Program Belajar Dari Rumah (BDR) adalah salah satu solusi dari pemerintah setelah kebijakan belajar di rumah dikeluarkan untuk menghentikan laju penyebaran virus corona. Program BDR tayang setiap Senin hingga Jumat di TVRI.
Program ini merupakan jawaban dari beberapa keluhan guru dan murid yang terkendala akses internet saat sekolah mulai diliburkan. Tidak semua guru dan murid mampu mengakses internet dan melakukan pembelajaran secara online.
Masalah ini sangat mengganggu proses belajar mengajar terutama di daerah 3T Indonesia. Daerah 3T adalah daerah tertinggal, terdepan, dan terluar di wilayah Indonesia. Sebagian besar daerah 3T menjadi gerbang tapal batas Indonesia dan tidak memiliki akses internet yang memadai karena pembangunan infrastruktur yang belum merata.
Manfaat Program Belajar Dari Rumah TVRI
Program Belajar Dari Rumah yang ditayangkan melalui stasiun TV Nasional TVRI merupakan alternatif belajar di rumah saat pandemi virus corona di Indonesia. Program ini adalah hasil kerja sama antara Kemendikbud dan TVRI.
Manfaat Program Belajar Dari Rumah yaitu agar seluruh lapisan masyarakat dapat mendapatkan kesempatan untuk belajar di rumah tanpa harus tergantung pada internet. Televisi dianggap lebih menjangkau banyak orang dibanding pembelajaran via internet. Terutama untuk daerah-daerah yang tidak terjangkau internet.
Dua minggu pasca penayangan perdananya pada 13 April 2020, Kemendikbud yang bekerja sama dengan UNICEF merilis hasil survei kepuasan masyarakat terhadap program BDR.
Hasil Survei Kepuasan Masyarakat Terhadap Program BDR
- 94% guru di wilayah 3T pernah menonton program BDR di TVRI
- 77% guru di wilayah 3T mengaku pernah menonton program BDR TVRI
- 20% responden siswa mengharapkan penambahan durasi tayangan pembelajaran
- Frekuensi guru menonton program BDR di wilayah 3T sebanyak 3,2 kali dalam seminggu
- Frekuensi guru menonton program BDR di wilayah non-3T sebanyak 4,1 kali dalam seminggu
Kesimpulan Skor Survei (Skala 1 – 10)
- Skor 7,8 bagi siswa
- Skor 8,2 bagi orang tua
- Skor 7 untuk tingkat kesenangan guru di wilayah 3T
- Skor 7,5 untuk tingkat kesenangan guru di wilayah non-3T
Jumlah responden untuk survei yang dilakukan secara online yaitu sebanyak 1.198 guru, 1.736 siswa, dan 1.373 orang tua.
Jadwal Program
Program Belajar Dari Rumah TVRI menayangkan pembelajaran bagi berbagai jenjang pendidikan, yaitu:
- Pendidikan Anak Usia Dini (PAUD)
- Sekolah Dasar (SD)
- Sekolah Menengah Pertama (SMP)
- Sekolah Menengah Atas (SMA)
Program BDR untuk anak sekolah tersebut tayang di TVRI setiap Senin – Jumat dengan durasi tayang 30 menit setiap materinya. Selain untuk anak sekolah, TVRI juga menayangkan materi bimbingan untuk orang tua dan guru serta program kebudayaan yang tayang setiap hari Sabtu dan Minggu.
Berikut contoh jadwal mingguan Program Belajar Dari Rumah TVRI.
Materi Program
Kemendikbud memastikan materi belajar dari rumah yang ditayangkan di TVRI sudah disesuaikan dengan standar Kemendikbud. Sebagian besar materi sudah diproduksi oleh Kemendikbud melalui saluran Televisi Edukasi (TVE).
Kemendikbud juga mengambil beberapa materi dari pihak luar, contohnya tayangan Jalan Sesama untuk jenjang PAUD. Sementara untuk materi program bimbingan orang tua dan guru serta program kebudayaan di akhir pekan, Kemendikbud mengambil dari berbagai sumber yang sudah divalidasi sebelumnya.
Terkait hal tersebut, Kemendikbud juga merilis Panduan Pembelajaran mulai minggu ke-3 April 2020. Panduan ini berisi Jadwal Pembelajaran dari PAUD hingga SMA dan sederajat, agenda acara program parenting setiap harinya, hingga daftar pertanyaan yang diajukan setiap program.
Sampai saat ini, rencana program BDR di TVRI akan ditayangkan selama 3 bulan hingga bulan Juli 2020. Jadwal terkini program Belajar Dari Rumah TVRI bisa dilihat di akun Instagram resmi TVRI atau situs resmi Kemdikbud. Jika ada masyarakat yang tidak memiliki akses ke saluran TVRI, Kemendikbud juga bisa menyediakan Program Belajar Dari Rumah secara online melalui streaming.
Baca Juga: Tabungan Pendidikan Anak Terbaik, Bunga 5% Gratis Asuransi