Pendidikan polisi merupakan salah satu jenjang pendidikan yang banyak diminati oleh lulusan SMA dan MA. Setidaknya ada 3 jalur pendidikan polisi yaitu melalui Sekolah Tinggi Ilmu Kepolisian, AKPOL dan Sekolah Polisi Negara. Masing-masing jalur pendidikan ditempuh dalam waktu yang berbeda-beda dan lulus dengan pangkat yang berbeda. Pendidikan AKPOL merupakan jenjang yang cukup banyak diminati karena menawarkan kesempatan berkarir yang lebih besar. Berikut informasi seputar syarat, biaya pendidikan AKPOL dan proses seleksi
- Mengenal Pendidikan Polisi
- Pendidikan Akademi Polisi
- Syarat Pendaftaran AKPOL 2020
- Biaya Pendidikan AKPOL
- Proses Seleksi AKPOL
Mengenal Pendidikan Polisi
Di Indonesia setidaknya terdapat 3 sekolah pendidikan polisi, yaitu:
1. Sekolah AKPOL
Akademi Kepolisian (AKPOL) merupakan lembaga pendidikan polisi yang fokus untuk mencetak lulusan IPDA (Inspektur Polisi Dua). Lembaga pendidikan ini berada di bawah naungan Kalemdikpol (Kepala Lembaga Pendidikan Polri). Lama waktu pendidikan AKPOL adalah 4 tahun. Lulusan pendidikan AKPOL akan memperoleh gelar S.IK (Sarjana Ilmu Kepolisian). Jalur pendidikan AKPOL cukup banyak diminati karena memiliki kesempatan yang lebih besar untuk berkarir sebagai Perwira Polri.
2. Sekolah Tinggi Ilmu Kepolisian
STIK-PTIK atau Sekolah Tinggi Ilmu Kepolisian adalah lembaga pendidikan kedinasan yang berada di bawah naungan Lembaga Pendidikan Polri. Sekolah Tinggi ini berfokus untuk mencetak polisi profesi. Di sekolah ini Anda bisa menempuh jenjang pendidikan S1 dan S2. Lama pendidikan STIK-PTIK untuk jenjang S1 umumnya sekitar 4 tahun.
3. Sekolah Polisi Negara
Sekolah Polisi Negara (SPN) merupakan sekolah polisi yang menyiapkan lulusannya untuk menjadi Bintara. Anda bisa memilih jalur ini jika ingin cepat berkarir sebagai polisi karena waktu pendidikan sebagai Bintara hanya 7 bulan saja. Gelar yang diperoleh setelah menjadi Bintara adalah Bripda (Brigadir Polisi Dua)
Pendidikan Akademi Polisi
Pendidikan AKPOL merupakan lembaga pendidikan polisi yang berupaya mencetak Perwira Polri. Standar kompetensi untuk taruna dan taruni lulusan AKPOL sesuai dengan Keputusan Kalemdikpol Kep/202/VI/2011 adalah:
- Mampu melaksanakan tugas sebagai Inspektur Polisi yang memiliki kepribadian luhur, mental tangguh dan kesamaptaan prima dalam mendukung tugas pokok kepolisian
- Mampu melaksanakan tugas sebagai Inspektur Polisi yang memiliki kemampuan untuk melaksanakan pemeliharaan dan ketertiban masyarakat, penegak hukum, perlindungan, pengayoman dan pelayanan
- Mampu melaksanakan tugas sebagai Inspektur Polisi yang memiliki kemampuan untuk merencanakan, mengorganisasikan, melaksanakan, mengendalikan, mengkoordinasikan tugas pokok kepolisian dalam rangka menangkal timbulnya gangguan keamanan dan ketertiban serta penyakit masyarakat dengan memanfaatkan ilmu pengetahuan dan teknologi yang relevan.
Ada beberapa tingkatan untuk taruna dan taruni yang menempuh pendidikan di AKPOL, yaitu:
- Calon Bhayangkara Taruna (Cabhatar), umumnya tingkat ini ditempuh saat taruna/i berada di awal semester I selama 4 bulan
- Bhayangkara Dua Taruna (Bharadatar) merupakan tingkatan yang ditempuh pada akhir semester I selama 4 bulan dan terdiri dari 22 SKS.
- Bhayangkara Satu Taruna (Bharatutar), ditempuh pada semester II selama 6 bulan dengan total 21 SKS
- Brigadir Dua Taruna (Brigdatar), pangkat ini ditempuh selama 2 semester / 1 tahun. Pada semester III sebanyak 20 SKS dan pada semester IV sebanyak 22 SKS
- Brigadir Satu Taruna (Brigtutar) merupakan tingkat yang ditempuh selama 1 tahun dengan total 21 SKS di semester V dan 22 SKS di Semester VI
- Brigadir Taruna (Brigtar) atau disebut juga Cadet Brigadier yaitu pangkat yang ditempuh selama 2 semester. Semester VII terdiri dari 21 SKS dan 4 SKS di semester VIII
Syarat Pendaftaran AKPOL 2020
Ada 2 syarat masuk AKPOL, yaitu syarat umum dan syarat khusus:
1. Ketentuan Penerimaan AKPOL 2020
Ada beberapa ketentuan penerimaan AKPOL 2020, yaitu:
- Seluruh proses pendaftaran tidak memungut biaya apa pun (gratis)
- Calon peserta wajib mengunduh aplikasi WBS SDM Polri. Untuk ketentuan download bisa di cek melalui laman resmi penerimaan taruna/i AKPOL
- Sebelum diangkat menjadi anggota Polri, calon Taruna/i wajib bersumpah sesuai dengan agama dan kepercayaan masing-masing.
2. Persyaratan Umum AKPOL 2020
Syarat-syarat masuk AKPOL 2020 yaitu:
- Laki-laki / perempuan berstatus WNI
- Beriman dan bertakwa kepada Tuhan YME
- Setia kepada NKRI berdasarkan Pancasila dan UUD 1945
- Sehat jasmani dan rohani (dibuktikan dengan surat keterangan sehat dari institusi kesehatan)
- Usia minimal 18 tahun
- Tidak pernah dipidana (dibuktikan dengan melampirkan SKCK dari Polres setempat)
- Berwibawa, jujur, adil dan berkelakuan baik
- Lulus pendidikan dan pelatihan pembentukan anggota Kepolisian
3. Persyaratan Khusus AKPOL 2020
- Bukan merupakan anggota / mantan Polri / TNI / PNS dan tidak pernah mengikuti pendidikan Polri / TNI
- Minimum pendidikan SMA/MA (bukan lulusan paket C) dan memenuhi ketentuan yang telah ditetapkan untuk mendaftar AKPOL
- Usia minimal 18 tahun dan maksimal 21 tahun
- Memiliki tinggi dan berat badan yang seimbang. Untuk Pria: 165 cm dan perempuan: 163 cm
- Belum pernah menikah baik secara legal/agama/adat dan belum memiliki anak biologis.
- Tidak bertato/ bertindik atau memiliki bekas tindik di telinga dan anggota badan lain, kecuali disebabkan oleh ketentuan agama/adat
- Bagi calon peserta yang gagal mendaftar karena pernah melakukan tindak pidana, maka tidak dapat mendaftar kembali di periode berikutnya.
- Tidak pernah diberhentikan secara tidak hormat dari lembaga pendidikan yang dibiayai oleh pemerintah.
- Bebas narkoba berdasarkan hasil pemeriksaan kesehatan oleh Panpus/Panda.
- Tidak ikut serta dalam organisasi atau paham yang menentang Pancasila, UUD 1945 dan Bhinneka Tunggal Ika (dibuktikan dengan surat pernyataan bermaterai).
- Tidak melanggar norma (dibuktikan dengan surat pernyataan bermaterai).
- Membuat surat pernyataan di atas materai yang menyatakan peserta siap ditempatkan di seluruh Indonesia pada semua bidang tugas Kepolisian. Surat juga ditandatangani oleh orang tua/wali.
- Membuat surat pernyataan bermaterai tidak akan melakukan KKN kepada siapapun selama proses penerimaan terpadu. Surat pernyataan ditandatangani oleh calon peserta dan orang tua/wali.
- Untuk lulusan luar negeri wajib mendapatkan pernyataan dari Dikdasmen Kemendikbud
- Berdomisili minimum 1 tahun di Polda tempat mendaftar, dibuktikan melalui lampiran KTP/KK.
- Calon peserta yang berasal dari SMA Taruna Nusantara dapat mendaftar di Polda asal sesuai alamat yang tertera di KTP/KK atau mendaftar di Polda Jateng dan DIY. Untuk calon pendaftar dari SMA Krida Nusantara dapat mendaftar pada alamat yang sesuai dengan KTP/KK atau di Polda Jabar
- Bersedia menjalani Ikatan Dinas Pertama (IDP) selama 10 tahun
- Memperoleh persetujuan orang tua/wali
- Tidak terikat perjanjian Ikatan Dinas pada instansi lain
- Setelah dinyatakan lulus calon peserta wajib melampirkan kartu BPJS Kesehatan
- Untuk calon peserta yang sudah memiliki pekerjaan tetap wajib melampirkan:
- – Surat rekomendasi dari kepala instansi yang bersangkutan
- – Bersedia diberhentikan sebagai karyawan jika lulus sebagai calon taruna/i
- Mengikuti tes administrasi, tes kesehatan, tes psikologi, tes kesamaptaan, tes antropometri, tes akademik dan tes pendalaman mental kepribadian
Biaya Pendidikan AKPOL
Seluruh biaya seleksi masuk AKPOL 2020 gratis. Polri juga menjamin bahwa semua proses seleksi dilakukan dengan humanis, bersih dan transparan.Jika seandainya calon peserta dikenakan biaya masuk oleh oknum tertentu dapat melapor ke aplikasi WBS SDM Polri. Untuk biaya kuliah AKPOL setelah diterima sebagai taruna/i juga gratis. Hal ini dikarenakan AKPOL merupakan sekolah ikatan dinas pemerintah, sehingga seluruh biaya pendidikan ditanggung oleh pemerintah.
Proses Seleksi AKPOL
Proses seleksi AKPOL dilakukan 2 tahap yaitu pada tingkat daerah (Panda) dan di pusat (AKPOL Semarang). Untuk seleksi tingkat daerah ada beberapa tahapan tes yang perlu dilewati, yaitu:
- Seleksi administrasi awal
- Tes kesehatan tahap I
- Pemeriksaan psikologi
- Uji kesamaptaan A
- Uji kesamaptaan B
- Ujian renang
- Ujian antropometri
- Tes akademik
- Tes kesehatan tahap II
- Pemeriksaan kesehatan jiwa
- Pemeriksaan administrasi akhir
- Sidang terbuka tingkat daerah
Setelah dinyatakan lulus pada semua tes di atas peserta akan melakukan tes di pusat (AKPOL Semarang) dengan tahapan:
- Tes administrasi awal
- Pemeriksaan kesehatan
- Tes psikologi dan penelusuran mental kepribadian (wawancara)
- Uji kesamaptaan, ujian renang dan antropometri
- Tes akademik
- Pemeriksaan penampilan
- Sidang terbuka tingkat pusat
Baca juga: Sekolah Kedinasan: Syarat Daftar STAN / IPDN / STIS / STTD / Poltekim
