 ribu rupiah

 

Baca juga:

The post Pelanggaran Lalu Lintas + Sanksi: Melanggar Rambu Lalu Lintas / Marka Jalan / Tidak Pakai Helm appeared first on Komunitas Hemat Sikatabis.

]]>
http://komunitas.sikatabis.com/pelanggaran-lalu-lintas/feed/ 0
Jenis Helm SNI & Tips Merawat Helm http://komunitas.sikatabis.com/tips-helm/ http://komunitas.sikatabis.com/tips-helm/#respond Mon, 01 Jun 2020 16:05:13 +0000 https://komunitas.sikatabis.com/?p=9213 Helm SNI adalah perangkat wajib saat berkendara. Helm diatur dalam UU Nomor 22 tahun 2009. Aturan penggunaan helm: Pengemudi & penumpang sepeda motor (roda 2) wajib pakai helm Pengemudi & penumpang mobil (roda 4 atau lebih) yang beratap terbuka juga wajib pakai helm. Jika kena tilang, sanksi tidak pakai helm sesuai UU tersebut adalah = …

The post Jenis Helm SNI & Tips Merawat Helm appeared first on Komunitas Hemat Sikatabis.

]]>
Helm SNI adalah perangkat wajib saat berkendara. Helm diatur dalam UU Nomor 22 tahun 2009. Aturan penggunaan helm:

  • Pengemudi & penumpang sepeda motor (roda 2) wajib pakai helm
  • Pengemudi & penumpang mobil (roda 4 atau lebih) yang beratap terbuka juga wajib pakai helm.

Jika kena tilang, sanksi tidak pakai helm sesuai UU tersebut adalah = kurungan 1 bulan atau denda Rp 250.000. Hal ini berlaku bagi:

  • Pengemudi roda 2 / roda 4 tanpa atap
  • Penumpang roda 2 / roda 4 tanpa atap
  • Pengemudi yang membiarkan penumpangnya tidak pakai helm (meskipun ia sendiri pakai helm)

Meskipun dalam UU sudah diatur, tapi pengemudi sedan / convertible atap terbuka biasanya diperbolehkan tidak pakai helm. Sebaliknya, jika mengangkut penumpang pakai mobil back terbuka (mobil pick up) maka penumpangnya biasanya harus pakai helm.

Daftar Isi

 

Aturan Helm SNI

Helm yang wajib dipakai untuk naik kendaraan adalah helm dengan Standar Nasional Indonesia. Standar helm SNI ditentukan oleh Badan Standarisasi Nasional (BSN) pada tahun 2007. Pada tahun 2009, pemerintah mengeluarkan UU yang isinya mewajibkan berkendara pakai helm SNI.

Meskipun sudah ditetapkan sejak 2007, masih banyak masyarakat yang belum tahu ketentuan helm SNI. Ketentuan helm SNI sesuai standar BSN adalah sebagai berikut:

  • Bahan / material:
    • Kuat tapi bukan logam, bertahan (tidak berubah wujud) jika terpapar pada suhu 0 – 55 derajat celcius selama 4 jam + tidak terpengaruh radiasi ultra violet, dan tidak terpengaruh bensin, minyak, sabun, air, ataupun deterjen.
    • Bahan pelengkap helm (selain bagian keras) harus tahan lapuk, tahan air, dan tahan perubahan suhu (panas-dingin).
    • Bahan yang bersentuhan dengan kulit tidak boleh menyebabkan iritasi dan kekuatan pelindungnya tidak terpengaruh jika kena keringat, minyak, atau lemak dari pemakai.
  • Konstruksi helm:
    • Tinggi helm minimal 114 mm
    • Terdapat ventilasi di tempurung
    • Harus dilengkapi pelindung telinga, penutup leher, dan penutup dagu (jika helm full face)
  • Ukuran helm:
    • S (small) = 500 – 540 mm
    • M (medium) = 540 – 580 mm
    • L (large) = 580 – 620 mm
    • XL (extra large) = lebih dari 620 mm

 

Jenis Helm SNI

Ada beberapa jenis helm di Indonesia. Helm-helm ini punya fungsi dan keunggulan masing-masing. Pastikan Anda selalu pakai helm SNI apapun jenisnya.

1. Helm Half Face / Helm Motor Biasa

Helm motor biasa ini sekarang paling populer karena harganya yang tidak terlalu mahal tapi sudah helm SNI. Helm ini dipakai semua orang, baik pengendara sepeda motor bebek, matic, maupun sepeda motor standar / naked. Helm half face ini juga jadi helm-helm bonus jika Anda beli motor baru (dapat gratis & biasanya + jaket).

Helm Full Face
Helm Motor Full Face (Super Adventure)

 

Helm ini tidak menutupi dagu Anda. Jika kena benturan, dagu Anda masih rawan cidera. Meskipun begitu, helm ini sudah dilengkapi kaca / visor untuk melindungi wajah Anda. Kacanya bisa dibuka-tutup.

2. Helm Full Face / Helm Cakil

Helm full face biasanya harganya lebih mahal dari helm motor biasa / helm half face. Helm ini menutupi seluruh wajah dan dagu Anda, sehingga lebih aman dari helm motor biasa. Helm full face biasanya dipakai oleh pengendara motor standar / naked atau sepeda motor sport. Sepeda motor jenis ini sering dipakai ngebut, jadi helm full face lebih aman melindungi kepala, wajah, dan dagu saat terjadi kecelakaan.

 

Helm Full Face
Helm Full Face (Otoflik)

 

3. Helm Modular / Flip Up

Helm ini adalah gabungan helm half face dengan helm full face. Saat dipakai naik kendaraan, helm ini akan berbentuk helm full face, tapi bagian pelindung dagu bisa diangkat dan helm jadi mirip helm motor biasa. Helm ini juga biasanya dipakai oleh pengendara motor naked dan sport.

Helm Modular (Flip Up)
Helm Modular / Helm Flip Up (Wowasyiknya)

 

4. Helm Open Face / Helm Vintage

Helm open face adalah helm half face tanpa kaca pelindung / visor. Biasanya dipakai oleh pengendara motor klasik / lawas untuk style, seperti pengemudi vespa. Untuk melindungi mata saat berkendara, lebih baik pakai juga goggles / kacamata pelindung.

Helm Open Face (Vintage)
Helm Vintage / Helm Open Face (IDNTimes)

 

Meskipun tidak punya kaca pelindung, helm open face sudah helm SNI.

5. Helm Ciduk

Dulu helm ini populer karena harganya yang sangat murah. Bentuknya mirip helm proyek dan terbuat dari plastik. Disebut ciduk karena dapat dipakai menciduk / mengambil air seperti gayung. Helm ini sudah tidak boleh dipakai karena bukan helm SNI.

 

Tips Merawat Helm

Helm juga perlu dirawat agar awet. Helm memang kuat sehingga tidak murah rapuh / keropos / pecah, tapi helm yang tidak dirawat akan membuatnya tidak nyaman dipakai dan mengganggu saat mengemudi. Berikut cara-cara / tips merawat helm:

  • Penyimpanan helm
    • Taruh helm di atas jok saat berhenti / parkir agar tidak mudah tersenggol lalu jatuh. Selain itu, jika ditaruh di spion, maka spion dapat menggesek dan merusak busa bagian dalam helm.
    • Simpan helm di tempat bersih, kering, dan tidak terpapar cahaya matahari. Helm yang lembap akan ditumbuhi jamur, sementara terpapar cahaya matahari berlebihan akan mengelupas catnya.
    • Taruh helm dengan bagian dalam menghadap atas jika helm habis basah. Hal ini agar bagian dalam helm cepat kering dan tidak apek / berjamur.
  • Pemakaian helm
    • Pastikan rambut / kepala Anda bersih dan kering agar bagian dalam helm tidak ikut basah / kotor.
    • Kencangkan baut / sekrup-sekrup yang ada pada helm, seperti baut kaca, mur jaw / bagian bawah helm (pada helm flip up). Komponen helm yang kendor akan membuat helm terasa ringkih dan tidak nyaman. Misalnya: akibat sekrup kaca yang kendor, kaca helm naik-turun, mengganggu konsentrasi saat berkendara.
    • Selalu bawa helm sendiri jika Anda naik motor / membonceng. Pinjam-meminjam helm akan membuat kotoran di dalam helm menumpuk dan bercampur antar sesama pemakai.
    • Bila perlu, pakai balaclava agar rambut / kepala tidak langsung bersentuhan dengan busa helm. Balaclava juga membuat Anda lebih nyaman karena kepala / telinga tidak langsung terhimpit oleh busa helm yang padat / kencang.

      Balaclava Helm
      Pakai balaclava untuk helm (roadcc)
  • Bersihkan / cuci helm
    • Segera keringkan helm yang basah. Jika sangat basah, lepas bagian dalam / padding helm, lalu cuci / keringkan padding tersebut.
    • Bersihkan bagian luar helm dengan lap, bila perlu dicuci pakai sabun atau disemir dengan pemoles motor (misal: KIT).
    • Cuci helm minimal 2 minggu sekali.
    • Semprot bagian dalam helm dengan parfum secukupnya untuk mengurangi bau tidak sedap.

Baca juga: Perlengkapan naik sepeda motor

The post Jenis Helm SNI & Tips Merawat Helm appeared first on Komunitas Hemat Sikatabis.

]]>
http://komunitas.sikatabis.com/tips-helm/feed/ 0