• Lelang (auction)
• Penawaran (bidding) = penawaran yang dilakukan calon pembeli
• Pelelang (auctioner) = pelelang, bisa dari penjual barang tersebut atau panitia lelang
• Peminat / penawar (bidder) = calon pembeli yang akan bersaing memberi penawaran tertinggi terhadap barang lelang
• Harga awal (open bid) = harga awal suatu barang, yang kemudian jadi batas minimal harga yang ditawarkan calon pembeli (tidak boleh lebih kecil dari open bid).

Lelang secara hukum dibedakan jadi 3 jenis:

• Lelang eksekusi, yaitu lelang yang dilakukan untuk melaksanakan (mengeksekusi) putusan pengadilan. Misalnya = lelang barang sitaan negara, lelang barang temuan, lelang barang rampasan korupsi.
• Lelang non eksekusi wajib, yaitu lelang untuk menjual barang yang wajib dilakukan sesuai UU, tapi bukan karena putusan pengadilan. Misalnya = lelang barang gratifikasi, lelang barang bongkaran negara karena ada perbaikan, lelang aset Bank Indonesia.
• Lelang non eksekusi sukarela, yaitu lelang umum (biasa) yang dilakukan oleh pihak lain termasuk swasta.

Lelang mobil & lelang sepeda motor jadi pilihan masyarakat untuk jual dan beli kendaraan. Hal ini karena lelang kendaraan punya beberapa keuntungan daripada beli / jual kendaraan langsung. Sebelumnya, pelajari dulu:

• Tata Cara Lelang
• Penyelenggara Lelang
• Keuntungan Lelang Mobil & Sepeda Motor
• Kerugian Lelang Mobil & Sepeda motor
• Tips Lelang Mobil & Sepeda Motor

Tata Cara Lelang

Tata cara lelang rata-rata sama di semua balai lelang (penyelenggara lelang) baik milik pemerintah maupun swasta. Untuk calon pembeli, biasanya urutannya adalah sebagai berikut:

1. Daftarkan diri Anda sebagai anggota di balai lelang tersebut di situs terkait.
2. Pantau jadwal lelang, biasanya akan diumumkan lewat situs, aplikasi, atau media massa (koran).
3. Setelah jadwal lelang rilis, maka akan diumumkan juga daftar barang-barang yang akan dilelang. Media pengumumannya juga sama: lewat situs, aplikasi, atau koran.
4. Balai lelang akan membuka open house di mana Anda dapat berkunjung untuk melihat dan mengecek kondisi barang yang akan dilelang. Open house biasanya 3-4 hari sebelum lelang. Biasanya barang tidak boleh dilihat lagi setelah open house ditutup (termasuk saat lelang berlangsung, tapi ini tergantung kebijakan balai lelang masing-masing).
5. Jika Anda tertarik, daftarkan diri Anda sebagai peserta lelang. Anda akan diminta membayar uang jaminan / deposito sebagai peserta lelang dan dapat Nomor Peserta Lelang (NPL).
6. Ikuti lelang. Jika menang, maka bayar barang tersebut dalam jangka waktu yang ditentukan (biasanya sampai 5 hari).
7. Jika kalah lelang, maka uang deposito biasanya dikembalikan (atau bisa disimpan di balai lelang tersebut untuk ikut lelang selanjutnya).

Sementara untuk calon penjual, tata cara menjual barang di lelang biasanya sebagai berikut:

1. Hubungi pihak balai lelang untuk membuat janji pemeriksaan barang & penandatanganan perjanjian (MoU).
2. Datang ke pool / lokasi lelang terdekat yang telah ditentukan untuk pemeriksaan. Pihak balai lelang akan memeriksa kondisi barangnya kemudian memberi rekomendasi harga jual yang sesuai.
3. Jika sepakat, maka dilakukan penandatanganan perjanjian (MoU) + pembayaran biaya administrasi.
4. Barang disimpan di balai lelang untuk open house.
5. Jika barang menang lelang, uang penjualan akan dikirim ke Anda. Jika tidak, maka barang akan dikembalikan ke Anda.

Penyelenggara Lelang

Lelang dapat dilaksanakan oleh lembaga negara mana saja. Masing-masing lembaga akan memberitahukan pengumuman kapan akan diadakan lelang dan bagaimana cara mendaftar sebagai peserta lelang. Lembaga pemerintah juga biasanya memperbolehkan swatsa / pribadi untuk ikut melelang barangnya di even lelang tersebut.

Lembaga negara yang rutin mengadakan lelang adalah:

• Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK). Barang yang dilelang adalah barang rampasan / sitaan dari terpidana korupsi. KPK biasanya mengadakan lelang mobil / sepeda motor dan rumah (= aset yang biasanya disimpan terpidana korupsi). Jadwal lelang KPK bisa dilihat di situs KPK. Barang ini akan dilelang lewat DJKN.
• Direktorat Jenderal Kekayaan Negara (DJKN), Kementerian Keuangan. Barang yang dilelang di sini juga bermacam-macam: kendaraan, rumah, tanah, elektronik, sampai hotel dan pabrik. Biasanya barang yang dilelang berasal dari instansi negara lainnya. Anda dapat daftar jadi pembeli lelang dan melihat barang-barangnya di situs lelang DJKN.

Selain instansi pemerintah, lelang mobil & sepeda motor yang populer biasanya diselenggarakan oleh perusahaan-perusahaan berikut:

• Legoas.co.id. Merupakan salah satu balai lelang kendaraan dengan sistem online pertama di Indonesia. Lelang mobil di sini lengkap, walau tidak sangat banyak. Sebenarnya Legoas juga dapat melelang sepeda motor, tapi sejauh ini jadwal lelang sepeda motor masih kosong. Legoas hanya terbatas di Jakarta saja.
• Ibid.astra.co.id. Ibid Balai Lelang Serasi adalah anak perusahaan Astra. Lelang di sini kebanyakan lelang mobil. Ibid menyediakan lelang di Jakarta, Bandung, Semarang, Surabaya, Makassar, Medan, Balikpapan, Pekanbaru, dan kota lainnya. Di sini Anda dapat ikut lelang dengan 3 cara:
  • Lelang onsite, yaitu datang langsung ke lokasi saat jadwal lelang.
  • Lelang online, yaitu ikut lelang lewat website.
  • Live auction, yaitu lelang online yang Anda dapat melihat langsung penawaran-penawaran dari bidder lain secara langsung (real time). 
• Jba.co.id. Balai lelang ini cukup besar dan tersedia di banyak kota di bagian barat dan tengah Indonesia, dari Medan sampai Makassar. Selain lelang mobil, lelang sepeda motor di JBA juga aktif dan banyak unitnya.

Keuntungan Lelang Mobil & Sepeda Motor

Masyarakat banyak yang tertarik dengan beli mobil dan beli sepeda motor di lelang karena ada beberapa keuntungan yang tidak didapat jika beli di showroom / bursa kendaraan. Keuntungan beli mobil / beli sepeda motor di lelang:

• Banyak pilihan. Di lelang, biasanya mobil yang dilelang lebih bervariasi daripada di showroom. Apa lagi jika lelangnya besar. Bisa ada sampai ratusan unit kendaraan.
• Harga relatif lebih murah dari showroom. Terutama jika kendaraan yang dilelang adalah hasil sitaan negara / sengketa. Hal ini karena tujuan kendaraan tersebut dilelang bukan untuk mencari keuntungan tapi agar tidak tersimpan dan jadi barang inventaris lembaga.Harga ini dapat murah jika peserta lelang sedikit. Balai lelang memang menetapkan harga yang cukup rendah untuk harga awal suatu barang. Jika peserta lelang sedikit, maka kemungkinan harga barang naik juga tidak terlalu besar.
• Kualitas terjaga, terutama kendaraan bekas armada (taksi). Hal ini karena kendaraan-kendaraan tersebut dirawat rutin oleh perusahaan armada. Perusahaan armada cukup banyak melelang kendaraan mereka saat melakukan peremajaan armada.
• Untuk jual kendaraan: relatif cepat. Peserta lelang biasanya banyak, sehingga kemungkinan kendaraan Anda diminiati juga besar. Selain itu, dengan harga yang relatif rendah membuat kendaraan Anda bisa terjual lebih cepat.

Kerugian Lelang Mobil & Sepeda Motor

Sebaliknya, masih banyak juga masyarakat yang tidak menggunakan lelang sebagai media jual / beli kendaraan mereka. Hal ini karena lelang juga punya kerugian, misalnya:

• Kondisi kendaraan tidak selalu baik. Bisa saja kendaraan hanya diperbagus tampilannya tapi kondisi mesinnya tidak terlalu terawat (hanya agar laku masuk pelelangan). Balai lelang juga biasanya tidak mengecek kondisi kendaraan secara detail karena bukan teknisi.
• Anda hanya bisa melihat kondisi kendaraan sehari saja saat open house. Anda tidak bisa benar-benar detail memeriksa kondisi kendaraan tersebut karena open house tidak dilakukan lebih dari satu hari dan kondisinya ramai (banyak calon pembeli yang datang juga). Selain itu, Anda tidak bisa bertanya soal kondisi kendaraan tersebut secara detail karena pemilik lamanya tidak ada di situ (hanya ada panitia lelang).
• Untuk kendaraan bekas sengketa / sitaan: biasanya dokumen-dokumennya (STNK, BPKB) masih ditahan oleh pihak penyita (bank / dealer / pemerintah). Hal ini cukup merepotkan karena proses pengurusannya cukup lama sehingga terkadang kendaraan lelang tidak langsung dapat Anda pakai.
• Untuk calon pejual: harga jual di lelang jadi lebih murah, karena prinsip lelang adalah “harga dinaikkan oleh calon pembeli” sehingga harga awal dibuat tidak terlalu tinggi oleh balai lelang. Jika kendaraan Anda tidak diminati, calon pembeli yang menawar juga akan sedikit sehingga harganya tidak makin naik.

Tips Lelang Mobil & Sepeda Motor

Agar Anda tetap untung saat ikut lelang (jual / beli), perhatikan tips-tips berikut:

• Selalu ikut lelang yang diselenggarakan secara resmi. Anda bisa cek website atau berkunjung ke alamat balai lelang tersebut untuk memastikan apakah resmi atau tidak. Jangan ikut lelang dengan profil tidak jelas seperti yang sering muncul di sosial media atau lewat SMS.
• Jangan berekspektasi terlalu tinggi mengenai murahnya lelang. Meskipun bisa murah, lelang tidak akan sampai membuat Anda dapat kendaraan dengan harga lebih murah sampai 50%. 
• Tetapkan kendaraan yang hendak Anda miliki. Pilihan dalam lelang biasanya sangat banyak. Jangan sampai Anda tidak punya tujuan kendaraan yang pasti sehingga Anda bingung dan ikut melelang kendaraan yang sebenarnya tidak Anda butuhkan.
• Ketahui harga pasaran kendaraan yang Anda incar. Ini sebagai patokan penawaran yang akan Anda ajukan untuk membeli kendaraan tersebut.
• Jaga emosi. Jangan sampai terlalu bersemangat mengincar suatu unit sampai Anda menawar dengan harga yang terlalu tinggi dari harga pasaran kendaraan tersebut.
• Pastikan Anda datang saat open house untuk mengecek kondisi kendaraan. Apalagi jika Anda pemula. Di open house, Anda akan bertemu bidder-bidder lain yang biasanya lebih berpengalaman dalam lelang. Anda bisa bertanya dan mendapat informasi soal lelang kendaraan di open house.
• Meskipun menjual lewat lelang, tetap pastikan kondisi kendaraan Anda baik dan dokumennya lengkap. Kondisi kendaraan yang baik akan membuat kendaraan Anda punya open bid yang lebih tinggi.
• Untuk calon penjual: penting juga ketahui harga pasaran. Jangan sampai harga awal (open bid) kendaraan Anda terlalu rendah dari harga pasaran. Karena belum tentu saat dilelang kendaraan Anda akan laku di kisaran harga pasaran.

Baca juga: Tips beli sepeda motor / mobil

The post Lelang Mobil & Sepeda Motor: Tata Cara Lelang / Keuntungan / Tips appeared first on Komunitas Hemat Sikatabis.

Tukar tambah kendaraan mirip seperti jual kendaraan lalu beli kendaraan baru. Pelajari beberapa perbedaan dan keuntungan tukar tambah kendaraan dibanding jual mobil / jual motor biasa + tipsnya.

Daftar Isi

• Tukar tambah vs jual-beli  biasa
• Keuntungan tukar tambah
• Tips tukar tambah

Perbedaan Tukar Tambah & Jual-Beli Kendaraan Biasa

Tukar tambah kendaraan sebenarnya = menjual mobil / motor, lalu langsung ganti yang baru. Anda “menukar” kendaraan Anda dengan kendaraan lain, lalu Anda “menambah” mengeluarkan dana untuk kendaraan baru tersebut. Hal ini karena tukar tambah kendaraan selalu untuk mengganti kendaraan Anda dengan kendaraan yang lebih mahal (tidak bisa ganti ke yang lebih murah).

Tukar tambah kendaraan dapat menjual kendaraan lama Anda dengan cepat. Dealer akan menangani semua problem kendaraan Anda dan menanggung resiko kondisi kendaraan Anda. Karena menanggung resiko, maka dealer akan mematok harga jual kendaraan Anda lebih rendah dibanding jika Anda jual biasa.

Berikut tabel perbandingan tukar tambah kendarana & jual kendaraan

Keuntungan Tukar Tambah Kendaraan

Dibanding jual kendaraan dengan cara biasa, tukar tambah kendaraan akan lebih menguntungkan. Keuntungan tukar tambah kendaraan yaitu:

• Semua beres, diurus dealer. Jika jual sendiri, Anda harus menyiapkan semua sendiri seperti iklan, melayani test drive, bersedia ditanya-tanya soal kondisi kendaraan oleh calon pembeli, dan sebagainya. Jika tukar tambah kendaraan, Anda tinggal menjual kendaraan ke dealer lalu penjualan kembalinya akan ditangani oleh dealer.
• Lebih cepat. Jika jual sendiri, maka Anda perlu waktu lama untuk menemukan pembeli yang dapat menawar dengan harga yang sesuai. Jika tukar tambah kendaraan, kendaraan Anda akan dibeli dealer dengan cepat agar segera dapat dijual kembali oleh dealer. Anda juga cepat dapat kendaraan baru.
• Jika tujuan Anda = ganti kendaraan, maka tukar tambahan kendaran lebih cocok daripada harus jual kendaraan lalu beli kendaraan baru. Tukar tambah kendaraan membuat Anda dapat langsung punya kendaraan baru. Jika jual kendaraan, maka uang hasil penjualan rawan disalahgunakan, misal Anda simpan dahulu atau dipakai untuk kebutuhan lain. Akibatnya, Anda tidak jadi ganti kendaraan dan uang sudah terpakai untuk hal lain.

Tips Tukar Tambah Kendaraan

Meskipun tampak menguntungkan, Anda tetap harus berhati-hati saat melakukan tukar tambah. Kerugian yang sering dialami calon penjual kendaraan adalah = dealer menghargai kendaraan dengan harga yang terlalu rendah. Hal ini jelas merugikan Anda karena Anda kemudian harus mengeluarkan dana lebih banyak untuk “menambah” kendaraan baru Anda.

Berikut tips tukar tambah kendaraan:

• Jaga kondisi kendaraan Anda agar tetap baik. Sama seperti menjual kendaraan, harga tukar tambah juga tergantung kondisi kendaraan Anda. Semakin baik, maka kendaraan Anda dapat dijual dengan harga yang makin tinggi. Bila perlu, perbaiki dulu beberapa kondisi kendaraan seperti cat tergores, penyok, perangkat kelistrikan mati agar nilai jual kendaraan dapat meningkat.
• Pilih dealer yang terpercaya. Hal ini untuk mengurangi resiko kerugian akibat perilaku dealer yang tidak jujur (kendaraan Anda dihargai terlalu murah / Anda harus membayar lebih mahal untuk kendaraan baru).
• Dampingi dealer saat kendaraan Anda diinspeksi. Hal ini agar Anda tahu bahwa dealer menilai kendaraan Anda dengan jujur.
• Sebelum jual kendaraan, cari tahu dulu harga kendaraan Anda di pasaran. Harga ini sebagai patokan sehingga dealer tidak bisa seenaknya mematok harga yang sebenarnya terlalu rendah untuk kendaraan Anda.
• Ajak teman / seseorang yang paham soal kendaraan. Ajak ia mendampingi saat dealer melakukan inspeksi untuk mengawasi dan memastikan apakah dealer benar-benar menilai kendaraan Anda sesuai kondisinya (tidak berbohong lalu menilai terlalu murah).
• Cari tahu Anda ingin tukar kendaraan dengan kendaraan apa. Ketahui harga pasaran kendaraan baru ini agar Anda dapat memastikan jika dealer tidak menjualnya dengan harga yang terlalu mahal.
• Sebagai alternatif, Anda dapat tukar tambah langsung tanpa perantara dealer. Cari tahu apakah ada orang (misal teman, saudara, kenalan) dengan kendaraan yang Anda incar yang tertarik menukar kendaraannya dengan kendaraan Anda. Jika ada, dan cocok, Anda bisa tukar tambah langsung. Proses ini lebih ringkas dan menguntungkan karena tidak perlu dealer. Jika ada problem di kendaraan tersebut nantinya, maka Anda bisa langsung menghubungi orang tersebut.
• Pastikan dokumen-dokumen bukti transaksi tukar tambah Anda legal dan resmi. Jangan asal menukar kendaraan dengan milik orang lain tanpa perjanjian tertulis (meskipun Anda dan orang tersebut sudah sepakat).

Baca juga: Tips jual kendaraan

The post Tukar Tambah Kendaraan: Keuntungan & Tips appeared first on Komunitas Hemat Sikatabis.

• Masyarakat yang kondisi finansialnya sedikit atau tidak terpengaruh oleh pandemi Corona. Masyarakat ini biasanya yang bekerja tetap sebagai PNS / pegawai BUMN atau orang yang bekerja di sektor yang tidak terpengaruh, misalnya makanan mentah, komunikasi, energi, digital.
• Masyarakat yang kondisi finansialnya cukup banyak terpengaruh oleh pandemi. Orang-orang ini misalnya yang bekerja di bidang usaha yang tidak laku selama pandemi. Contohnya: warung makan, taman hiburan, dan lain-lain.
• Masyarakat yang sangat terkena dampak pandemi. Misalnya orang-orang yang kena PHK atau kena pemotongan gaji besar akibat harus bekerja di rumah.

Kondisi masyarakat ini perlu jadi pertimbangan Anda dalam menentukan apakah akan jual / beli mobil / motor Anda. Berikut beberapa pertimbangan orang jual beli mobil / motor.

Jual Mobil / Jual Motor

Di masa pandemi Corona, orang-orang cukup banyak yang jual mobil / motornya dengan beberapa pertimbangan berikut:

• Perlu dana. Di tengah pandemi ini, banyak orang yang pendapatannya berkurang atau malah kehilangan pekerjaan. Menjual kendaraan dapat membantu mendapatkan dana tambahan untuk keperluan konsumsi, bayar cicilan, atau sebagai dana cadangan.
• Ganti kendaraan yang lebih murah. Hal ini banyak dilakukan orang-orang yang perlu dana tambahan dari penjualan kendaraan tapi juga masih perlu naik kendaraan. Ada yang menjual kendaraan lalu beli lagi kendaraan yang lebih murah, atau malah menjual mobil lalu beli motor. Hal ini juga berguna untuk mengurangi biaya pajak kendaraan (harga kendaraan lebih murah = pajak lebih sedikit).
• Malas merawat kendaraan karena toh tidak dipakai. Karena karantina, PSBB, dan physical / social distancing, otomatis kendaraan jadi jarang digunakan. Hal ini membuat sebagian orang memilih menjual kendaraannya. Biasanya, kondisi ini dilakukan oleh orang yang punya lebih dari satu kendaraan, jadi ia masih punya kendaraan lain.

Sementara itu, ada beberapa orang yang menahan untuk tidak jual mobil / motor mereka. Hal ini karena beberapa hal:

• Takut harga turun drastis. Karena pandemi, daya beli masyarakat turun, maka kemungkinan harga jual kendaraan dapat menurun juga. Orang-orang enggan menjual kendaraan karena menganggap akan rugi. Lebih baik dijual setelah pandemi berakhir.
• Kendaraan justru digunakan. Justru di saat pandemi, kendaraan malah jadi digunakan. Misal untuk berbagi bantuan ke sesama, atau untuk siaga jika terjadi keadaan darurat dan butuh alat transportasi.
• Kendaraan masih ditahan sebagai tabungan. Meskipun kondisi beberapa orang sudah terdampak COVID-19, tapi ada yang masih menahan agar tidak jual mobil / motor. Orang-orang berpikir bahwa kendaraan adalah cadangan dana terakhir (apalagi jika harganya cukup mahal), yang hanya dijual jika benar-benar sudah kekurangan dana. Apalagi, jika dijual sekarang, dikhawatirkan malah dana nya terpakai untuk hal-hal yang tidak bijak (konsumsi berlebihan, misalnya).

Beli Mobil / Motor

Sebaliknya, meskipun mengalami penurunan, orang-orang tetap ada yang berpikir kalau beli mobil / motor di masa pandemi malah akan menguntungkan. Berikut pertimbangannya:

• Harga turun. Beberapa sumber mengatakan kalau harga kendaraan sedang turun karena daya beli masyarakat juga menurun. Bagi masyarakat yang kondisi ekonominya tidak terdampak Corona, maka beli kendaraan malah akan lebih untung karena harga lebih murah.
• Beli kendaraan lagi setelah jual kendaraan. Seperti penjelasan di atas sebelumnya, banyak yang “turun kelas” dengan menjual kendaraan mereka lalu beli lagi yang baru. Sehingga, dalam kondisi ini, kendaraan dengan harga murah akan lebih laku sebagai kendaraan pengganti. Beli mobil / motor bekas juga bakal lebih diminati.
• Orang-orang justru butuh kendaraan. Contohnya, kendaraan dipakai untuk kegiatan amal atau program pemberdayaan masyarakat. Ada juga orang yang malah membeli mobil karena merasa lebih aman bepergian dengan mobil saat pandemi Corona (tidak terpapar dengan udara luar).

Tips Jual / Beli Mobil / Motor

Dengan pertimbangan di atas, jika Anda sudah memutuskan untuk jual / beli mobil / motor, berikut beberapa tips yang dapat Anda terapkan:

• Tentukan tujuan Anda beli / jual mobil / motor Anda. Pastikan tujuan tersebut sesuai dengan kondisi Anda. Misalnya, jangan jual motor hanya karena kekurangan uang untuk beli bahan makanan yang berlebihan. Di masa pandemi ini, usahakan agar tetap hemat juga.
• Usahakan selalu jual / beli online. Jangan keluar rumah hanya untuk jual / beli kendaraan. Lakukan secara online karena lebih cepat juga. Hindari bursa / showroom yang penuh dengan keramaian orang.
• Jangan tergiur jual cepat sampai Anda rugi, misalnya dengan over kredit bawah tangan atau jual dengan harga yang anjlok. Tetap rasional dalam transaksi.
• Tetap jaga kualitas kendaraan Anda. Tetap rawat secara rutin, ganti oli, dan cuci kendaraan Anda selama masa pandemi Covid-19.

The post Jual Beli Kendaraan di Masa Pandemi: Untung / Rugi? appeared first on Komunitas Hemat Sikatabis.

Alasan orang jual sepeda motor / jual mobil misalnya:

1. Kendaraan lama sudah terlalu tua sehingga semakin sering bermasalah, suku cadang semakin susah dicari, dan perawatan juga makin susah dan mahal. Dengan ini, orang akan menjual kendaraan lama lalu membeli kendaraan baru.
2. Kebutuhan berubah. Misalnya, dulu Anda membeli city car karena baru menikah. Sekarang setelah punya beberapa anak, Anda merasa perlu punya mobil baru tipe MPV. City car Anda bisa Anda jual lalu Anda ganti mobil baru.
3. Adanya masalah dalam kendaraan Anda yang sudah diperbaiki berkali-kali tapi tidak sembuh. Banyak orang tidak ingin menghadapi masalah yang berulang ini jadi lebih memilih menjual kendaraan saja dan ganti.
4. Kendaraan adalah aset. Anda bisa jual sepeda motor / jual mobil Anda jika Anda butuh dana. Ada juga yang menjual kendaraan lalu beli kendaraan bekas yang lebih murah.
5. Ada juga orang yang merasa bosan sehingga kendaraannya dijual untuk ganti kendaraan baru.

Daftar Isi

1. Tips Umum Jual Sepeda Motor Jual Mobil
2. Status kendaraan (Lunas vs Kredit)
3. Kelengkapan Dokumen
4. Jenis & Kondisi
5. Harga Pasaran
6. Modifikasi
7. Media Jual Kendaraan
   • Offline : Dealer / Perseorangan / Bursa
   • Online

Tips Umum Jual Kendaraan

Sebelum jual kendaraan, pastikan Anda sudah tahu hal-hal apa yang perlu diperhatikan. Anda juga harus tahu di mana saja Anda bisa menjual kendaraan Anda. Berikut beberapa tips umum sebelum Anda menjual kendaraan:

1. Harga kendaraan akan selalu menurun (depresiasi) per tahun. Artinya, harga jual sepeda motor / jual mobil akan selalu lebih rendah dari harga beli. Meskipun begitu, tetap hitung harganya agar Anda tidak mengalami kerugian terlalu besar.
2. Jangan berbohong dengan calon pembeli. Jelaskan seluruh kondisi kendaraan Anda dengan jujur. Berbohong akan merepotkan Anda di masa depan jika kendaraan tersebut bermasalah lalu pemilik baru jadi sering menghubungi Anda. Belum lagi jika menjual kendaraan adalah pekerjaan Anda, maka reputasi Anda akan buruk.
3. Jalin hubungan baik dengan calon pembeli. Perlakuan baik akan membuat calon pembeli semakin tertarik membeli kendaraan Anda. Yakinkan juga bahwa Anda siap membantu pemilik baru jika sewaktu-waktu terjadi kendala pada kendaraan. Ini akan menenangkan dan meyakinkan calon pembeli.
4. Jangan buru-buru jual sepeda motor jual mobil. Pastikan Anda sudah punya rencana penggunaan dana hasil jual kendaraan. Pertimbangkan untung-rugi jual kendaraan; apakah dengan menjual kendaraan, Anda bisa punya kendaraan lagi jika perlu nanti. Jangan juga jual buru-buru sampai Anda lupa menyiapkan kendaraan Anda untuk layak jual, seperti servis, bersih-bersih, aksesoris, dan lain-lain.

Status Kendaraan (Lunas/Kredit)

Jika kendaraan Anda sudah lunas atau beli cash, maka bukan jadi masalah. Anda tinggal memperhatikan faktor lain seperti kondisi, harga pasaran, usia kendaraan, dan lain-lain. Jika kendaraan Anda masih dalam status cicil, maka Anda tetap dapat menjual kendaraan Anda dengan cara over kredit. Over kredit artinya menjual kendaraan sekaligus melimpahkan kewajiban kredit Anda ke pembeli tersebut. Misalnya, Anda punya mobil yang masih kurang 6 bulan cicilan. Jika Anda memutuskan over kredit, maka mobil Anda akan dibeli pemilik baru dengan harga yang dikurangi 6 bulan cicilan tersebut. Pemilik baru tinggal mencicil sisa 6 bulannya.

Beberapa hal yang harus diperhatikan dalam over kredit:

1. Pastikan Anda sudah mencicil selama sekitar 6 bulan atau lebih. Banyak bank atau perusahaan multifinance yang tidak memperbolehkan kendaraan kredit dijual jika belum 6 bulan (rata-rata).
2. Jangan lakukan over kredit bawah tangan (‘ilegal’ atau hanya ganti orang yang membayar tanpa mengganti data di dokumen resmi). Pastikan over kredit dilakukan resmi dan diketahui oleh bank atau perusahaan multi finance Anda.
3. Hitung dana yang akan Anda dapatkan dari pembeli baru. Hitung DP, cicilan yang sudah Anda bayarkan, dan biaya lain. Harga jual kendaraan memang akan selalu lebih rendah dari kendaraan baru, tapi jangan sampai Anda rugi banyak hanya karena ingin jual cepat.
4. Dana yang Anda dapatkan tentu saja tidak sebesar harga jual sepeda motor jual mobil biasa.

Selain over kredit, Anda juga bisa mengajukan refinancing ke bank/perusahaan multifinance yang sama atau yang lain. Refinancing di sini artinya Anda mengganti ulang sistem pinjaman dengan sekalian menjual kendaraan Anda. Anda akan dapat dana segar tapi dipotong untuk pelunasan kendaraan Anda yang masih dicicil.

Misalnya:

Anda sedang mencicil mobil dan masih kurang 6 bulan. Cicilan per bulan 2 juta rupiah. Maka total cicilan yang belum Anda bayar 6 x Rp 2.000.000 = Rp 12.000.000

Anda mengajukan refinance untuk meminjam dana 300 juta, pihak multifinance/bank akan menghitung harga pasaran mobil Anda. Ternyata harga pasaran mobil tersebut Rp 200.000.000. Maka, mobil tersebut akan dibeli oleh multifinance/bank seharga Rp 200.000.000.

Anda akan mendapat dana Rp 300.000.000, tapi nanti Anda tinggal membayar Rp 100.000.000 saja (Rp 300.000.000 – Rp 200.000.000) + sisa cicilan mobil (Rp 12.000.000)

Hal-hal yang harus dipertimbangkan dalam refinancing:

1. Semakin sedikit sisa cicilan maka semakin sedikit dana yang dipotong untuk melunasi kendaraan Anda.
2. Semakin besar harga jual sepeda motor jual mobil Anda semakin besar pula potongan dana yang harus Anda lunasi.
3. Pastikan suku bunga dan jangka pembayaran dana pinjaman ini tidak malah memberatkan Anda. 

Kelengkapan Dokumen

Menjual kendaraan tanpa dokumen yang lengkap dapat menurunkan harganya. Dokumen tidak lengkap membuat calon pembeli meragukan kondisi kendaraan; apakah kendaraan ini legal, apakah penjual benar-benar punya hak menjual, apakah kendaraan ini tidak bermasalah, dan sebagainya. Beberapa dokumen yang harus dilengkapi antara lain:

1. Buku Pemilik Kendaraan Bermotor (BPKB). Di BPKB tertulis nama pemilik dan kendaraannya, menunjukkan kepemilikan sah atas suatu kendaraan. 
2. Surat Tanda Nomor Kendaraan (STNK). Merupakan identitas kendaraan yang akan Anda jual.
3. Faktur, yaitu data awal kendaraan Anda. Berisi data yang diberikan oleh perusahaan penjual kendaraan ke pembeli. Biasanya faktur tidak lagi diperlukan oleh pembeli mobil bekas karena datanya sudah ada di BPKB, tapi tetap siapkan jika calon pembeli nanti meminta kecocokan data dengan BPKB.
4. Form A atau formulir data kendaraan impor. Kendaraan CBU perlu dilengkapi Form A. Siapkan form ini untuk menunjukkan bahwa kendaraan yang Anda jual benar-benar diimpor secara CBU.
5. Fotokopi KTP agar calon pembeli dapat mencocokkan identitas Anda dengan yang ada di BPKB.
6. Catatan servis agar calon pembeli semakin yakin bahwa kendaraan benar-benar Anda rawat sehingga kondisinya baik dan pantas dijual dengan harga yang Anda tawarkan.

Kondisi Kendaraan

Kondisi sangat berpengaruh terhadap harga jual sepeda motor jual mobil. Kondisi kendaraan yang bagus jelas dapat menaikkan harga jual. Beberapa kondisi kendaraan yang perlu diperhatikan sebelum menjual kendaraan:

1. Mesin, karena mesin merupakan komponen terpenting kendaraan. Mesin yang bersih dapat membakar bahan bakar lebih baik yang dampaknya bisa menghemat bahan bakar, meringankan tarikan gas, menghemat oli dan komponen lain, dan sebagainya. Pastikan tidak ada komponen yang rusak dan oli tidak merembes. Rapikan juga kabel-kabel agar lebih mudah mencari kabel tertentu dan mencegah arus pendek.
2. Kaki-kaki mobil, seperti bagian tie rod, roda, shock breaker, dan lain-lain. Pastikan komponen kaki-kaki tidak aus atau rusak. Kaki-kaki yang rusak menunjukkan bahwa mobil sering digunakan di jalanan rusak atau cara mengemudinya tidak halus. Kaki-kaki yang rusak harus diganti dan biayanya tidak sedikit. Calon pembeli akan enggan membeli mobil dengan kaki-kaki yang sudah aus karena nanti harus menggantinya.
3. Eksterior mobil atau sepeda motor. Selain tampilan cat dan stiker, pastikan juga bodi kendaraan tidak ada yang peyok/tergores. Pastikan juga aksesoris atau komponen bodi sesuai dengan aslinya; beritahu calon pembeli jika ada perubahan. Pastikan juga kondisi spion, kaca depan, wiper, bumper, jeruji, kap, dan komponen eksterior lainnya.
4. Interior mobil. Pastikan interior bersih dan tidak berdebu. Jika terjadi perubahan interior, beritahu ke calon pembeli. Pastikan juga fungsi instrumen panel di dashboard dan jok (seatbelt, ISOFix, tuas kaca) juga berfungsi dengan baik.
5. Rangka, kemudi, dan transmisi. Ketiga komponen ini menentukan bagaimana kendaraan akan dikemudikan. Di sepeda motor, rangka yang sering mengalami kecelakaan akan tidak lurus jika tidak diservis. Pastikan rangka dan kemudi sudah lurus. Perhatikan juga transmisi; jika sulit untuk mengganti gigi maka ada kemungkinan terjadi masalah di kanvas kopling. Cek juga remnya (berfungsi atau tidak) apakah perlu juga mengganti kanvas rem.
6. Jangan memanipulasi odometer. Odometer menunjukkan jarak tempuh kendaraan Anda. Semakin jauh kendaraan telah berjalan maka semakin lemah juga kondisinya sehingga perlu perawatan ekstra. Banyak penjual berusaha memanipulasi odometer sehingga terlihat masih menempuh jarak pendek padahal tidak.

Harga Pasaran

Jenis kendaraan mempengaruhi harga jualnya. Jika jenis kendaraan Anda banyak di pasaran, maka harga jual kendaraan akan lebih murah. Hal ini karena calon pembeli akan semakin banyak opsi jenis kendaraan yang sama dengan Anda, jadi salah satu strategi agar mudah terjual adalah dengan menurunkan harga. Sebaliknya, jika jenis kendaraan Anda jarang maka harganya lebih mahal. Tapi Anda bisa juga menjual kendaraan jenis jarang dengan harga murah agar bersaing dengan jenis yang lebih banyak di pasaran. 

Jenis mobil yang banyak di pasaran misalnya MPV dan sedan. Jenis seperti coupe, hatchback, dan SUV lebih jarang di pasaran mobil bekas. Beberapa produk kendaraan tertentu juga lebih banyak di pasaran. Misalnya Toyota Avanza, Daihatsu Xenia, Honda Mobilio, dan lain-lain. Karena banyaknya mobil jenis ini, maka suku cadangnya juga banyak tersedia. Sehingga mobil-mobil ini masih cepat laku dengan harga yang relatif stabil (tidak mengalami banyak penurunan). Untuk sepeda motor sekarang yang banyak di pasaran adalah jenis skuter matik.

Selain itu, Anda juga harus tahu berapa penurunan harga kendaraan Anda tiap tahun. Biasanya, harga kendaraan Anda akan turun sekitar 15% satu tahun setelah Anda beli. Untuk mobil, tahun selanjutnya akan semakin berkurang 5%, sementara untuk sepeda motor biasanya berkurang 1 juta rupiah tiap tahun.

Contoh Jual Mobil:

Anda membeli mobil baru tahun 2017 seharga 200 juta rupiah. Anda menjualnya tahun 2018, maka penurunannya:

15% x Rp200.000.000,00 = Rp30.000.000,00

Maka harga jual mobil Anda di tahun 2018 sekitar:

Rp200.000.000,00 – Rp30.000.000,00 = Rp170.000.000,00

Jika tidak jadi dijual pada 2018 tapi dijual pada 2019 (tahun setelahnya), maka biasanya turun lagi 10% harga awal. Penurunanya:

Tahun I: Rp200.000.000,00 x 15% = Rp30.000.000,00

Tahun II: Rp200.000.000,00 x 10% = Rp20.000.000,00

Total Penurunan: Rp30.000.000,00 + Rp20.000.000,00 = Rp50.000.000,00

Maka harga jual mobil Anda di tahun 2019 sekitar:

Rp200.000.000,00 – Rp50.000.000,00 = Rp150.000.000,00

Untuk tahun-tahun berikutnya, maka penurunan bisa semakin kecil jadi 7%, 5%, 3%, dan seterusnya.

Tabel Perkiraan Harga Jual Mobil

Contoh Jual Sepeda Motor:

Anda membeli sepeda motor baru di tahun 2017 seharga 25 juta rupiah. Jika dijual pada 2018, maka penurunannya:

15% x Rp25.000.000,00 = Rp3.750.000,00

Maka harga jual sepeda motor Anda di tahun 2018 sekitar:

Rp25.000.000,00 – Rp3.750.000,00 = Rp21.250.000,00

Jika batal dijual pada 2018 lalu dijual pada 2019, maka akan tambah penurunan 1 juta rupiah. Maka harganya jadi:

Rp21.250.000,00 – Rp1.000.000,00 = Rp20.250.000,00

Tabel Perkiraan Harga Jual Sepeda Motor

Tentu saja ini hanya perkiraan. Untuk mematok harga, Anda bisa melihat kendaraan merek atau tipe serupa di pasaran online maupun offline. Harga kendaraan Anda bisa saja dianggap terlalu mahal oleh calon pembeli jika kondisi kendaraan Anda tidak baik. Sementara Anda pun bisa menaikkan harga jika kondisi kendaraan Anda lebih baik daripada rata-rata kendaraan yang ada di pasaran. Untuk merek atau tipe tertentu, kendaraan bisa turun sampai 40% di tahun pertama. Hal ini karena kendaraan itu tidak diminati masyarakat, tidak populer (susah dicari spare partnya), atau jika punya reputasi buruk tertentu.

Modifikasi Kendaraan

Modifikasi tidak cuma untuk gaya tapi ada juga yang untuk mendukung fungsi kendaraan. Jika kendaraan Anda dimodifikasi karena awalnya rusak (misal jok dan kemudi terkelupas, lampu mati, dan lain-lain) kemudian kondisinya kembali jadi seperti awal, maka ini termasuk perbaikan dan dapat menambah kualitas serta nilai jual sepeda motor jual mobil. 

Jika modifikasi yang dilakukan merubah kendaraan dari standarnya, maka harga jualnya bisa saja tetap atau turun. Harga jual bisa tetap karena tidak semua orang perlu modifikasi kendaraan jadi modifikasi yang sudah dilakukan tidak dihitung. Harga kendaraan akan tetap dihitung berdasar kualitas dan kondisinya. Dealer / penjual kendaraan ada juga yang akan meminta Anda merubah dulu kendaraan ke bentuk standar sebelum dijual. Jika tidak mau, maka akan dijual rendah dengan asumsi pemilik baru perlu biaya tambahan untuk merubah kendaraan ke bentuk standar.

Tapi Anda juga dapat menjual kendaraan modifikasi dengan harga tinggi jika ada yang khusus minat dengan kendaraan Anda. Biasanya ini terjadi jika kendaraan Anda dijual di komunitas atau kelompok tertentu yang memang hobi dalam modifikasi kendaraan.

Baca juga: Modifikasi Kendaraan

Media Jual Sepeda Motor Jual Mobil Bekas

Offline : Dealer / Perseorangan / Bursa

Anda bisa menjual sepeda motor jual mobil lewat dealer. Anda tinggal menjualnya untuk kemudian dealer yang akan melayani calon pembeli. Meskipun harga jual kendaraan Anda jadi lebih rendah, tapi ada keuntungan jual kendaraan bekas di dealer seperti:

1. Cepat karena secara teknis Anda menjual ke dealer bukan ke pembeli. Dealer lah yang menawarkan kendaraan Anda ke pembeli. Jadi, Anda datang bawa kendaraan lalu pulang sudah bawa uang hasil menjual kendaraan.
2. Lebih mudah karena tidak perlu susah mencari pembeli. Anda juga tidak perlu menunggui kendaraan Anda berjam-jam dan menawarkannya sendiri ke calon pembeli.
3. Praktis dalam mengurus dokumen karena akan diurus oleh dealer. 
4. Aman karena kendaraan yang sudah Anda jual menjadi tanggung jawab dealer. Anda tidak perlu khawatir terjadi kerusakan atau kecelakaan tiba-tiba dalam proses menjual kendaraan yang merugikan Anda.

Sementara jika jual di perseorangan, Anda bisa mematok harga cukup tinggi sesuai kondisi dan kualitas kendaraan (karena tidak ada perantara). Jual perseorangan bisa Anda lakukan ke teman atau orang terdekat Anda sendiri. 

Selain itu, Anda juga bisa jual sepeda motor jual mobil di bursa. Terutama untuk mobil, karena sepeda motor lebih banyak dijual di dealer. Beberapa bursa mobil bekas di Jakarta antara lain:

1. WTC Mangga 2 (Pademangan, Jakarta Utara). Terdapat 2500 unit mobil bekas, bengkel, dan pusat onderdil. Biasanya penjual juga bertanggung jawab untuk servis langsung setelah kendaraan dibeli. 
2. Bursa Mobil MGK Kemayoran (Kemayoran, Jakarta Pusat). Terdiri dari showroom-showroom; Anda dapat menjual mobil Anda ke showroom tersebut untuk kemudian dipajang di bursa. Terletak di Mega Kemayoran. Menyediakan 700an mobil dari berbagai merek, termasuk merek Eropa yang tidak cukup banyak di pasaran seperti Hind, Hummer, Renauld, Holden, Subaru, dan lain-lain. Tersedia 2 lantai (lantai 2 dan 3) dan full AC. 
3. Bursa Mobil Bekas Tems Otosmart Grand ITC Permata Hijau (Kebayoran Lama, Jakarta Selatan)
4. Garnet Auto (Pasar Minggu, Jakarta Selatan)

Online

Banyak situs jual sepeda motor jual mobil yang menawarkan banyak pilihan mobil dari berbagai tipe, tahun, dan harga. Beberapa situs tersebut misalnya:

1. Olx.co.id. Salah satu marketplace tertua di Indonesia. Karena usianya dan tampilan situsnya yang sederhana, banyak penjual mobil maupun sepeda motor yang pakai olx. Kendaraan di sini bekas (tidak ada yang baru).
2. Jualo.com juga marketplace. Meskipun tidak seramai marketplace lain tapi di sini lebih berusaha fokus untuk jual beli sepeda motor dan mobil. Tersedia juga aksesoris sepeda motor maupun mobil.
3. Carmudi.com. Merupakan salah satu situs jual beli kendaraan terbesar di Indonesia. Di sini Anda bisa jual beli kendaraan baru maupun bekas. Selain jual mobil atau jual sepeda motor, Anda bisa juga jual atau beli kendaraan lain seperti truk, kendaraan konstruksi, bus, forklift, atau pick up.
4. Mobil123.com. Di bagian penjualan, Anda bisa memilih untuk menjual langsung ke pembeli atau melalui dealer. Selain jual beli kendaraan, di situs ini juga ada berita otomotif dan review kendaraan yang baru muncul di pasaran.
5. Momobil.com menyediakan jasa jual beli mobil saja. Merupakan bagian dari Adira Finance jadi juga diawasi oleh Otoritas Jasa Keuangan (OJK). Untuk sepeda motor, Adira Finance menyediakan momotor.com.
6. Mobil88. Mirip seperti momobil, tapi mobil88 ini bagian dari Astra. Hanya menyediakan jasa jual beli mobil saja.
7. Cintamobil.com mirip seperti mobil123 yang menyediakan jasa jual beli mobil, review, dan berita tentang otomotif lain.
8. Jualmobilgue.com. Situs ini didesain khusus untuk jual mobil. Anda tinggal memasukkan data mobil Anda lalu tim mereka akan melakukan inspeksi mobil Anda. Mereka lalu akan menjual mobil Anda ke jaringan mereka dan Anda tinggal menerima uangnya.
9. Jualmotorbekas.com. Tampilannya sangat sederhana tapi lugas: Anda langsung bisa pasang iklan jual motor Anda gratis.

The post Jual Sepeda Motor / Jual Mobil: Pertimbangan & Media Jual Kendaraan appeared first on Komunitas Hemat Sikatabis.