Tips hemat belanja online ini sangat perlu Anda lakukan untuk mempertahankan stabilitas cash flow keuangan keluarga Anda. Pandemi corona membuat lifestyle belanja di mal beralih menjadi belanja online.
Namun, seringkali saat belanja online, kita malah cenderung lebih boros. Hal ini terjadi pada banyak orang yang terlalu mudah mengeluarkan uang dalam bentuk transfer. Padahal di situasi pandemi seperti ini, penghematan wajib Anda lakukan selama beberapa bulan ke depan. Karenanya, kami sudah rangkum tips hemat belanja online untuk Anda agar keuangan rumah tangga Anda tetap stabil.
Tips Belanja Online Agar Tetap Hemat
Seringkali orang sulit membedakan antara hemat dan pelit. Padahal, kedua sifat ini memiliki dasar yang jauh berbeda. Pelit adalah sama sekali tidak membeli sesuatu, bahkan untuk kebutuhan dirinya sendiri. Sementara hemat adalah mampu membedakan kebutuhan dan keinginan, serta mampu mengolah keuangan dengan tetap membeli barang-barang yang dibutuhkan dengan harga murah.
Anda harus cermat untuk menjadi hemat, termasuk saat belanja online yang menawarkan sangat banyak pilihan barang yang Anda inginkan. Hal pertama yang harus Anda pelajari adalah bedakan antara kebutuhan dan keinginan. Jika Anda sudah mampu membedakan kedua hal tersebut, Anda bisa terapkan tips-tips berikut.
1. Buat List Belanja
Saat pandemi corona seperti ini, Anda perlu menentukan prioritas dalam hal belanja online. Setelah memisahkan antara keinginan dan kebutuhan, buat list belanja yang merupakan kebutuhan Anda.
Dari list kebutuhan tersebut, urutkan lagi berdasarkan prioritas. Dahulukan kebutuhan pokok dan kebutuhan rumah tangga. Di marketplace, pilih satu toko yang memiliki barang lengkap dan menjual barang-barang kebutuhan Anda. Beli hanya di 1-2 toko saja untuk menghemat ongkos kirim.
Pilih penjual yang memiliki harga barang terendah. Untuk kebutuhan rumah tangga seperti sabun cuci dan sabun mandi, Anda bisa pilih harga termurah atau sesuai kebutuhan keluarga Anda. Saat belanja hemat, loyalitas terhadap suatu merek bisa Anda kendurkan dan beralih ke merek yang memiliki harga murah.
2. Tentukan Budget Khusus Belanja Online
Seringkali saat belanja online, belanja dilakukan tanpa pikir panjang sehingga berakibat pada pemborosan. Padahal, prinsip belanja online sama seperti belanja pada umumnya, yaitu harus memiliki budget khusus.
Saat pandemi corona ini, pisahkan kebutuhan yang bisa dibeli online dan kebutuhan yang hanya bisa dibeli offline. Pertama-tama, Anda harus memiliki budget keseluruhan yang harus Anda bagi lagi ke dalam list belanja online dan list belanja offline.
Saat belanja online, langsung menuju pencarian barang yang Anda butuhkan. Di marketplace, carilah toko yang memiliki harga termurah sehingga dapat menghemat budget belanja Anda. Pastikan toko memiliki rating dan pelayanan bagus yang bisa Anda lihat dari review pembeli sebelumnya.
3. Pisahkan Budget ke Rekening Khusus Belanja Online
Jika Anda merasa agak sulit memisahkan list belanja online dengan list belanja online sehingga budget seringkali membengkak, segera pisahkan budget belanja online ke satu rekening khusus. Cara ini cukup ampuh untuk menekan budget belanja online.
Masukkan budget secukupnya ke rekening belanja online sehingga Anda dapat mengira-ngira jika Anda mulai melewati budget saat belanja online. Pastikan juga cari harga termurah dari toko yang menurut Anda terpercaya dan memiliki pelayanan bagus. Lalu segera transfer belanjaan Anda dari rekening khusus belanja online.
Bagi suami istri atau keluarga, bisa memakai satu rekening khusus belanja online yang dipegang oleh manajer keuangan keluarga. Sistem satu pintu ini sangat membantu dalam menjaga stabilitas ekonomi keluarga dengan hemat belanja online.
4. Manfaatkan Promo dan Potongan Ongkos Kirim
Sebelum menentukan akan belanja online di mana, sebaiknya Anda mencari tahu dulu mengenai promo terkini yang sedang berlangsung di online shop atau beberapa marketplace. Anda bisa langsung menuju marketplace tertentu untuk mengetahui promo yang sedang berlangsung.
Beberapa marketplace sering diskon saat tanggal kembar, misal 6.6 (6 Juni) atau 7.7 (7 Juli). Saat tanggal tersebut, biasanya ada promo gratis ongkos kirim yang dapat menghemat belanja online Anda.
Belanjalah saat tanggal kembar tersebut. Namun, biasanya stok barang saat tanggal kembar seringkali cepat habis karena banyak orang yang belanja pada hari yang sama. Tipsnya adalah masukkan list belanja Anda sebelum promo tanggal kembar berlangsung sehingga saat promo dimulai, Anda bisa segera checkout belanjaan Anda.
Biasakan untuk belanja online untuk kebutuhan Anda sekali dalam sebulan sehingga budget belanja online bisa terukur dengan jelas. Terapkan kedisiplinan ini beberapa bulan ke depan sehingga manfaat belanja online hemat bisa terasa di kehidupan Anda.
5. Manfaatkan Promo Bank/Dompet Digital
Selain promo internal seperti promo tanggal kembar, manfaatkan promo eksternal seperti promo bank atau promo dompet digital. Biasanya dua promo ini bekerja sama dengan marketplace besar untuk memberikan pelanggan cashback tambahan jika pelanggan menggunakan bank atau dompet digital tertentu sebagai alat bayar.
Jangan sia-siakan promo tambahan ini. Terlebih jika Anda memang pengguna bank atau dompet digital yang sedang memberikan promo tambahan tersebut. Cashback yang diberikan biasanya mulai dari 10%-50% dari total belanja Anda dengan maksimal cashback Rp 10.000 hingga Rp 30.000.